TERKUNCI
[Tersedia hanya di PDF]
CUPLIKAN
***
"HEI! SIAPA ITU?!" kaget si prajurit masuk mode siaga. Sebelahnya lari memeriksa, tapi ditonjok Apo pada mukanya. Hidung si prajurit bocor darah, tapi Apo tak berhenti sampai sana. Sebuah tembakan cepat Apo lontarkan tepat di kening sebanyak dua kali. Prajurit itu mati seketika, tapi yang lain justru dengar dan menyerbu dari lorong-lorong.
Mereka berteriak. "PENYUSUUUP! PENYUSUUUP! PENYUSUUUUUUP! PENYUSUUUP! AWASSSSSSSSSSS!" dengan dentingan bel raksasa dari pucuk bangunan. Apo fokus ke prajurit pembawa kunci, tapi langsung melompati brutal seperti bajing agar tumbang ke belakang.
Lelaki carrier itu tekena bogem pipi tepat setelah berdiam pusing. Prajurit itu pun hendak bangun, tapi Apo mencekiknya sambil melakukan pose menembak ke dada. Sayang sekali pelatuk benda itu gagal fungsi karena kehabisan peluru. Apo akhirnya kena jambak, dan digulingkan ke lantai hingga bisa digagahi dengan sempurna.
"Arrrhh! Arrrggghh! Arrrrghh! IRIDESA!!! Bangun!" teriak Apo kepada wanita malang yang kondisinya sudah awur-awuran di dalam sana. Iridesa yang dipasung pun membuka mata. Apo sendiri mendapat gamparan wajah dan kepala terbentur lantai hingga bisa dikenali identitasnya.
"Tuan Natta?"
"APAAAAA?!"
Apo segera mencabut pistol dari saku prajurit itu untuk menghabisinya. Begitu bebas dengan susah payah, dia pun tertatih-tatih ke pintu penjara dengan membukakan kunci.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐓𝐇𝐄 𝐊𝐈𝐍𝐆'𝐬 𝐂𝐇𝐎𝐈𝐂𝐄 [🔐]
Fanfiction𝐊𝐎𝐌𝐄𝐃𝐈 || 𝐆𝐀𝐌𝐄 || 𝐒𝐘𝐒𝐓𝐄𝐌 || 𝐑𝐎𝐋𝐄𝐏𝐋𝐀𝐘 Ini kisah lucu, kocak, yang akan membawa kalian berpetualang di dunia game!