bab 8

4.8K 190 6
                                    

Hay hay bestie
.
Wellcome
. 0.
Happy reading.

*

Pagi hari yang cerah, cia sudah siap dengan seragamnya.

"Anjayy bajunya bagus bgt anjirrr, emang sekolah mahal, " ucap cia melihat pantulan dirinya dari kaca full body

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Anjayy bajunya bagus bgt anjirrr, emang sekolah mahal, " ucap cia melihat pantulan dirinya dari kaca full body.

"Anda jangan norak tuan, anda ank orang kaya, " ucap sistem.

"Sirik ae lu ci, " ucap cia, langsung keluar kamar turun udah sarapan bersama keluarganya.

"Pagi mah, pah, abang, " cia menyapa.

"Pagi sayang,

" pagi Princess

Cia langsung duduk disamping abang nya.

"Makan, " ucap dion tegas.

Mereka makan dengan tenang dan damai, selesai makan.

"Mah, pah abng berangkat, " ucap Farel dan bian.

"Abng tunggu didepan dek, " ucap bian.

Bian dan Farel bangkit dan berjalan berpamitan keorang tuanya.

"Cia selesai, " ucap cia bangkit dan langsung bersalaman dengan orang tuanya. Cia buru buru keluar rumah untuk menghampiri abng nya.

"Ayok naik, " ucap bian.

Cia segera naik motor bian, bian menyalahkan motornya dan berjalan meninggalkan perkarangan rumahnya, tidak butuh lama bian sudah sampai disekolah dan memarkirkan motornya dekat teman-temannya. Bian dan Farel masuk geng motor namnya leon diketuai kevin dan Arvin.

"Hay neng cia, makin cantik aja nih, "sapa Manuel albara, Playboy, jail, suka tebar pesona, sayang nya dia juga ganteng.

" hay juga bang nuel, "ucap cia, mengedipkan sebelah matanya.

" aduhh ga kuat gw, "ucap Manuel dramatis.

Plak

"Labay anjirr, "ucap cakra, memukul kepala Manuel. Cakra mahendra, anknya cerewet kayak emak" angota geng leon paling aktif .

"Masuk kelas mana cia, " tanya Arvin.
Arvin aken Nugraha, sifatnya hangat ga kayak abang nya balok es, sayang banget sama cia, banyak ngomong kalo sama cia, tapi kalo sama orang lain cuek, wajah datar dan irit bicara.

Btw cia mahasiswa baru. Baru masuk 2 hari,ospek dan sekarang.

"Kelas IPA 2B, " Jawab cia.

"Msk kls, " ucap kevin dan langsung berjalan menuju kelas tak lupa dia menggandeng tangan cia.
Kevin ravel Nugraha, sifat kayak balok es, irit ngomong, anti perempuan, selalu berwajah datar itu kalo ga sama cia, tapi kalo sama cia, hangat, romatis, ga mau jauh-jauh dari cia, gandeng terus bang.

Sampai didepan kelas cia, mereka mengantar cia dulu, baru abis itu bolos ya kali masuk kls.

"Belajar yang rajin, " ucap kevin mengecup kening cia.

"Jangan nakal, " ucap Arvin mengecup pipi cia.

"Nanti kita jemput pas istirahat, " ucap bian mengusap rambut cia begitu juga dengan yang lain, karena yang boleh mencium cia hanya bos mereka.

Cia hanya diam saja padahal aslinya salting.

'Aaaaa gw dicium cogan sis, mimpi apa gw semlm, "batin cia menjerit.

Sistem yang melihat hanya memutar bola matanya malas.

Setelah kevin dkk pergi cia langsung masuk kelas, dan disambung oleh teriakan temannya sapa lagi kalo bukan tasya, cika dan dewi.

"Aaaaa cia boleh ga sih tukeran tempat sama lu, " ucap cika dramatis.
Cika atmaja tukang gosip, mak rempong, cerewet, tapi galak.

"Dih ga bisa lah anjir, mangkanya cari cowok dong biar ga iri, " ucap cia mengibaskan rambutnya.

Cia langsung duduk dibangku nya, dia duduk bersama tasya, cika bersama dewi duduk tepat didepan meja cia, jadi mereka bisa mengobrol.

Bel masuk sudah berbunyi, guru sudah masuk kelas untuk memberi materi.

"Tu guru lama amat sih ngajarnya, ga tau ap gw udah laper, " ucap cika kesal karena ank-ank di perut nya minta diberikan makan.

"Sabar sih bentar lagi bel, " ucap dewi.

"Heh itu sapa yang dibelakang, bukannya lihat depan malah ngobrol, " ucap guru.

"Maaf  Bu, " ucap dewi dan cika.

Guru melanjutkan materinya hingga bel istirahat berbunyi, guru keluar kelas dan semua murid berhamburan pergi ke kantin.

"Ayo cia kekantin, " ucap dewi.

"Duluan aj, soalnya nunggu abng gw, " ucap cia.

"Oh, yaudah kita duluan yah, " ucap dewi, segera keluar kelas bersama cika dan tasya.

Cia akhirnya sendiri dikelas, tak berselang lama kepergian cika dkk datanglah kevin dkk menjemput cia.

"Ayok kekantin, " ucap kevin.

Mereka akhirnya keluar kelas dan pergi kekantin, banyak murid yang menatap mereka terutama cia yang berada ditengah "antara kevin dan Arvin.

Sampai dikantin mereka langsung duduk dimeja makan khusus memang disediakan untuk mereka.

" Manuel pesen, "ucap Farel.

" lah anjir kok gw sih, "ucap Manuel.

" udahlah buruan sana pesen, "ucap bian.

" yaudah kalian mau apa, "tanya Manuel.

" samain aja bakso, es teh manis, "ucap Arvin.

" cia mau bakso sm jus melon, "ucap cia.

" siap, "Manuel pergi memesan tak lupa dia menarik cakra untuk ikut.

"Anjirr napa gw ditarik, " ucap cakra yang ditarik kerah baju nya oleh Manuel.

Dimeja makan, bian dan Farel main hp sedangkan kevin dan Arvin bermain rambut cia, cia sendiri pasrah aj deh.

"Makanan datang, " ucap Manuel meletakkan pesanan mereka dimeja.

"Makasih, " ucap kevin.

Mereka makan dengan tenang, hingga suara mahluk halu terdengar.

"Permisi boleh gabung ga, "




Makasih yang udah vote.

Jangan lupa vote and komen

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan lupa vote and komen

Geby Or Valencia   ENDINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang