Mathilda terbangun dari tidurnya dan merasa sangat segar bahkan tubuhnya dipenuhi energi
"Kok gak sakit yah" gumam mathilda pelan
"Itu karena efek dari pil anesmastisidia, pil anesmastisidia mengandung memiliki energi murni yang besar sehingga memungkinkan orang yang meminumnya memiliki kekuatan penyembuh ditubuhnya, itu sebab nya nona tidak merasakan sakit saat bercinta" jawab simi
"Ternyata begitu" mathilda menganggukan kepalanya mengerti
"Berapa harga pil ini" tanya mathilda
Senyum diwajah simi membeku dan menatap mathilda takut "1.500"
Mathilda hampir menangis saat mendengar dia kehilangan begitu banyak poin
"Buka panel status"
‧͙⁺˚*・༓☾ 𝑝𝑎𝑛𝑒𝑙 𝑠𝑡𝑎𝑡𝑢𝑠 ☽༓・*˚⁺‧͙
┅┅┅┅┅┅┅༻❁༺┅┅┅┅┅┅┅
Nama : mathilda grace.A
Umur : 20 th
penampilan : max
Pesona : max
Stamina : max
Keindahan : max
IQ : 189
Misi : ✘
Poin awal : 478
┅┅┅┅┅┅┅༻❁༺┅┅┅┅┅┅┅Mathilda menutup matanya sampai panel transparan didepan nya menghilang
"Sayang kamu udah bangun" karena baru bangun dari tidurnya suara stefan terdengar serak
Mathilda mengangguk kecil "iya" cicit nya pelan
Senyum kecil muncul dibibir stefan "apakah tubuhmu terasa sakit" tanya stefan lembut
Mathilda menatap mata stefan berfikir sebentar kemudian dia mengambil keputusan untuk jujur
"Tidak" kata mathias lembut
"Setelah bangun tidur tubuhku terasa segar, tidak sakit sedikit pun bahkan di area vaginaku" untuk kata yang terakir mathilda mengecilkan suaranya malu
Stefan terkejut "benarkah, kamu tidak berbohong padaku kan sayang"
Mathilda menggelengkan kepalanya "sebenarnya didalam tubuhku ada enegi aneh, secara otomatis energi ini akan menyembuhkan luka fisik yang aku alami, tidak ada yang tau jika aku memiliki fisik aneh ini bahkan termasuk ayahku"
"lalu kenapa kamu menceritakan rahasiamu padaku, apakah kamu tidak takut jika aku melakukan hal jahat padamu" tanya stefan bingung, sejujurnya dia sangat bahagia saat mathilda menceritakan rahasia tubunya, bukankah artinya mathilda sangat mempercayai nya
"Aku tau jika kamu tidak akan pernah berfikir untuk menyakiti ku" jawab mathilda percaya diri
Stefan menggelengkan kepalanya tak berdaya "sayang jangan ceritakan rahasia mu pada orang lain"
"Aku tau" jawab mathilda
Setelah keduanya mengobrol cukup lama akhirnya mathilda mendorong tubuh stefan turun dari ranjang dan menyuruhnya mandi
Setelah stefan selsai mandi giliran dia yang mandi
Stefan meninggalkan kamar mathilda dan berjalan keaah kamar tamu
Sudah ada banyak baju baju Stefan dilemari, kemain dia menyuruh stevani menggambil baju bajunya dari vila dan menyimpannya dilemari kamar tamu
Satefan keluar dari kamar dan mencium aroma masakan dari dapur
Tampaknya mathilda hanya memasak 2 porsi nasi goreng seafood
Melihat stefan sudah datang mathilda tersenyum "stef makan cepat mumpung nasinya masih hangat"
