[]
Sore itu dikala semua orang sedang sibuk dengan urusan masing masing, termasuk William yang saat ini sedang duduk di samping Lily yang sudah tua. Menjaganya dan berada disampingnya adalah salah satu tugas yang selalu mereka lakukan secara bergantian.
Dan hari ini adalah bagian William.
William yang baru saja selesai membantu Lily memakan makanannya ( yang tentu saja Jay yang membuatnya ) itu sedang merapihkan peralatan makan tersebut sebelum sebuah suara lemah memasuki indra pendengerannya.
"Your Highness. Kenapa anda tidak pernah sekalipun berbicara tentang hal itu dan hanya bungkam?" Lily bertanya dengan suara lembutnya membuat sang empu namanya menoleh.
"Apa maksudmu, Lily?" William mencoba mengonfirmasi pertanyaan yang ia dapat barusan.
"Anda hanya bungkam dan tidak pernah memberi tahu teman teman anda bahwa anda adalah keluarga kerajaan. Putra bungsu Raja Elrick." jelas Lily yang menatap manik amber milik tuannya yang sudah ia anggap seperti anak sendiri.
William terdiam. Raut wajahnya berubah, mengingat masa lalu disaat ia masih sangat muda dulu di istana milik keluarganya.
"Untuk apa, Lily? Toh, ayah tidak menganggapku sebagai anaknya. Tidak ada guna nya bagiku mengatakan bahwa aku adalah putra bungsu ayah. Tidak dapat mengembalikan semua hal yang sudah terjadi." suara bariton itu terdengar sedih dan frustasi, Lily tau betul perasaan tuan muda di hadapannya ini.
Lily mencoba tersenyum, lalu meraih tangan William dan mengelusnya dengan ibu jari miliknya. "Apa anda tau kenapa baginda Raja Elrick selalu menyembunyikan keberadaan anda?"
William menggelengkan kepala.
"Itu semua demi keamanan anda, Your Higness. Beliau sangat menyayangi anda sehingga ingin melindungi anda dari segala macam ancaman. Apakah anda pernah berfikir bagaimana anda bisa kabur dengan selamat bersama kami semua?"
William menggelengkan kepalanya, lagi.
"Karena mereka pikir kau hanya seorang vampire kecil dari bangsawan biasa. Kalau mereka tau baginda Raja Elrick mempunyai putra lain, mereka pasti sudah memperhitungkan anda. Mereka tidak akan membiarkan anda lolos semudah itu."
Penjelasan dari Lily sedikit membuat William terpengarah. Penjelasan yang masuk akal telah terangkai. Ia tak mungkin masih hidup saat ini jika sang Ayah tidak menyembunyikan keberadaannya.
Ia jadi merasa bersalah karena selalu menganggap bahwa ayahnya itu tidak menyayanginya dan tidak menganggapnya. Bahwa sang ayah hanya membanggakan kakaknya saja. Hal itu juga mungkin tidak di katakan padanya demi keselamatannya juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
REBELLION [ Kim Sunoo ]
RomanceDianggap makhluk yang telah punah dan hanya menjadi dongeng semata tanpa tau bahwa beberapa dari mereka masih mencoba merangkak keluar dan membalas dendam. • written on october, 2023. • romance, fantasy.