Banyak orang yang beranggapan bahwa seseorang yang memiliki mata unik akan mendapatkan keberuntungan di dalam hidupnya. Banyak orang yang beranggapan bahwa seorang bermata unik akan disukai dan di kagumi oleh banyak nya orang, tak terkecuali teman d...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hyogo 13.15
Terdengar suara air keran yang dinyalakan untuk membasuh rambut. Kini (Y/n) sedang sibuk membasuh rambutnya yang terkena tumpahan makanan dan minuman. Sementara kedua temannya sedang mengambil barang yang dibutuhkan (Y/n). Dan ponsel yang baru saja ia pakai sebentar ia taruh di wastafel membiarkan ponselnya menyala.
Ia menghela napas.
"Terjadi lagi.." gumamnya dengan wajah datar yang masih membersihkan sebagian rambut ungu tua nya.
Ia cukup bingung, bagaimana kedepannya jika ada Maikou? Apakah akan ada masalah terus menerus? Apa akan seperti di sekolah sebelumnya? Ia tidak tahu. Tapi yang pasti ia harus tahan dengan perlakuan Maikou pada nya. Biarpun sudah terjadi sebelumnya, tetapi ia tidak mau Maikou semakin bertindak berlebihan di sekolah ini sehingga menjadi mencemarkan nama baik sekolah elite ini menjadi kotor.
(Y/n) melihat seseorang dari sela-sela pintu yang terbuka sedikit yang ingin memasuki toilet dari pantulan kaca. Ia mengaotak-atik ponselnya dengan cepat. Tetapi belum sempat di matikan ponselnya, seseorang tersebut sudah memasuki toilet.
*Krieett
*Brak
Terdengar suara pintu yang terbuka dan tertutup bertanda ada seseorang yang memasuki toilet.
(Y/n) menoleh, "Mikha? Na-" ucapan (Y/n) terhenti bersamaan maniknya yang melebar dikala melihat seseorang yang memasuki toilet bukan temannya. Melainkan Maikou yang sedang berlari kearah nya.
(Y/n) yang mempunyai firasat buruk pun ingin melangkahkan kaki nya untuk berpindah.
Tetapi telat, kaki nya sudah di tendang oleh Maikou sehingga (Y/n) berhenti bergerak dan beralih ingin jatuh. Tetapi dengan cepat Maikou menarik kerah (Y/n), karena perbedaan tinggi, (Y/n) pun sedikit terangkat membuatnya tercekik. (Y/n) meringis.
"Ini semua karena kau! Sialan!" ucap Maikou dengan intonasi suara yang perlahan di tinggikan. Maikou menatap penuh emosi (Y/n) sembari menggeretakan giginya.
"Aku sekarang dibenci oleh pemain voli termasuk Rintarou dan itu karena kau!" lanjutnya dengan menggerakkan kerah (Y/n).
"Kenapa, kenapa mereka malah memilihmu yang monster sebagai manager mereka! Kenapa kau!?" Maikou semakin menggerakkan kerah (Y/n) dengan kasar.
