Sekarang usia kandungan wei wuxian sudah memasuki 9 bulan lebih 2 minggu, selama itu juga dia tidak pernah keluar kemana pun untuk menutupi kehamilannya dari orang luar.
"A yuan ingin adik perempuan atau laki-laki" tanya wei wuxian pada wen yuan kecil yg sedang bermain dengannya.
"A yuan ingin adik perempuan, karena kalau adik perempuan a yuan adalah yg paling tampan" jelas wen yuan dengan bangganya.
"Tapi kalau adik laki-laki juga tidak masalah he he"_wen yuan
Wei wuxian tersenyum melihat tingkah putra angkat nya ini, kenapa dia sangat menggemaskan, pikirnya.
" ahhh a yuan ku sangat imut" kata wei wuxian sambil mencubit pipi a yuan kecil didepannya
Wen qing dan wen ning hanya memperhatikan interaksi mereka berdua.
"Wen qing kapan baobei akan lahir, sangat berat membawanya kemana mana -hahh" eluh wei wuxian pada wen qing.
"Seharusnya dia sudah lahir sejak seminggu lalu, mungkin dia betah didalam"_wen qing.
" sangat nakal yaa" ucap wei wuxian sambil mengusap perut besar nya, wei wuxian sudah menebak pasti anak nya akan sangat nakal seperti nya dulu.
Terbukti saat bayi nya menendang, bahkan saat menendang pun sangat kuat, walau wei wuxian agak sakit dengan tendangan dari sijabang bayi tapi dia merasa senang, kalau bayi nya sangat aktif.
Sebenarnya wei wuxian sudah merasakan sakit dari kemarin malam, namun dia tidak terlalu memerdulikannya mungkin konstraksi palsu pikirnya.
Wei wuxian memegang perut nya merasakan sakit yang sangat kuat"Sshhhh- wen qing kenapa ini sangat sakit mhh" ucap wei wuxian sambil menahan sakit di bagian bawah perut nya.
Lalu wen qing menyentuh perut wei wuxian yg sekarang sangat keras, merasakan itu wen qing segera menyuruh wen ning untuk membawa wei wuxian kedalam.
"Ughh" wei wuxian mengerut kan kening nya.
"A yuan bermainlah dulu dengan nenek oky" ucap wen qing lalu memberikan a yuan pada nenek.
"Akkkkkh sahkittt mnhhh" lenguh kesakitan wei wuxian dalam gendongan wen ning.
Lalu wen ning meletakkan tuan(wei wuxian) nya keatas kasur, wei wuxian masih mengerang kesakitan.
Lalu wen qing masuk dengan semua peralatan di tangannya, tak berselang lama wen Qing melihat air keruh bercampur darah mengalir dari kaki wei wuxian, wen qing tau kalau ketuban wei wuxian sudah pecah, lalu memposisikan kaki wei wuxian agar bayinya mudah terlahir nanti.
"Kau sudah merasa sakit dari kapan" tanya wen qing pada wei wuxian yg sekarang sudah dibanjiri keringat serta bagian bawah perutnya yg sangat amat sakit.
"Dah ri... Kemm-maharin... Ma-lam akkhhh" wen qing hanya geleng geleng kepala pada wei wuxian yg tidak memberitahunya.
"Wei wuxian. Kalau merasa konstraksi dorong dengan kuat" instruksi wen qing
Wei wuxian mengikuti apa yg wen qing katakan dan saat konstraksi datang dia mendorong dengan kuat.
"ARGHHH" erang wei wuxian karena hampir tidak sanggup menahan sakit dibawah perutnya.
Teriakkan wei wuxian dari dalam membuat khawatir orang-orang diluar, terutama a yuan, dia sangat menghawatirkan wei wuxian yg sekarang menjadi ibu angkat nya.
"Arrrgghhh.... Aaakkkh... Sak-khitt.. Engggh-"
Wei wuxian terus mengejan dengan kuat mengikuti naluri tubuh nya, tangannya sangat kuat menggenggam tangan wen ning.
KAMU SEDANG MEMBACA
Family [wangxian]
Fantasy"Ayah,aku merindukan ibu, kapan ibu akan pulang" tanya seorang anak kecil sambil menangis. Maaf kalo ada kesalahan masih pemula soal nya hehe😅, update sesuka author yahh