16.

536 36 0
                                    

Mau bagaimana di sana nanti Johnny harus siap. Di terima atau sebaliknya Johnny harus terima. Yang terpenting dia sudah berusaha. Tidak diam di kamar meratapi semuanya persis orang tolol yang terbayang-bayang masalah.

"Semoga gue gak di usir Bang Yuta."

Pagi ini johnny memang nekat pergi ke apartement Karin. Sebelum sahabatnya itu ke Jepang Johnny memutuskan harus mengambil tindakan. Dia tidak mau anaknya lahir tanpa sosok Ayah. Mau di cap apa dia nanti. Cowok bajingan? Ayah bajingan?

Setelah memencet bel, Johnny menetralkan nafasnya. Lalu sambutan Mba Anna yang membuka pintu membuat Johnny sedikit bernafas lega. Setidaknya ia tidak langsung kena tonjok Bang Yuta karena pria penyuka takoyaki itu pasti akan langsung memukulnya.

"Jo... Johnny..." lirih Anna terkejut dengan nada resah. Matanya melebar.

"Mba Anna, ada Karinnya ---"

"Siapa Sayang?" Detik itu juga Yuta datang dengan rambut basah seperti habis keramas.

Anna menutup sebagian pintu lalu menoleh pada Yuta, "Bukan siapa-siapa, tukang galon isi ulang mau antar galon."

Johnny melotot. Dia sudah dandan sekeren, semacho, dan secool ini.. kenapa di bilang tukang galon?

"Ohh.. suruh antar aja langsung ke dapur." Teriak Yuta lalu masuk ke dalam kamar.

Anna mengangguk lalu kembali pada Johnny, "Jo, mba minta maaf mba gak bisa ketemuin kamu dengan Karin. Lebih baik kamu pulang ya sebelum Yuta ngamuk." dan mba Anna langsung menutup pintunya.

"Mba... mba Anna.. tapi mbak.. AHHH ANJNG"

______

Tidak perlu di tanya Johnny pulang dengan lesu. Selalu begini kalau laki-laki itu ada masalah.
Dan ujung-ujungnya akan mengurung diri di kamar. Terlebih lagi chat terakhir Karin yang Johnny dapat benar-benar membuat down setengah mati.

 Terlebih lagi chat terakhir Karin yang Johnny dapat benar-benar membuat down setengah mati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dan Karin memblokir nomer Johnny setelahnya.

Johnny mengumpat. Apa Karin tidak tau kalau Johnny batal nikah. Apa Karin tidak tau kalau Johnny hanya di manfaatkan. Apa Karin tidak tau sekarang Johnny lagi berjuang mati-matian untuk tanggung jawabnya.

"Rin... gue harus gimana biar lo gak pergi?" Lirih Johnny.

Tidak ada yang bisa Johnny lakukan selain menahan Karin pergi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tidak ada yang bisa Johnny lakukan selain menahan Karin pergi. Tapi gimana caranya bertemu saja susahnya setengah mati. Belum lagi bang Yuta yang pasti akan mempersulitnya.

"Maafin Daddy yaaa.."

___

Malamya Johnny tengah makan malam bersama orangtuanya. Kalau bukan pintu kamarnya di dobrak sang Papa mana mau Johnny makan. Mama pun sama khawatirnya. Dia bisa melihat kalau anak sematawayangnya itu memang tidak baik.

"Tadi di mall Mama ketemu Karin di Baby Shop."

Uhukkk..

Johnny langsung tersedak mendengar ucapan dari sang Mama. Setelah minum matanya langsung menyorot pada sang bunda yang tengah menatap Johnny dengan intens juga.

"Sudah lama Karin gak main ke sini loh, Jo." Johnny mengangguk pelan.

Ya memang, setelah Johnny lamaran dengan Sesil Karin jadi jarang berkunjung ke rumah. Mama Suh pun yang sudah akrab dengan gadis itu merasa kehilangan.

"Kamu lagi gak ada masalah kan sama Karin?" Johnny menggeleng kikuk. Namun matanya entah. Dadanya mendadak nyeri.

"Karin mau tinggal di Jepang, Mah." ujar Johnny lirih lalu mata Mama Suh melebar.

"Berapa lama?" kini sang Papa yang bertanya.

"Gak tau." Jawab Johnny menjatuhkan bahunya ke kursi makan.

Mama dan Papa saling pandang. Setelah gagal nikah kini anak mereka di tinggal sahabat yang paling disayang.

"Mah, Pah, Johnny mau tanya lagi kalau seandainya----- Johnny pu... punya anak. Mamah dan Papah gimana?"

Mama suh yang sudah kedua kalinya di tanya seperti itu hanya tersenyum sambil mengusap pundak Johnny. Sedangkan sang Papa hanya diam menatap Johnny yang lesu.

 Sedangkan sang Papa hanya diam menatap Johnny yang lesu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









_________
DIKIT LAGI ENDING WOY 🤟

Teman Tapi Menikah [Johnny]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang