38| Ex Lover
***
Ghean berdiam didalam mobil sudah tiga puluh menit sejak dimana mereka bertemu Sella dan Darel di pantai tadi. Ghean benar-benar tidak menyangka apa yang dia temui hari ini. Jelas-jelas hari ini dia lagi healing sama Nayna untuk memperbaiki suasana hubungan mereka yang belakangan ini agak runyam tiba-tiba dia di suguhkan dengan pemandangan demikian menyebalkan.
"Ghe..." Nayna memanggilnya lirih. Nayna tidak tau bagaimana perasaannya saat ini. Melihat Ghean yang begitu marah mengetahui Sella dan Darel jalan bareng membuat hati Nayna nelangsa gak karuan.
"Hm.. sorry ya, Nayna. Kita pulang sekarang ya." Ghean menyalakan mesin mobilnya.
"Kamu baik-baik aja?"
Ghean menoleh dan seulas senyum melengkung di bibirnya.
"Aku baik, Na. Apa yang kamu khawatirkan?" Ghean mengelus puncak kepala Nayna, "Sampai rumah kamu istirahat ya. Besok aku jemput ke kampus."
Nayna menarik napas panjang. Ingin sekali dia mempercayai cinta Ghean padanya saat ini tapi melihat reaksi Ghean di pantai tadi seolah menggambarkan bahwa Ghean masih sayang sama Sella.
"Ghe, kamu cemburu liat Sella sama Darel?" Akhirnya pertanyaan yang sejak tadi Nayna pendam keluar juga.
Dilempar pertanyaan seperti itu membuat raut wajah Ghean berubah. Ghean menoleh sekilas pada Nayna, dia meraih tangan Nayna dan memberikan kecupan lembut di punggung tangannya.
"Kamu ngomong apa sayang... Ya enggak lah."
"Aku pengen banget percaya sama kamu, Ghe..." Nayna menarik napas, tiba-tiba ada rasa sesak di dadanya, "Tapi gerak-gerik kamu mengatakan kalau-kalau kamu itu masih sayang sama Sella."
Ghean bergeming dia menatap kosong jalanan didepan sana sambil terus mengemudi. Rumah Nayna tinggal beberapa meter lagi, sudah hampir sampai.
"Maafin aku, Na.." suara Ghean lirih. Dia hanya tidak suka Darel selalu merebut apa yang Ghean miliki hm meskipun kenyataannya Sella bukan lagi miliknya, "Kita sama-sama tau kalau aku sama Sella pernah pacaran selama satu tahun. Gak semudah itu Na aku menghapus memori tentang Sella."
Rasa sesak di dada Nayna semakin menjadi. Dia menoleh ke samping pada jendela mobil. Dia tidak mau melihat pada Ghean. Nayna menyeka sudut matanya diam-diam. Meskipun saat ini dia ingin menangis kencang tapi Nayna mencoba menahannya membiarkan rasa sesak itu mengepul di dalam dadanya.
"Apa kamu cuma mau mempermainkan aku, Ghe? Atau aku cuma pelampiasan kamu aja selama ini?"
***
KAMU SEDANG MEMBACA
LOOK AFTER ME (TAMAT)
RomanceBIASAKAN VOTE DULU TERUS BACA LALU KOMEN EAA SAYANGKUU💃 Enjoy Reading! ---------------------------------------- "Kamu!? Kenapa bisa ada disini!?" Nayna kaget setengah mati mendapati cowok itu terbaring santai di atas ranjang. Cowok itu terlonjak...