kini zee dan Marsha sedang menuju ke kostnya milik zee, memang tujuan Marsha yaitu mengantar zee terlebih dahulu, dan jika biasanya zee dan marsha satu mobil mereka hanya diam diaman, dan zee yang biasanya fokus terhadap handphone miliknya dan Marsha kepada jalan, tapi sekarang berbeda, dimana zee senderan di bahu marsha, dan marsha mengelus rambut zee sambil sekali kali memindahkan gigi mobilnya
"machaa, kamu ga cape nyetir mulu?" tanya zee, yaa sejak mereka mengungkapkan perasaan mereka masing masing, mereka mengubah panggilan mereka dari lo-gue jadi aku-kamu
"ha? apa? tadi aku manggil apa?" bukannya menjawab marsha malah balik bertanya
"macha, aku panggil kamu macha, kenapa? gasuka ya? maaf dehh" lirih zee
"aku suka tauu lucuu panggilannya, makasih ziziii" ucap marsha
"kamu belum jawab pertanyaan aku ish" ucap zee sembari cemberut
"kamu emangnya nanya apa?" tanya Marsha
"ihhh, tuh kann, aku tadi nanya gini loh 'kamu ga cape nyetir mulu?' gitu loh macha, au ah males mau tidur aja" ucap zee sembari menghentikan senderannya, dan sekarang dia menyenderkan kepalanya ke jok mobil *btw tinggi jok mobilnya sama kaya zee kalo duduk ya, jadi zee bisa nyenderin kepalanya ke jok mobil*
"hehe maaf yaaa, aku ga cape koo, kan nyetirin kamu" ucap marsha, zee yang sudah tertidur pun tidak menyahuti ucapan marsha, marsha yang mengetahui bahwa zee telah pundung dan memilih tertidur pun ia tersenyum gemas terhadap zee
*skip
kini mereka telah tiba di depan kost an milik zee, marsha yang tak tega melihat zee yang tertidur karna mungkin kecapean pun memilih untuk menggendong zee ala bridal style
setelah sampai di depan kostan milik zee, Marsha hendak membuka pintunya namun pintu tersebut terkunci, mau tidak mau marsha membangunkan zee untuk meminta kunci kost an miliknya
"zee bangun dulu yu, kuncinya siniin, biar aku buka pintunya" ucap Marsha membangun kan zee, namun zee tidak terbangun, marsha pun menepuk nepuk pipi zee, zee yang merasa terganggu pun melenguh dan terbangun
"sini kuncinya biar aku buka" pinta marsha kepada zee yang sudah terbangun, namun bukannya memberikan kunci tersebut, zee malah memalingkan wajahnya, marsha yang sudah tau zee masih pundung pun mencium bibir milik zee
*cup
"ihh main nyosor aja, mana diluar lagi, turunin cepet biar aku yang buka" protes zee yang sedang pundung + salting karna di cium marsha, marsha pun tersenyum gemas melihat zee yang sedang kesal dengan pipinya yang memerah karna salting
"lucu banget cii, yauda aku turunin yaa" ucap Marsha lalu menurun kan zee dari gendongannya
zee yang sudah turun pun mengeluarkan kunci kamar kost miliknya dan dibuka oleh nya
*ceklek
Marsha dan zee pun masuk, zee yang melihat Marsha masuk pun terheran, yang seharusnya ia pulang, ia malah masuk dan mungkin berniat untuk mampir sejenak
"uda malem machaa ih, kamu gabakal sekolah?" tanya zee
"sekolah dong yakali engga" jawab Marsha sedikit ketus
"terus? sekarang mau apa? kenapa masuk bukannya pulang, ini udah malem lohh" ucap zee
"oh ngusir aku? gitu? jahat banget ih" lirih marsha pura pura akan menangis
zee yang melihat marsha menangis pun panik "ih maksdunya, kamu mau ngapain? mau nginep? aku gaada seragam dua ih" ucap zee
"besok aku suruh supir aku buat anterin seragam aku" ucap Marsha
"yauda gih kamu dulu bersih bersih" ucap zee, Marsha pun mengangguk dan pergi menuju kamar mandi, tapi baru saja ia masuk kedalam kamar mandi, ia sudah keluar kembali dan bertanya pada zee
"bajunya? masa akh tidur pake baju ini" ucap Marsha
"yauda kamu bersih bersih aja, aku mau siapin bajunya" ucap zee, lalu menyiapkan baju untuk marsha pakai, marsha pun membersihkan badanya
*skip
kini marsha dan zee sudah beres melakukan kegiatan membersihkan badannya
"kita tidur satu kasur?" tanya zee
"ya terus? kamu mau di bawah? atau di sofa?" jawab marsha sedikit ketus
"harusnya kamu yaa bukan aku, orang ini kost punya aku" ucap zee
"aku si gamau" jawab marsha sembari menyilangkan tangannya di dadanya
"yauda mau gamau satu kasur dong kalo gitu" ucap zee
"yauda, tidur ayo" jawab marsha, lalu menidurkan badannya di kasur milik zee, zee pun mengikutinya
tanpa meminta izin, marsha langsung memeluk zee dari samping "aku pengen peluk, aku gabisa tidur kalo gabisa di peluk" ucap marsha sembari cemberut, zee yang mendengarkan itu pun, menghadapkan dirinya kepada marsha, lalu memeluk Marsha
tatapan mereka bertemu, marsha menatap lekat mata zee, lalu berpindah kepada bibir milik zee, lalu Marsha pun mendekatkan wajahnya ke wajah zee, hingga hembusan nafas zee pun terasa di wajah Marsha, dan....
*cup
bibir mereka bersentuh, marsha pun dengan lembut melumat bibir zee, zee yang merasakan nikmat pun membalas permainan zee "emhh" desah zee tertahan oleh bibir Marsha
marsha pun mendorong zee, hingga zee me jadi terlentang, dan Marsha naik ke badan zee, ciuman terus berlanjut hingga keduanya melepaskan ciumannya untuk mengambil nafas
"hah hah hah, udah yah chah, akuh gamau ke bablasan" ucap zee ter engah engah, marsha yang mendengar itu tersenyum dan mengangguk "tapi aku pengen tidurnya kaya gini gapapa kan?" jawab marsha
"gapapa ko tidur yaa macha" ucap zee "good night macha" ucap zee kembali
"night too zee sayang" ucap marsha
*cup
sebelum tidur, zee mencium bibir zee terlebih dahulu tanpa lumatan, lalu marsha pun tidur dengan dada zee sebagai bantal, zee pun tidur dengan tersenyum
"terimakasih ya tuhan, orang yang aku suka ternyata mempunyai perasaan yab yang sama terhadap diriku, tolong biarkan dia menemani aku dari sekarang hingga nanti aku mempunyai segalanya, dan tolong jangan pisahkan kita hingga maut yang memisahkan kita, i love you Marsha Lanathea Natio" ucap zee dalam hati, ia bersyukur karna orang yang ia sukai ternyata mempunyai rasa yang sama terhadap dirinya, setelah mengucapkan itu, zee pun tidur dengan perasaan yang bahagia, senang, tenang, dan nyaman karna dipeluk dan memeluk marsha
HAII segini dulu yaa
maaf nih kalo ceritanya ga nyambung dan kalo ada typo mohon di koreksi
jangan lupa vote!!
SEE YOU!!

KAMU SEDANG MEMBACA
Kasta (Zeesha)
Romance"gue suka sama lo, gue cinta sama lo, kenapa lo gamau sama gue?" "karna aku gabisa bersanding sama kamu" "maksud lo?" "kasta kita berbeda" GxG JUST A FIKSI!!