Extra Part 2

4.3K 210 63
                                    

Disebuah rumah bernuansa classic itu terdapat sosok wanita yg mempersiapkan pertemuannya dengan teman lamanya alias lawyer atau pengacara yg sangat hebat berulang kali memenangkan adu banding dengan hakim atas keringanan hukum kliennya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Disebuah rumah bernuansa classic itu terdapat sosok wanita yg mempersiapkan pertemuannya dengan teman lamanya alias lawyer atau pengacara yg sangat hebat berulang kali memenangkan adu banding dengan hakim atas keringanan hukum kliennya

"Mana ya si gre?" Gerutu wanita itu yg tak lain adalah Tara sendiri yg tinggal dirumah ini, rumah yg sudah ia siapkan setelah menikah bersama Zee namun takdir berkata lain

Tara merogoh sakunya hendak memencet nomor telfon milik temannya yg bernama Atalla Gracia itu terhenti karena suara bel yg berasal dari depan rumahnya

Ting!

Tong!

Ting!

Tong!

"Kayaknya itu deh" Monolog Shani yg beranjak dari duduknya mengecek siapa yg memencet bel rumahnya itu

Ceklek

Terpampang jelas wanita berperawakan sedikit mungil berada didepan Tara saat ia membuka pintu rumahnya itu, wanita tersebut adalah Atalla Gracia atau kerap disapa Gracia/Gre

Terpampang jelas wanita berperawakan sedikit mungil berada didepan Tara saat ia membuka pintu rumahnya itu, wanita tersebut adalah Atalla Gracia atau kerap disapa Gracia/Gre

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"G-gre?"

"Yeah? It's me, how are you?"

Brugh!

Tara tanpa banyak bicara langsung menubruk tubuh wanita yg lebih pendek darinya itu menariknya kedalam pelukan

"Makasih udh datang gre makasih banyak udh datang" Ucap Tara

"For sure tar, kenapa aku harus tidak datang untuk membantu orang yg sudah berulang kali menyelamatkan nyawaku?" Balas Gracia

Tara melepas dengan perlahan pelukan itu lalu menatap lekat Gracia teman lamanya itu

"Jangan dibahas lagi gre, itu sudah lama berlalu.. sekarang aku cuma minta tolong sama kamu buat bant-..."

"Aman tar" Potong Gracia sembari mengeluarkan sebuah berkas cukup tebal dari dalam tasnya yg terbungkus amplop berwarna coklat itu

Give Me A Second Chance [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang