chap 10

262 11 0
                                    

Di mansion keluarga choi,terdapat sepasang suami istri yang sudah pulang perjalanan bisnisnya,seorang pria berada di ruang keluarga sedang menelpon seseorang"apa kau sudah menemukan anak bungsuku."ucapnya.
"Sudah tuan saya menemukan nona muda berada di halte."ucap body guard
"Baik lah bawa anak bungsu ku dengan baik jangan sampai lecet sedikit pun."ucap nya.
"Baik tuan."ucap bodyguard
Setelah selesai menelpon bodyguardnya,istrinya berjalan menuju ruang keluarga mengantarkan secangkir kopi dan cemilan untuk suaminya.
"Sayang kau tadi telfon dengan siapa?"ucap irene
"Tadi aku menelfon ten karena aku sudah menemukan putri kecil kita."ucap suho
Irene yang mendengar ucapan suho tak percaya dan menangis"hiks benarkan sayang?lalu dimana putri kecilku?kenapa kau tak membawanya kemari?"ucap irene
"Aku akan membawanya kesini hari ini dan tidak ku beri tahu anak laki laki kita bahwa adik kecilnya ketemu."ucap suho
Setelah mendengar ucapan suho,irene pun tersenyum"baiklah aku akan masak untuk makan malam untuk  anak anak kerena sebentar lagi mereka pulang." Ucap irene dengan semangat.
Setelah selesai kuliah aku dan sahabat ku akhirnya pulang"kau mau pulang dengan siapa rachel ya?"ucap rose,"aku pulang naik bus rose ada apa?ucapku","lalu dimana jeno oppa,apa dia tidak bisa menjemputmu pulang?"ucap lisa,"jeno oppa sedang ada di kampusnya jadi aku pulang naik bus."ucapku,"mau pulang bareng dengan ku rachel ya."ucap jisso,"tidak perlu jisso ya aku pulang naik bus saja."ucap ku,"baiklah apa perlu aku temani di halte sampai bus datang."ucap lisa,"tidak perlu kalian pulang saja dulu."ucapku,"baiklah nanti sampai rumah kau harus menghubungi kami ne."ucap rose,"ne"ucapku.Setelah ke empat sahabatku pulang dengan jemputan mereka masing masing,aku pun pergi ke halte untuk mencari bus,saat aku duduk di halte bus perasaan ku tidak enak seperti ada orang yang mengawasi ku,namun saat aku ingin pergi tiba tiba aku di hadang oleh orang berbaju hitam"nona muda ikutlah dengan kami,tuan dan nyonya choi sudah menunggu anda di rumah."ucap ten,aku yang mendengar ucapan pria itu aku kaget"yang kau maksud siapa?aku dengar tuan aku anak bungsu dari keluarga lee,jadi anda salah orang."ucap ku,"tidak nona anda anak kandung dari tuan dan nyonya choi nona muda."ucapnya,"aku tak percaya dengan omongan mu tuan lebih baik kau minggir aku ingin pulang."ucap ku,"nona muda anda ingin cara halus atau cara kasar?"ucapnya."apa maksudmu?"ucapku
Saat aku berjalan mundur tiba tiba aku disekap dengan obat bius di kain,lalu aku pingsan dan aku pun dibawa oleh pria itu.
Setelah ten dan beberapa bodyguard lainnya membawa rachel,mereka langsung menuju ke mansion keluarga choi,setelah mereka sampai di mansion keluarga choi,ten membawa nona muda ke hadapan tuannya"tuan ini nona muda,apa kah saya langsung membawanya ke kamar?"ucap ten
"Ne bawa kekamar nya dan jaga ketat di depan kamarnya."ucap suho
"Baik tuan."ucap ten
Setelah ten membawa rachel ke kamar nya,semua anak keluarga choi tiba di rumah secara bersamaan,mereka menyadari bahwa eomma dan appa nya sudah pulang ke rumah,"hey boys apa kabar kalian."ucap suho,sontak semuanya menengok kearah suho,"appa kapan pulang chan rindu appa."ucap chan
"Appa dari tadi sudah tiba dengan eomma mu,kemari lah appa rindu kalian dan peluk appa."ucap suho,lalu mereka berpelukan bersama dengan suho,tiba tiba irene datang"kalian tidak merindukan eomma ya?"ucap irene,mereka pun bergantian memeluk irene"eomma kapan datangnya?kalau tadi eomma dan appa akan pulang aku dan mingyu akan menjemput nya di bandara."ucap seungcheol,"tadi eomma dan appa ingin membuat kejutan untuk kalian,cha kalian mandi dan keruang makan,eomma sudah memasakkan makanan kesukaan kalian."ucap irene,"baik eomma kami pergi kekamar dulu ne."ucap joshua.Saat mereka menuju lantai dua,mereka menatap kamar adik kecilnya curiga,kenapa kamar adik kecilnya itu di jaga ketat oleh ten"ten ada apa kau menjaga kamar adik kecilku?"ucap minghao,"ini perintah dari tuan,tuan muda."ucap ten,mereka pun mengangguk kan kepala mereka,"hyung curiga tidak dengan ten?kenapa kamar adik kecilku di awasi?"ucap mingyu,"entah lah gyu hyung tidak tahu."ucap seokmin.Setelah mereka dikamar masing masing mereka pun membersihkan diri dan menuju ke rung makan.
