Mimpi Yang Nyata

90 2 0
                                    

Cerita sebelumnya...

Anton berjalan sambil memilih lagu di Hpnya untuk didengarkan.dipilihnya lagu Sahabat Milik Peterpan untuk diputar menemani langkahnya..

##########

Lagu itu sukses membuat mereka semua ikut bernyanyi dengan kompak..

••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

mereka kini sudah berada di teras depan rumah kevin dan mulai berunding untuk membagi tugas. siapa saja yang kebagian membawa barang-barang untuk membuat tenda.


Jam 2 sore mereka berkumpul di depan rumah kevin dengan membawa barang-barang yang diperlukan.

Segala persiapan dan barang-barang yang sudah di kumpulkan. Terbentuklah tenda itu oleh mereka berempat. Ini berjalan Sangat cepat, setelah kemarin ikut di acara kekempingannya Azis, mereka sedikit paham gimana cara mendirikan tenda.

Setelah tenda selesai dibuat. mereka masukan barang bawaannya masing-masing kedalam tenda untuk dibereskan lalu di bersihkan.

Bentuk tenda nya segitiga ya. Bisa kalian bayangkan sendiri hahaa
Posisinya tidurnya begini. Anton dipaling Ujung dekat bambu penyangga bagian belakang tenda yang kebetulan itu pondasi pagar rumah kevin, kemudian ada kevin di sebelah anton, lalu diisi Robi dan terakhir ada Irvan yang paling dekat dengan tirai keluar masuk.

Mereka lalu rebahan sebentar guna menghilangkan capek setelah berkutat dengan alat-alat yang lumayan berat saat mendirikan tenda ini.

Tak lama terdengar suara dengkuran halus, rupanya irvan dan robi kelelahan hingga langsung tertidur.
"Heu.. Dasar kebo, nempel dikit langsung molor. Heran." Ucap Anton sambil terkekeh.

"Kamu juga tidur gih sayang, pasti kamu capek kan?" Lanjut anton sambil mengusap-usap punggung kevin.

Kevin senang, sekarang Anton udah balik jadi Anton yang dulu. Anton yang jahil, Anton yang usil, Anton yang mesum dan cabul.
Mungkin waktu dan jarak yang perlahan membuatnya berubah seperti semula lagi.

Seperti yang kalian tau, saat mereka disibukkan dengan materi pembelajaran untuk ujian. Membuat mereka sangat jarang mempunyai waktu untuk bermain bersama.

setelah lumayan lama mereka tak berjumpa.
Membuat sikap Anton sudah kembali dan tidak secanggung seperti dua Minggu yang lalu. Wajahnya pun terlihat ceria tak seperti sebelumnya yang selalu gelisah.

Kevin senyum lalu menangguk. entah kenapa ada perasaan senang ketika diperlakukan Anton dengan manis seperti tadi. Namun kevin tak menjawabnya. Dia memilih untuk tidur menyusul kedua temannya.

Anton Membalikkan badannya pelan, dipegangnya pundak kevin lalu ia rengkuh kedalam pelukannya. Diciumnya pucuk kepala kevin, dihirupnya dalam-dalam aroma rambut kevin yang wangi lavender. sangat wangi dan menenangkan.

__

Kevin merasakan geli dilehernya.
Ternyata Anton sedang menjilati lehernya. Dikecupnya pelan. Membuat Kevin bergidik kegelian.

Antara Sahabat, Cerita Cinta dan Mengejar Cita-cita Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang