BIASAKAN VOTE DULU TERUS BACA LALU KOMEN EAA SAYANGKUU💃
Enjoy Reading!
----------------------------------------
"Kamu!? Kenapa bisa ada disini!?"
Nayna kaget setengah mati mendapati cowok itu terbaring santai di atas ranjang. Cowok itu terlonjak...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
3|Unexpected Thing
-●▣▣●-
"Lo kemana aja, Na? Gue cariin dari tadi. Lo bolos dua jam mata kuliah." Sella akhirnya menemukan Nayna di kursi tunggu lobi parkir kampus. Nayna duduk disana sedang melirik arloji yang melingkari tangan kirinya.
"Eh, hai, Sel. Sorry aku lagi gak mood masuk kelas."
Sella mengambil posisi duduk di sebelah Nayna. Sella menghadap Nayna.
"Na, udah ya... Jangan sedih. Lagian Darel gak cakep-cakep banget sih. Songong tuh cowok. Lo suka sama cowok lain aja gih, Na." Sella mencoba menghibur Nayna sambil mengenggam telapak tangannya.
Nayna hanya menghela napas dan diam.
"Lupain aja Darel busuk itu. Lo bebas Nayna lo tinggal pilih aja cowok mana yang mau lo suka. Yang penting jangan Ghean pacar gue ya." seloroh Sella sambil tertawa pelan.
Nayna menoleh cepat.
"Ya enggak lah, Sel!" memangnya dalam konteks apapula yang bisa membuat Nayna menyukai Ghean. Nayna gak suka cowok-cowok yang tampilannya agak bad kayak Ghean. Nayna suka cowok yang rapi, kalem, manis, kayak... Darel. Ah, Darel... Kenapa kamu nolak aku!?
"Keterlaluan emang ya orang yang udah bikin lo sekacau ini. Gue udah copot semua foto-foto lo di mading, Na. Gue juga udah suruh temen-temen gue yang lain buat cari tau siapa orang yang gak ngotak banget ngasih surat cinta lo ke Darel."
Cuma Sella satu-satunya yang baik sama Nayna. Yang memperlakukan Nayna seperti teman-temannya yang lain. Gak mandang mau Nayna itu jelek atau cantik. Norak atau enggak. Kuno atau modis.
"Kayaknya aku tau siapa pelakunya, Sel!" mata Nayna berbinar saat dia berhasil ingat siapa pelaku dibalik insiden surat cinta itu.
Sella begitu antusias. Dia langsung semakin merapat pada Nayna.
"Lo tau siapa pelakunya? Siapa, Na? Siapa? Bagus kalau lo tau. Kita labrak tuh orang sekarang juga."
"Darel dapet surat itu di hari yang sama dimana aku terlambat masuk kelas Bu Minah kan Sel? Aku baru ingat karena lagi buru-buru aku sampai nabrak orang."
"Nah! Terus?"
"Aku yakin disaat itu lah surat cinta yang aku selipkan di buku jatuh. Orang itu yang pasti ngambil suratnya dan yang ngasih surat aku ke Darel!" Nayna berseru.
Sella semakin bersemangat.
"Ayo, Na! Bawa gue ke depan orang itu sekarang juga!" Sella bangkit berdiri dan menyambar pergelangan tangan Nayna. Nayna tiba-tiba menahan Sella.
"Sell, bentar!"
"Kenapa? Ayo! Kita datengin orangnya!"
"Masalahnya aku gak tau siapa orang yang aku tabrak itu. Soalnya aku langsung lari pergi tanpa ngeliat mukanya." ujar Nayna pelan dengan tubuh loyo.
