"gue ke toilet dulu"
kini Marsha sudah keluar dari toilet, namun bukannya kembali ke kantin dan berkumpul dengan teman temannya, Marsha malah pergi ke kelasnya dan mengambil tas untuk menuju ke suatu tempat. kemana lagi kalau bukan rumah milik zee
namun ketika sudah membawa tas nya dan hendak pergi keluar kelas, tangannya di genggam oleh seseorang "mau kemana lu" tanya orang itu, Marsha menatap sekilas orang itu, dan ternyata orang itu adalah Ara yang sekarang sudah menjadi tunangan Marsha
"bukan urusan lu" balas Marsha ketus
"jelas urusan gua, lu tunangan gua jadi gua berhak mengetahui apapun yang mau lu lakuin" ucap Ara yang masih menggenggam tangan Marsha yang sekarang sudah cukup keras
"Ara lepasin sakit" ucap Marsha kesakitan pasalnya tangannya di cekram kuat oleh Ara, Ara tak mendengar ucapan marsha ia menarik paksa Marsha ke arah rooftop sekolah
"gua tanya lu mau kemana anjing" emosi Ara yang sekarang mereka sudah berada di atas rooftop sekolah, dari sini Marsha bisa mengetahui siapa Ara sebenarnya. bahwa Ternyata Ara adalah orang yang kasar
"jawab gua!" ucap ara membentak Marsha, Marsha yang tidak biasa di bentak pun meneteskan air mata nya
"hiks kerumah zee hiks" ucap Marsha yang sudah menangis
"ngapain lu kesana ha? mau temenin dia yang lagi sakit iya?" ucap Ara yang masih tersulut oleh emosi, Marsha yang mendengar itupun hanya bisa menangis
"pokonya jangan pernah lu berbuhungan dan temuin zee lagi, dan jangan pernah datang ke rumah dia lagi, kalo lo gamau dengerin gua. habis lu sama gua, paham!" ucap Ara membentak Marsha dan menunjuk ke wajah Marsha
"hiks mama Marsha takut hiks, ara berbeda sama zee ma hiks" tangis Marsha, dan dengan Ara yang sudah pergi dari sana
di lain tempat teman teman Marsha dkk sedang menunggu Marsha yang masih tak kunjung datang
"kemana si ni Marsha" ketus ashel
"mungkin dia sakit perut sayang " timpal adel sembari mengelus rambut sang kekasih
"mungkin gasi kalo dia nyamperin zee kerumahnya" tebak oniel
"mungkin aja si" jawab adel
"kita cek kelasnya" ucap Gita lalu berdiri dan pergi menuju kelas Marsha meninggalkan teman temannya
"kenapa ke kelas Marsha?" bingung chika
"gatau, dah yu ikutin aja" ujar indah lalu mereka pun pergi menyusul Gita
*dirumah zee
zee sedang menangis di pelukan Christy karena pusing dan badan yang tidak enak yang ia rasakan, Christy yang mengetahui bahwa ketika zee sakit ia akan berperilaku manja kepada orang terdekat nya pun memeluk zee dan mengelus punggung zee
"tidurin ya zee" ucap Christy menepuk nepuk punggung zee, zee yang mendengar itu hanya menggeleng
"hiks pusing hiks hiks" ucap zee yang sedang menangis
"sabar ya ze, tidurin aja yuk" ucap Marsha lalu merebahkan zee, namun zee tidak mau melepas pelukannya, Christy pun terpaksa ikut terbaring di samping zee sembari memeluk sahabatnya itu
"zizi pusing kiti hiks badan zizi ga enak hiks" ucap zee yang masih menangis di dalam dekapan Christy
Christy yang mendengar zee tengah mengeluh sembari menangis karena demam yang ia alami hanya bisa menatap sedih sahabatnya itu, pasalnya zee sangat jarang terkena demam dan zee dikenal sebagai anak yang kuat dan ceria, tetapi sekarang ia harus demam dan tidak ceria seperti biasanya

KAMU SEDANG MEMBACA
Kasta (Zeesha)
Romance"gue suka sama lo, gue cinta sama lo, kenapa lo gamau sama gue?" "karna aku gabisa bersanding sama kamu" "maksud lo?" "kasta kita berbeda" GxG JUST A FIKSI!!