Tiba-tiba indah masuk ke dalam ruangan oline dan melihat kalau mereka sedang bertukar saliva.indah pun syok melihat kelakuan anak sulung nya.
"APA-APAN INI!!"kaget indah.
Mereka yang kedapatan pun segera melepaskan tautan bibir mereka dan mengelap nya masing-masing.
"M-ommy"ucap oline terbata-bata melihat ke arah indah.
"Siapa yang ngajarin kamu kayak gitu oline Manuel?"tanya dingin indah dengan tatapan tajam nya.
Oline menciut mendengar pertanyaan mommy nya apalagi dengan tatapan yang tajam mengucapkan namanya dengan lengkap.
"Gak ada mom"jawab oline menunduk.
"Mommy gak ada ajarin kamu kayak gitu,tau batasan kan?"ujar indah.
"Erine"panggil indah merubah nada nya menjadi lembut.
"I-iya Tan?"jantung erine berdetak dengan kencang ia sangat takut di marahi oleh indah.
"Sini duduk"indah mengajak erine duduk di samping nya.
Erine menurut saja,ia pun mendudukan bokong nya di sebelah indah.
"Udah berapa lama pacaran sama oline?"tanay indah menatap erine.
"B-belum pacaran Tan"jawab erine pelan.
"Kok belum?"tanay indah kembali.
"Soalnya kita baru nyatakan perasaan masing-masing,Tante maaf ya kalau erine lancang cium oline"jelas Erine.
"Astaga kenapa minta maaf sayang udah gpp,malahan Tante suka"ucap indah tersenyum ke arah erine.
"Lah kok?terus mommy kenapa marahin oline?"heran oline.
"Ya gpp!"ketus mommy indah.
"Gak jelas si mommy mah"gumam oline yang terdengar oleh indah.
"Heh!!sama aja kek bapak nya,lagian mommy biasa aja toh kan kalian udah di jodohin dari lama"ucap indah membuat erine dan oline melotot kaget.
Mereka terkejut mendengar ucapan indah.jadi,mereka selama ini di jodohkan?wah wah
"Kok gak bilang sama oline?"tanya oline cemberut.
"Sengaja"singkat mommy indah.
"Erine kamu pulang ya udah malam banget ini"ujar indah kepada erine yang masih mencerna perkataan nya.
"Udah gak usah di pikirin,nanti kalau oline udah pulang dari rumah sakit udah sembuh kalian langsung tunangan"ucap indah.
"I-iya yaudah Tante kalau gitu saya pamit ya"erine berdiri dari duduknya dan berpamitan kepada indah dan juga oline.
Erine menelfon supir nya agar menjemput dirinya,ia menunggu di halte bus depan rumah sakit.
Tin
Tin
Tin
"Non"panggil supirnya yang bernama pak Didit.
"Ehh pak Didit"erine pun masuk ke dalam mobil nya dan sibuk bermain hp.
Skipppp
Pagi pun tiba,oline terbangun dari tidur nya karena merasa sangat haus.ia mengambil air dan meminum nya membuat nya sangat lega.
"Udah jam 6 lewat"gumam nya.
"Bosen akh di rumah sakit gak bisa ngapa-ngapain"sebal oline merasa bosan di rumah sakit karena tidak bisa berbuat apa-apa selain makan+tidur.
Oniel pun bangun dan melihat anak sulung nya duduk dengan tatapan kosong ke depan ia segera beranjak dari tidur nya dan menghampiri oline.
"Tumben bangun pagi kak"ujar oniel mendudukan dirinya di kursi dekat ranjang oline.