Bab 19

1.5K 77 3
                                    

Pagi hari tiba, kini gadis cantik yang tidur di peluk oleh orang yang ia tumpuk telah bangun dari tidurnya, siapa lagi kalo bukan Azizi Shafa yang semalam sudaj ekhem ekhem sama Marsha yang sekarang sudah menjadi kekasihnya (mungkin?)

"eungh jam berapa ni" ucap zee melenguh dari tidurnya lalu menatap jam dinding yang ada di kamarnya "jam 5 lebih 12, mandi dulu ah dah itu bangunin ayang hihii" ucap zee cengengesan lalu mencium bibir Marsha sekilas, Marsha yang mendapatkan itu tidak terusik sedikit pun "aku mandi dulu ya sayang, bobo nyenyak ya nanti aku bangunin" ucap zee setelah mengecup bibir Marsha lalu pergi ke kamar mandi untuk membersihkan badannya dan siap siap pergi ke sekolah

kini zee sudah selesai membersihkan badannya dan bahkan sudah memakai seragam "bangunin Marsha dulu ah trus bikin sarapan deh" ucap zee lalu mendekat Marsha "cha, sayang bangun yuk sekolah nanti keburu siang" ucap zee mengelus pipi marsha sembari sesekali menepuk pipinya halus, marsha yang merasakan itu pun terlenguh dari tidurnya "eungh bentar ay ih masih ngantuk" ucap marsha merengek sembari memejamkan matanya

"udah pagi, bangun ih ayo" ucap zee menepuk nepuk pipi Marsha, Marsha pun mau tidak mau terbangun dari tidurnya "iya ih ini udah" ucap Marsha yang sudah duduk dan membuka matanya

"mandi gih aku mau bikin sarapan buat dulu" ucap zee lalu hendak pergi keluar kamar, baru saja dirinya akan keluar kamar tangannya di tahan oleh seseorang yang tak lain adalah Marsha

"cium duluuu ihhh" ucap marsha merengek seperti anak kecil, zee yang melihat itu mencium Marsha di bibir miliknya "dah, mandi yaa bayinya zizi" ucap zee mengacak acak rambut marsha, Marsha pun mengangguk dan pergi ke kamar mandi

kini zee sedang menunggu Marsha yang siap siap di meja makan Dengan ditemani oleh nasi goreng 2 piring, untuknya dan Marsha

"emm harus banget, masak apanih sayangnya aku" ucap marsha yang baru saja datang dari kamar "wah nasi goreng" ucapnya berbinar lalu duduk di kursi meja makan

"makan ya, dah itu kita langsung berangkat keburu telat" ucap zee lalu menyantap nasi goreng yang ia buat

kini mereka sudah selesai makan dan sudah siap untuk pergi ke sekolah "yuk" ucap zee lalu menggandeng tangan marsha

"eh kita naik apa? motor kamu atau mobil aku?" tanya marsha

"motor aku aja biar cepet" ucap zee lalu pergi menuju motor miliknya yang masih menggandeng tangan marsha

saat mereka sudah berada di motor milik zee, zee pun memberikan Marsha helm untuk dirinya pakai, namun pada saat ingin mengaitkan helm miliknya, marsha terlihat kesusahan, zee yang melihat itupun ingin membatu kekasihnya memakai helm "sini sama aku" ucap zee lalu memakai mengaitkan kaitan helmnya tersebut

"dah yuk berangkat" ucap zee lalu mereka pun berangkat ke sekolah NATION'S SCHOOL dengan marsha yang memeluk zee dari belakang dan menaruh dagu marsha di pundak milik zee

Kini mereka telah sampai di parkiran SMA NATION'S SCHOOL, Marsha pun turun lalu zee pun membuka kan helm milik marsha juga miliknya, kini zee dan Marsha sedang berjalan di koridor sekolah menuju kelas mereka masing masing, tapi sebelum dia sampai di kelas miliknya, zee melihat Amanda dkk sedang berkumpul di salah satu koridor yang ada kursinya

zee dan Amanda pun saling tatap, zee yang menatap Amanda tajam, dan Amanda yang menatap zee remeh, Amanda pun tersenyum remeh kepada zee lalu kembali fokus kepada teman temannya

*Skip

kini zee dkk juga Marsha dkk sudah berada di kantin sedang mengobrol menunggu
pesanan mereka datang

pada saat mereka sedang asik mengobrol, tiba tiba datanglah Amanda seorang kepada meja milik mereka

"hai, boleh gue pinjem Zee nya ga?" tanya Amanda

Kasta (Zeesha)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang