╍╍━━✶━━╍╍
Hyogo
07.27Hari ini adalah jadwal klub voli SMA Inarizaki berlatih tanding dengan SMA Shiratorizawa. Mengingat itu, (Y/n) menjadi bersemangat untuk bertemu dengan sekolah kuat lainnya. Dan tidak lupa, ia juga bersemangat karena ia akan bertemu seseorang yang sempat ia idolakan dulu.
(Y/n) menatap dirinya yang berada di pantulan kaca tersebut. Ia berbinar saat melihat jaket voli tersebut terpasang ditubuhnya.
Jaket khusus klubnya, dan kaos lengan panjang berwarna hitam yang tertutupi oleh jaket, celana panjang berwarna putih garis hitam di samping kanan dan kiri, dan gaya rambut (Y/n) yang tergerai bebas dengan rambut kurang dari setengah yang ia ikat samping. Dan tak lupa dengan topi nya.
Ia berjalan ke arah dapur, dan mengambil roti, setelah nya ia taruh di mulutnya.
Sebelum membuka pintu, ia memakai sepatu terlebih dahulu. Dan saat ingin membuka pintu..
"HmMM!" ia berteriak kaget tetapi tertahan oleh makanan yang berada di mulutnya. Ia mengambil roti tersebut dari mulutnya.
"Kita-san!?"
Ya, seseorang yang membuatnya terkejut adalah Kita yang sudah ada di depan pintu dengan tangan yang mengepal seperti ingin mengetuk pintu. Bahkan bukan (Y/n) saja yang terkejut, Kita sebenarnya juga tersentak saat (Y/n) membuka pintu nya. Jadi, keduanya sama-sama terkejut..
Kita memundurkan badannya sedikit, "Maaf membuat mu kaget, aku baru saja ingin mengetuk pintu nya. Tapi, kau sudah membuka pintu nya." jelas Kita. (Y/n) menghela napas.
"Begitu ya, maaf membuatmu kaget juga.."
"Tidak apa."
"Yasudah, ayo!"
Setelah itu pun mereka mulai berjalan menuju sekolah dengan (Y/n) yang asik memakan rotinya.
Saat (Y/n) sedang melamun melihat jalan, ia teringat sesuatu.
"Hei, Kita-san." Kita yang mendengar nama nya terpanggil hanya berdehem.
"SMA Shiratorizawa itu dimana?" ujar (Y/n). Kita menoleh.
"Kau tidak tahu SMA Shiratorizawa?" tanya Kita heran.
"Aku tau, sebenarnya aku dulu sempat mengidolakan salah satu pemainnya yang bernama Ushiwaka itu. Tapi, sekarang tidak terlalu, dan aku juga lupa SMA Shiratorizawa itu dimana.." jelas (Y/n) menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"SMA Shiratorizawa berada di Sendai, Prefektur Miyagi. Dan saat ini tim voli mereka adalah salah satu tim yang terbaik di Prefektur Miyagi" jelas Kita kembali menatap lurus depan.
"Begitu.. Eh?" (Y/n) membulatkan matanya sedikit. Ucapan yang tergantung membuat Kita kembali melihat (Y/n).
"Kenapa?" tanya Kita. (Y/n) menoleh.
KAMU SEDANG MEMBACA
【 𝐒𝐓𝐀𝐑 𝐄𝐘𝐄𝐒 】
FanfictionBanyak orang yang beranggapan bahwa seseorang yang memiliki mata unik akan mendapatkan keberuntungan di dalam hidupnya. Banyak orang yang beranggapan bahwa seorang bermata unik akan disukai dan di kagumi oleh banyak nya orang, tak terkecuali teman d...