" nama aku... "
დ .•*””*• happy reading •*””*•.დ
" hallo.. Kenalin nama aku zaviera ayra shahira.kalian bisa panggil aku ayra aja " ucap ayra seraya tersenyum ramah.
" wah... Ayra salam kenal yaa.... " ucap mereka bergantian menyalimi ayra, ayra dengan senang hati menerima ukuran tangan dari teman barunya itu...
* 15 menit kemudian
Setelah teman asrama ayra yang baru mengobrol dan mengakrabkan diri merek dengan ayra, sebenarnya ayra cukup enggan sihh.. Untuk bicara kalau dia mau beresin bajunya.. Tapi.. Dia sudah mematangkan niatnya untuk membereskan bajunya itu soo..
" ehh.. Aku mau beresin baju aku kedalam lemari dullu yaa.. Takut keburu dzuhur.. " ucap ayra
" ayra mau kita bantu ngak? " ucap rihana menawarkan bantuan kepada ayra
Ayra yang notabe nya orang tidak enakan pada orang yang baru dikenal ( baru dikenal cenah, berarti kalau udh kenal mah.. Bebas.. Upss.. Wkkwk)
" ngak usah aku bisa sendiri kok. " ucap ayra meyakinkan
" ngak kamu itu jangan sendiri sendiri wae atuh kalau mau apapun teh, kan kita udh jadi bestie, jadi kita harus tolong menolong. Timbal nasya yang diangguki semua yg ada di sana
Ayra pun pasrah dan mengiyakan permintaan temanya itu
*setengah jam berlalu
Adzan dzuhur sebentar lagi, dan sekarang ayra bersama dkk tengah bersiap untuk melakukan shalat dzuhur berjamaah di masjid
" udh beres semua?? " tanya sopi pada teman teman nya
" udah.. Yok akh.. Gas.. Berangkat.. " ucap Nadya kepada semuanya
" ayok.... " ucap mereka bebarengan
* diperjalanan
Adzan dzuhur berkumandang...
Ayra tertegun siapa yang adzan ini terlalu merdu untuk nya... Dan ayra sampai melamun karena mendengar suara adzan yang sangat merdu itu.. Sampai sahabatnya bertanya pun ayra tak menjawab.
" ayra.. Kamu kenapa?? " tanya nasya pada ayra yang trs melamun
" ayra .. Woy.. " ucap rihana pada ayra dan sedikit menggoyangkan bahu ayra agar ayra sadar dari lamuanan nya..
" ekh.. Ehh... Apa? Kenapa? " ucap ayra berturut-turut , iya juga bingung kenapa iya harus melamun
" kamu kunaon? " tanya nasya pada ayra (ya.. Nasya memang asli keturunan Sunda jadi dia bisa lah sedikit bahasa Sunda.. Ngak kayak author heheh jangan ditiru yaa...)
" ngak papa.. Btw tadi yang adzan siapa? " tanya ayra pada teman teman nya tersebut
" ouh.. Itu.. Itu tuh yang adzan itu gus arden dia anaknya kyai fatih.. " ucap nasya pada ayra menjelaskan
Sedangkan ayra hanya ber O ria saja.. Sangking ademnya tu suara ayra jadi ngak bisa berkata kata hehe.. Batin ayra.. Yaa kira kira begitu lah..
KAMU SEDANG MEMBACA
SUAMIKU SEORANG GUS
Teen FictionSUAMIKU SEORANG GUS -------------------------- "sebaik baiknya wanita adalah yang menutup auratnya dengan benar dan tidak sembarang laki-laki yang bisa mendapatkan nya " - arden -------------------------- " gus ayra ngak pantas untuk bersanding deng...
