Bab 18. Tekad X Dari X Gon!

1.2K 180 6
                                    

Di toilet Api bertukar dengan Daun yang segera membuat dua buah tongkat kayu dengan kekuatannya. Akan Daun buat sebaik mungkin karena ini untuk salah satu temannya! Setelah selesai ia kembali berubah menjadi Boboiboy yang biasa dan segera pergi kembali ke teman-temannya.

"Kalau begitu kita lanjutkan dengan pertandingan selanjutnya! Hanzo versus Gon!"

Sepertinya Boboiboy muncul di saat yang tepat untuk menonton pertandingan Gon!

"Boboiboy, disini!" Panggil Kurapika menyadari Boboiboy yang telah datang. "Kau tepat waktu, pertadingan Gon baru akan dimulai." Ucap Kurapika saat Boboiboy telah berada disampingnya.

"Syukurlah, kupikir aku tidak akan sempat! Oh ya, ini tongkat barumu. Maaf aku sudah merusaknya sebelumnya." Boboiboy memberikan tongkat buatan Daun itu pada Kurapika yang diterima dengan baik oleh pemuda bersurai kuning itu.

"Terimakasih." Ucap Kurapika tulus, angguki Boboiboy yang balas tersenyum simpul.

Mereka berdua pun kembali memfokuskan diri dengan pertarungan didepan. Nampak Gon dan Hanzo saling berhadap-hadapan dari jauh. Boboiboy mengamati keduanya, ia nampak khawatir...

"Mulai!"

Gon mulai berlari menjauh dengan cepat. Sepertinya ia berpikir untuk menjauh lebih dulu dan setelah mendapat ide ia akan coba menyerang Hanzo! Namun...

SHHT!

Hanzo dalam sekejap mata sudah ada di depan Gon mengejutkan anak itu. Pukulan di terima Gon di tengkuknya menumbangkannya dalam sekejap, Kurapika dan Leorio terlonjak kaget sementara Boboiboy memasang ekspresi keras. Oh tidak, Boboiboy punya firasat buruk untuk ini.

Nampak Hanzo mendudukkan Gon yang kepalanya sangat sakit. Hanzo menyuruh Gon untuk menyerah, namun Gon menolak! Kepala kecil itu kembali di pukul setelah penolakan Gon. Gon terbatuk saat merasakan rasa pusing yang hebat di kepalanya. Lagi, Hanzo menyuruh Gon untuk menyerah. Namun Gon berteriak kalau ia menolaknya, membuatnya mendapatkan pukulan lagi dari Hanzo.

Leorio dan Kurapika mengernyit ngilu dan tak terima melihat teman mereka di perlakukan seperti itu. Sementara Boboiboy sibuk menenangkan batinnya sendiri. Ia bisa merasakan elemen petir dan apinya berusaha keluar untuk menghajar Hanzo, elemen tanahnya yang memang memiliki sifat suka melindungi temannya pun berusaha mati-matian untuk menahan diri di dalam dirinya. Sementara elemen lainnya nampak berusaha menenangkan api dan petir.

Pukulan demi pukulan Gon terima dari Hanzo setelah berkali-kali ia menolak menyerah. Leorio dan Kurapika di samping Boboiboy nampak berdebat ingin menolong Gon namun keduanya berusaha menahan diri sebisa mungkin. Karena jika mereka ikut campur, maka Gon lah yang akan tereleminasi dalam pertarungan ini!

Api: "Si ba*ingan ini...!" /Meronta setelah di ikat dengan tali/

Air: "Tenanglah, Api! Gon itu kuat, kau harus percaya padanya! Aku yakin dia bisa melalui semua ini!" /Menahan Api yang meronta-ronta/

Petir: "Beraninya dia menyakiti teman kita...!" /Menggeram marah/

Angin: "Tenang sobat! Atau kau akan mendatangkan hujan halilintar nanti!" /Menepuk-nepuk pundak petir, berusaha menenangkannya/

Gempa: "Gon... Aku benar-benar tak sanggup untuk melihat ini. Ini mengingatkanku pada kenangan menyakitkan...!" /Mengingat bagaimana teman-temannya di dunia asli di serang oleh Kapten Vargoba/

Daun: "Huaa! Dia terus memukuli Gon!" /Menangis/

Cahaya: "Shuusshh... Cup cup, tenanglah. Gon pasti bisa mengatasinya, kau harus yakin dengan hal itu." /Menyeka air mata Daun/

Hunter X ElementalistTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang