part 8 : want her to know

2.3K 130 8
                                    

Hola gaez....

Langsung aja

*****************************

Shania pov

Ada apa ini? Kenapa wanita ini tiba2 datang dan memeluk beby, bukannya apasih. Aku memang baru2 ini kembali berdekatan dengan beby, tetapi wanita ini sepertinya pernah menjadi orang yang spesial di hidup beby.

"Gre itu siapa?"

"Itu elaine mantan beby"

"Mantan!?"

Mantan? Tunggu kok cewek? Ahhh kok tiba-tiba jadi bingung gini. Aku bukan orang yang homophobia, tetapi aku tidak tau kalau beby pernah berpacaran dengan perempuan. Aku merasa aneh tetapi disisi lain ada perasaan senang dihatiku kalau beby berpacaran dengan perempuan, ahhh perasaan aneh ini muncul lagi.

"Shan, yang sabar ya" gracia menepuk pundakku

"Sabar apaan sih, kayak apaan aja"

"Huhhh berarti lu gak denger apa2 dari tadi, makanya jangan bengong"

"Emang kenapa?"

"Itu si elaine mau tinggal dengan kita mulai sekarang"

"Ya udah, masalahnya dengan gue apa coba" jawabku ketus, aku berusaha bersikap netral. kan situ mantannya beby kok gracia memandangku seolah-olah itu masalah ku juga.

Kulihat beby berjalan kembali ke ruang utama, tentu saja dengan si elaine yang terus merangkul lengan beby mengikutinya ke dalam. Elaine sempat memandangku sekilas, dan raut wajah seolah memberitahukan ku untuk jauh2 dari beby. Atau itu hanya pikiran ku saja....

"Tunggu lu gak bisa tinggal disini, satu kamar terakhir sudah dipake sama shania, kalo lu mau tinggal disini lu harus tunggu setidaknya 3 bulan untuk.membuat satu kamar yang baru." hamids mencoba mencari alasan.

"Berarti gue nebeng di kamar beby dong sampe kamar gue selesai" yang lain tampak tidak senang. elaine tersenyum ke arah beby, tetapi beby hanya diam dan menghela nafasnya.

"Tentu aja si beby gak mau, ya udah lu tidur di kamar gue aja"

"Apaan sih lu gre, tunggu dulu biar beby kasih jawaban"

"Ihhh kegatalan amat sih jadi cewek" gerutu gracia.

"........."

"Gimana beb?" Semuanya pandangan tertuju ke beby

"Gimana kalo lo tidur di sofa ruang tamu" elaine syok. Gracia, key, parish dan hamids berusaha menahan tertawa mereka.

"Apa....? Di sofa?"

"Ya lah, udah resiko lo datang mendadak gak ada persiapan. Jadi lo harus nanggung resikonya. Tidur diluar, ato lo tidur disini tapi di sofa" gracia, key, parish dan hamids tertawa terguling2 ke lantai

"BWAKAKAK, KESIAN DE LO"

"APAAN SIH!" hehe beby memang suka sadis sama orang, tetapi setidaknya itu menjadi pelajaran buat cewek ini. Awalnya kasihan liat cewek ini tapi lucu juga kalau dia harus tidur di sofa.

Elaine sangat kesal, tetapi dia hanya bisa pasrah. Jam sudah menunjukkan jam 12, dan semuanya mulai masuk ke kamar masing2 termasuk aku.
.
.
.
.

2 jam kemudian

Tok.....tok!!

'Siapa tu gedor kamar jam segini'

"Ya tunggu bentar" aku berjalan ke arah pintu kamarku, ternyata beby.

"Kenapa beb?"

"Gue boleh nebeng tidur sini gak?"

when i hear your voice again (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang