BONUS ENDING I

6K 254 35
                                    

Ketemu lagi nih😅 oke, karna aku udah amatin komen2 kalian nih, aku pikir mungkin aku harus bikin multi ending buat story ini. Satunya karna komenan kalian kayak kecewa berat banget sama endingnya😭 ide plot twist malah berakhir tragis, yeah thats me.

Balik pada penjelasannya, di story ini akan menyediakan 4 ending berbeda sesuai apa yang mau kalian cocokin terserah mau kalian. Sekalian biar chapter nya sampe 30. Kayak biasa semangatin authornya dengan voment ya biar ending yg mungkin kalian mau tuh ada di 3 ending lainnya. Okey?

Intrupsi gimana bacanya, kalo kalian radar2 malas mau baca ulang part2 yang mungkin sama kayak chapter sebelumnya, kalian tinggal skip sampe ada emot (❗️) itu part yang beda sama pure ending sebelumnya. Ngerti?

Dan buat pertanyaan yg mau s2, maap. Aku masih amatir dan kemungkinan storynya bakal lari dari story asal jadi maap gak akan ada s2 buat saat ini. Saran amat aku terima dan jangan lama2 siapin mental, ayok balik ke

STALKER ENDING 2:

STALKER ENDING 2:

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ending 2 : FAKE

...

Fauzan menghentikan langkahnya, dengan bersembunyi di belakang mobil, dikala matanya menangkap sosok Gabriel, mulai masuk ke dalam hutan tidak jauh dari perumahan. Merasa keadaan sudah aman, kakinya kembali melangkah, masuk ke dalam, menyusul Gabriel dengan aplikasi pelacak di ponselnya.

Kakinya terus melangkah, menerobos gelapnya malam, ditemFauzanani keheningan dan suara langkah kaki memijak daun-daun kering di sana. Angin-angin dingin berterbangan, meniup lembut rambut hitamnya, membuat Fauzan dengan refleks menyembunyikan tangannya ke dalam saku hoodie miliknya.

Hingga netra Fauzan menangkap cahaya berwarna orange tidak jauh dari tempat nya berdiri. Dan di sana juga, terbinanya sebuah pondok usang, berdiri kokoh di antara pohon-pohon. Fauzan juga melihat beberapa orang dengan stelen hitam, berdiri berjejeran, di hadapan pondok. Merasa tempatnya tidak aman, Fauzan berpindah tempat ke semak-samun yang lebih tersembunyi.

Fauzan terus memerhati dari kejauhan, hingga sesosok pria yang sangat familiar baginya, keluar dari pondok, menyeret dua orang yang ditutupi kain hitam di kepalanya. Dua tubuh manusia itu dilempar begitu saja ke atas tanah dari atas pondok, hingga suara ringisan tertahan kedengaran lirih di telinga Fauzan.

Para orang dengan stelen hitam di tubuh mereka mulai bergerak, menahan tubuh meronta dua insan itu, dengan mendudukkan mereka di samping unggun api yang marak menyala. Hingga kain di atas kepala mereka ditarik, menampakkan wujud asli, siapa tahanan Gabriel yang sebenarnya.

Fauzan dengan jelas melihat, dua manusia tahanan Gabriel adalah keluarga kandungnya sendiri. Masha dan..., Tinn? Nama Tinn, membuat Fauzan mulai meragukan dirinya.

Apa itu Gabriel atau Tinn?

Persoalan-persoalan mulai berputar di isi kepala, hingga dia mulai memikirkan semua kemungkinan yang berlaku. Dari surat periksa doktor yang menyatakan Tinn telah bebas dari sakitnya, tingkah laku Gabriel yang mencurigakan dan kata-kata yang diluahkan Gabriel atau Tinn di kamar.

ꜱᴛᴀʟᴋᴇʀTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang