NARILIA

05

Hal tidak terduga terjadi terhadap grissa hari ini,yang mana saat dia pulang sekolah dia bisa melihat banyaknya motor berjejer dengan rapi di garasi mansion atandra.

Entah punya siapa grissa juga tidak tahu,berjalan masuk ke dalam rumah gadis itu bisa melihat banyak nya laki laki yang berada di ruang tamu itu.

Dan salah satu nya ada siswa yang memberikan dirinya hukuman tadi disekolah.

Grissa tebak beberapa dari mereka pasti sepupu dari narilia dan para antagonisnya.

Berjalan melewati mereka grissa berjalan dengan cepat menuju kamarnya yang terletak di lantai atas.

Saat sampai dikamar nya grissa segera mengganti pakaian nya.

Selesai dengan mengganti pakaian gadis itu sibuk dengan handphone nya dan membalas pesan-pesan dari temannya.

Cukup lama bermain handphone grissa merasa sedikit lapar,meletakkan handphone miliknya di atas kasur gadis itu pergi menuju dapur dan mengambil makanan yang dia inginkan,tidak lupa dengan beberapa buah-buahan.

Selesai dengan mengambil makanan yang dia ingin kan gadis itu membawa makanannya menuju kamar kembali,tanpa menyadari ada beberapa pasang mata yang tengah memperhatikan dirinya sedari dia memasuki dapur.

Mereka melihat banyaknya makanan yang ada di tangan gadis itu dan terkekeh pelan.

Sampai malam hari tiba, sekelompok pemuda yang berada di ruang tamu tadi belum juga pulang,membuat dirinya semakin takut untuk kebawah lagi dan makan malam bersama dengan yang lain.

Grissa memang tidak keberatan makan malam dengan yang lain tapi yang kali ini dia tidak ingin turun kebawah,bagaimana tidak beberapa tokoh ciptaan nya ada dibawah sana,dia bisa melihat tulisan yang dia ciptakan menjadi nyata.

Dan lagi wajah mereka sama persis dengan imajinasi nya selama ini,mereka sangat tampan.

Jiwa pecinta cogan nya bisa mengambil alih kewarasan miliknya,tanpa memikirkan tentang rencana awal,mangkanya lebih baik dirinya tetap berada didalam kamar saja.

Makanan yang dia bawa ke dalam kamar tadi sudah lama dia habiskan semua nya tanpa tersisa.

Dan sekarang dia kembali lapar dan harus menunggu mereka semua selesai terlebih dahulu.

" mereka kapan pulang "gumam grissa pelan sambil memainkan handphone nya.

Saat dia tidak lagi mendengar suara berisik dibawah gadis itu segera berjalan keluar kamar dan tujuannya saat ini adalah ruang makan,dia harus mengisi perutnya.

Berjalan dengan tergesa gadis itu segera mengambil makanan yang dia ingin kan dan tidak lupa mengambil air minum,duduk dimeja dan segera memakan makanan nya dengan lahap.

Setelah selesai makan dan menghabiskan semua makanannya gadis itu juga tidak lupa membersihkan piring yang telah dia gunakan dan menaruh nya ketempat semula,walaupun dia anak dari keluarga yang kaya dia akan membersihkan piring kotor yang sudah dia gunakan.

Karena didunia dahulu grissa selalu diajari seperti itu,jangan pernah menyusahkan orang lain walaupun dia adalah orang yang memiliki segalanya.

Seusai mencuci piring nya grissa berjalan kembali kekamarnya,akan tetapi disaat dia akan menaiki tangga dia dicegat oleh seseorang.

Menatap siapa orang yang menghalangi jalan nya,grissa hanya bisa menahan nafas terkejut tidak menyangka.

Dia bisa melihat didepannya saat ini adalah arkana salah satu antagonis,yang pernah menjadi favoritnya saat menulis tentang kisah dari Arkana.

Grissa tidak menyangka akan bertemu dengan tokoh favoritnya secara nyata didepan mata nya sendiri.

Arkana yang melihat wajah narilia yang lucu dengan bibir yang terbuka lebar.

Mengusap kepala narilia pelan bisa membuat grissa merasa bahwa dia bisa saja terbang saat itu juga.

Tidak.dia harus segera tersadar dari rasa kekaguman nya sekarang dia seharusnya menghindar bukan malah terpesona dengan Arkana.