Haloo semuaa balik lagi di ceritaa akuu
Gimana nii seru ga ceritanyaa
Kalo ada yg kurang kalian bisa komen yaaLangsung aja dibaca^^
⚠️⚠️
MAAF JIKA ADA SALAH PENGUCAPAN DALAM CERITA INI
🙏🏻🙏🏻selamat membaca
.
.
.
.Queen terbangun dari tidurnya ia pun langsung mandi dan bersiap-siap untuk pergi ke sekolah.
Setelah siap ia langsung turun menuju ruang makan untuk sarapan disana.
"Lo hari ini ulangan kan"kata sang abang"I-iya bang"Queen pun menyaut"jangan lupa nilaimu harus diatas 90"sang papa pun ikut mengucap"akan ku usahakan pa.."jawabnya.
Selesai makan pun Queen langsung berangkat ke sekolah dengan menaiki bus karena sejak umur 10 tahun dia sudah tidak pernah diantar jemput oleh sang papa,sang papa juga melarang supir dirumah untuk tidak mengantar Queen.
Sesampainya disekolah bisikan dari anak - anak dikoridor soal ia pun lansung tergiang di telinganya "eh sih beban dateng"kata salah satu orang yang berada dikoridor,dan ternyata dia adalah pembully setia Queen dia adalah Selly
"pagi ini kami belum bermain denganmu,apakah kau ingin bermain denganku dan Vero"kata Selly yang memberi tanda bahwa ia akan membully Queen"jangan apa - apain aku..." Katanya menyaut omongan Selly"tidak bisa begitu.."
saat itu pun tubuh Queen sudah tersungkur di lantai koridor dan sudut dahinya yg berdarah,"berhenti atau gw bawa lo pada ke ruang bk!!"ucapan itu diucap oleh sang osis bernama Askara,Askara yg sering dipanggil Aska ini memang cukup dekat dengan Queen ialah yg sering membantu Queen saat dibully
"Cepat pergi atau gw panggil guru!"Aska kembali bicara karena mereka hanya diam ditempat dan tidak kunjung pergi"kau tidak apa-apa kan Queen?"Aska memastikan bahwa temannya tidak apa-apa"y-ya aku tidak apa-apa kok,makasih ya"katanya menyaut
"Sebaiknya kita ke UKS untuk mengobatinya"Aska kembali berbicara karena ia takut Queen kenapa-kenapa"tidak usah aku baik-baik aja kok, sebaiknya aku ke kelas"kata Queen"yaudah,semangat belajarnya yaa"Kata Aska.
Bel pulang sekolah pun berbunyi tandanya waktu pulang sudah datang.
Queen yang saat ini sedang gelisah karena nilainya pun merasa takut untuk pulang karena iya mendapat nilai 75 pada ulangan kali ini"bagaimana ini nilaiku dibawah nilai yang sudah dijanjikan ke papa"pikirannya yang amat gelisah.Cek lek
Pintu rumah pun terbuka dan di lihatkan sang papa sudah menunggu diruang tamu.
"Bagaimana nilaimu??"sang papa pun langsung bertanya dan Queen diambang kebingungan"papamu bertanya Queen jawab!!"sang mama yang kesal pun ikut menyaut"n-nilaiku 75 pa"jawabnya sengan rasa takut yang memuncak"APA,BAGAIMANA BISA SEHARUSNYA KAU BISA DAPAT NILAI 90 KEATAS SEPERTI ABANGMU VARO,QUEEN!!"jawab papanya dengan nada yang tinggi"ma-"omongannya terpotong karena tiba-tiba sang papa menariknya menuju gudang rumah mereka.
"Pa lepasin sakit,pa!!"ringis Queen"INI ADALAH HUKUMANMU QUEEN, BERHENTILAH MENANGIS"katanya sang papa,sang papa mencambuknya dengan gesper yang digunakan oleh sang papa ia mencambuknya dengan kuat dan menimbulkan bekas luka yang memar.
"Sekarang ke kamarmu dan belajar"kata sang papa yang menyudahi kelakuan kejinya itu"b-baik pa"Queen menyaut dengan nada lemas.
Ia mulai menaiki tangga dengan lemas dan saat ia di tangga terakhir,ia bertemu dengan sang abang"makanya nilai jangan jelek terus!"kata sang abang ketus
Deg
Kata-kata itu langsung mencelos dihati Queen,ia pun langsung mengganti bajunya dan langsung belajar agar nilai pelajarannya tidak jelek lagi.
Tak terasa jam sudah menunjukkan pukul setengah 2,ia pun segera membereskan buku-bukunya dan segera tidur..
.
.
.Gimana ceritanya😋👊🏻
Kalo ga seru maapppinnnnn yaaa😁😁
Udh dehh pokoknya sehat² buat kalian
Bay-bay all💚💚
KAMU SEDANG MEMBACA
QUEENZLY ALEXIO (TAMAT)
Teen FictionQUEEENZLY ALEXIO Kisah seorang anak perempuan yang dibenci oleh keluarganya karena telah dituduh membunuh neneknya saat ia berumur 10 tahun mau tau kisah Queen langsung aja bacaa Ceritanya udh resmi tamatt ya gesss