Rachel terbangun lalu ia melihat disekelilingnya merasa asing dengan kamar tersebut,saat dia mencari ponselnya,tiba tiba ten datang membawa   makan malam untuknya"nona muda ini makan malamnya."ucap ten,"siapa kau?"ucap ku.Ten tidak menjawab dan ia langsung pergi dan mengunci pintu kamar nya.Aku tidak langsung makan,tetapi makanan yang di depan mu sangat enak dan akhirnya aku makan sampai habis dan tertidur.
Setelah selesai makan malam semua anggota keluarga choi berkumpul di ruang keluarga"appa ada kabar gembira untuk kalian."ucap suho,"apa itu appa?"ucap jeonghan,"appa sudah menemukan adik kecil kalian dan sudah membawanya kemari."ucap suho.Seungchol dan adiknya kaget mendengar appa nya memberi kabar tentang ini,sebenarnya seungcheol ingin memberi tahu appa dan eomma nya karena mereka sudah menemukan adik kecilnya,"dari mana appa tahu kalau adik kecil kami sudah ketemu?"ucap woozi,"kalian lupa kalau appa mempunyai banyak mata mata untuk mengawasi pergerakan adik kecil kalian".ucap suho,setelah mendengar ucapan appanya mereka semua terdiam,tiba tiba ada suara pecahan dari kamar adik kecilnya.
Pyarr
Mendengar suara itu mereka langsung menuju kamar adik kecilnya,saat di buka oleh jeonghan,rachel sedang mengambil pecahan gelas yang tidak sengaja ia senggol,irene mendekat ke rachel"putriku kau sudah kembali nak"ucap irene dengan mata berkaca kaca,rachel mendengar suara irene pun mendongakkan kepalanya,"siapa kalian?kenapa kalian menculikku?ucap rachel,"ini eomma nak"ucap rachel,"aku tidak percaya dengan kalian,appaku minho dan eomma ku suzy jadi jangan menganggap kalian orang tua kandungku."teriak ku,"tidak nak kami orang tua kandung mu."ucap suho,rachel yang mendengar ucapan suho pun tak percaya,seungcheol akhirnya mendekati rachel"rachel ya ini cherry oppa apa kau tak ingat dengan oppa?"ucap seungcheol,tiba tiba kepala rachel terasa sakit yang luar biasa dan dia berteriak akh semua yang  berada di kamar rachel pun terkejut dan berusaha menenangkan rachel,tapi saat mereka mendekati rachel,rachel melempar barang yang ada di dekatnya,irene yang melihat itu menangis di pelukan suho,"princess jangan menjambak rambut mu seperti itu akan membuat dino oppa sakit princess."ucap chan mendekati rachel perlahan lahan dan memeluknya,tiba tiba rachel terdiam dan tidak merasa asing dengan panggilan itu,tiba tiba kepalanya pusing dan dia pingsan di pelukan chan,chan yang menyadari adik kecilnya pingsan ia memanggil hyung nya"hoshi hyung rachel pingsan."ucapnya,lalu hoshi dengan cepat menangani rachel dan dia di infus,"bagaimana keadaan rachel hoshi."ucap irene,"rachel shock dan demam eomma."ucap hoshi,"baiklah kalian kembali ke kamar kalian untuk istirahat."ucap suho,"tapi appa chan ingin tidur dengan rachel nanti kalau dia kenapa kenapa bagaimana?"ucap chan,"chan biarkan rachel istirahat dulu ne nanti kau bisa bermain dengan rachel".ucap joshua,"huft baiklah hyung."ucap chan.Sebelum mereka kembali kekamar mereka,13 oppa rachel mencium dahi adik kecilnya dengan lembut dan sayang
"Cepat sembuh adik kecilku"ucap seungchol,jun,woozi,hoshi,wonwoo,mingyu,minghao,seungkwan,vernon
"Cepat sembuh aegi ya"ucap jeonghan
"Get well soon my little princess"ucap joshua,chan,seokmin
Setelah mereka semua mengucapkan kepada adik kecilnya,mereka kembali kekamar mereka masing masing dan membiarkan rachel untuk istirahat

Brother seventeenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang