Enam Puluh Dua

3.3K 262 46
                                    

Annyong chagiaaaaaaa 💜🤗🤗🤗
Aku come back.. 🤭
Typo tandain okee 😄




Happy Reading guys 💜💜💜
*
*
*
*
*
*
*



Pagi menjelang..

Seokjin sudah bangun terlebih dahulu  dia menyiapkan sarapan, juga makanan untuk dibawa kerumah sakit.

Hari ini seokjin berencana untuk tidak ke kantor dulu, dia masih harus menjaga wonwoo.

Karna yoomin, namjoon dan juga taehyung akan ada meeting  di kantor masing masing, jadi seokjin lah yang akan menjaga wonwoo hari ini.

Sedangkan jungkook dkk harus pergi ke kampus, jangan harap seokjin mengizinkan pergi ke rumah sakit, kecuali sepulang dari kuliah.

Jangan tanyakan minki, sudah pasti dia berada di rumah sakit, kan memang minki seorang dokter.

Para menghuni sudah siapa berada di meja makan, ahh tidak semua pasti kalian tau yang belum turun adalah jeon jungkook dan sang pawang kim taehyung.

Seokjin sudah selesai masak, dan membawa makanan nya ke meja makan

" kemana sepasang sekasih satu ini, kenapa belum turun juga, sudah jam berapa ini " seokjin
" memang siapa yang bisa membuat seorang bayi kim cepet dalam segala hal " dowan
" iyaa pasti ada saja drama setiap pagi " bambam
" sebentar lagi pasti akan turun, dan drama pun dimulai " ucap eunwoo sambil melihat jam

Dan memang tebakan eunwoo tak salah, terlihat jungkook yang berlari menuruni tangga yang sangat banyak itu, sampai semua yang melihat nya kaget dan marah.

" jeon berhenti / jangan berlari kookie"  itulah teriakan mereka saat jungkook berlarian ditangga

Jika jatuh, siapa yang repot, bukan berati mereka tidak suka direpotkan oleh jungkook, tohh dia juga akan merasakan sakit tapi tidak bisa di obati pasti kalian mengeti maksud ku.

Jungkook dia tidak mendengar kan teriakan para penghuni mansion, yang dia pikirakan cepet sampai dimeja makan dan memeluk seokjin hyung nya.

Setelah sampai jungkook langung memeluk seokjin, dan duduk di pangkuan seokjin ala koala..
" sudah berapa kalian hyung katakan, jangan berlari ditangga " seokjin
" kau tak mendengar hyung " lanjut seokjin.
Jungkook tetep memeluk erat seokjin

" kau apakan lagi adik ku taehyung " seokjin menatap taehyung meminta penjelasan.
" seperti biasa, tidak bisa dibangunkan sekali dipaksa akan merajuk " kim taehyung

" bukan kah dia tidur cepet, kenapa masih susah dibangunkan " dowan
Kalian ingatkan waktu taehyung kemarkas jungkook dan yang lainnya sedang tidur, nah sampai taehyung kembali dan dipindahkan kekamar mereka jungkook pun masih tertidur pulas..

" dia terbangun jam 3 pagi, dan tidak tidur lagi malah bermain gemes " taehyung
" lalu " bambam
" ya pukul 5 aku bangun, mandi setelah mandi ternyata dia sudah tertidur kembali " taehyung
" dan jadi lah begitu " lanjut taehyung
" kookie mengantuk, hyung kasar kookie tidak suka, kita putus saja " jungkook

" mulut mu jeon " taehyung menatap jungkook
Walau jungkook tidak melihat tatapan maut dari taehyung.

Siapa yang suka mendengar ucapan sepeti itu apa lagi taehyung, enak saja mau putus.

" memang kalian sudah pacaran " namjoon
" sudah, kalo belum kenapa kookie harus bilang putus namjoon hyung " ucap jungkook gemes dengan pertanyaan namjoon
" sejak apa kalian pacaran " seokjin
" waktu itu pokok nya " jungkook
" memang kau pernah ditembak oleh taehyung hyung kookie " bambam
" tidak pernah, nanti kookie mati, kalian lah yang akan menembak tae hyung " jungkook
" bukan menembak seperti bodoh " eunwoo
" eunwoo, kok ngomongin kookie bodoh siih " kesel jungkook menatap eunwoo dengan cemberut
" habis kau pura pura saja, seperti orang bodoh " bambam
" kalian.. Aahh sudah lah kookie ngambek, males deh ngomong sama kalian ngeselin " ucap jungkook bangun dari duduk nya

Mafia KIM dan Brandal JEON (Vkook/taekook) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang