Welcome to my second book
Hope you guys like it jangan salah lapak ya..!! Soalnya aku kedepannya bakal tuker acak posisi taehyun sama beomgyu jadi sebelum baca harap cek keterangan nya.
Jangan lupa votmen nya juga ya biar ceritanya lebih nonggol ke permukaan dan pastinya bikin aku happy dan rajin update oke langsung aja
Happy reading...!!
Hari ini adalah salah satu hari yang cukup panas hingga kebanyak siswa siswa membawa kipas maupun selembar kertas untuk mengipasi diri guna sedikit memberi rasa sejuk pada badan mereka.
Begitupun dengan taehyun ia juga membawa selembar kertas yang nampak agak kokoh sembari mengibaskannya keatas kebawah seirama demi mendinginkan suhu tubuhnya.
Musim kini tengah berada pada pertengahan awal musim panas namun terasa bak seperti sudah puncaknya saja.
Taehyun dan teman temanya yang berada di tingkat akhir terpaksa mengikuti kelas seminggu lebih panjang dibanding adik kelas mereka karena adanya seminar dan ujian masuk perguruan tinggi jalur pra tes yang tentu tak bisa mereka lewatkan.
Terlebih bagi taehyun yang terkenal sebagai top siswa disana.
Para murid tingkat akhir dikelas taehyun sekarang berada tak banyak sebenarnya karena acara yang berhubungan dengan perguruan tinggi berakhir minggu ini tepatnya satu jam yang lalu.
Beberapa siswa yang malas pulang atau memang menunggu hasil untuk penilaian mereka selama seminggu ini lah yang masih bertahan disana.
Salah satunya ya kang taehyun ini.
Siswa top akademik namun juga berprestasi dalam beberapa bidang yang non akademik.
"Ga pulang hyun..? Masih nunggu nilai.." Tanya hueningkai teman sekelasnya.
"Yah mau sekalian aja biar gausah bolak balik cek" balas taehyun sedikit terkekeh.
"Nanti pulang mau bareng ga biar sekalian juga hehe" ajak hueningkai.
"Gausah nanti aku mau mampir dulu soalnya,," bohong taehyun mencoba menolak.
"Beneran..? Gausah bohong aku tau kok kamu pasti gak enak sama orang rumahmu kan,," balas hueningkai tak terima.
"Hehe tau aja kamu kan emang biasanya gitu ntar klo kamu nganter malah panjang urusannya" kekeh taehyun.
"Iya juga yaudah ati ati aja klo gitu lagian kak beomgyu kemana masa jemput pacar pulang aja mesti di kodein dulu mana ada" ujar hueningkai sambil membereskan tas nya.
"Lagi sibuk kayaknya kan dia maba jadi banyak kegiatan ga mau ganggu dulu aku ning,, udah ah malah bahas kemana mana mending pulang yuk kayaknya hasil tadi dah ada di mading" ajak taehyun mengalihkan pembicaraan dan berhasil.
Hueningkai mengangguk setuju kemudian keduanya beranjak keluar kelas.
Setelah mengambil salinan transkip dari mading taehyun dan hueningkai pun berpisah dari gerbang.
Hueningkai pulang dengan mobil jemputannya dan taehyun sendiri menunggu kendaraam umum di halte terdekat.
Selama menunggu entak kenapa taehyun teringat dengan perlakuan hueningkai sebelum mereka berpisah tadi.
"Gausah sok kuat hyun kalo sakit bilang aja gak apa apa cerita aja gunanya aku jadi temen tuh buat jadi sandaran kamu juga biar saling bantu" ucap hueningkai sambil memberi sebuah plester dan berlalu dari sana dengan senyum dan jempol yang terus mengacung memberi semangat.
Sebentar lagi mereka lulus pasti taehyun akan sangat merindukan sahabatnya itu.
Taehyun mencoba merogoh saku nya mencari ponselnya hendak menghubungi pacarnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Second Life || Beomtae
Fanfiction"Aku sayang sama kamu... Aku cinta sama kamu.. Dia bukan siapa siapa taehyun ah dia..." Ucap beomgyu mulai menjelaskan namun terpotong kala tiba tiba taehyun membungkam bibir beomgyu dengan ciuman. "Ayo putus hyung..." Ucap taehyun lirih tanpa melep...