Sudah berpuluh-puluh menit mereka semua mencari Lily namun mereka masih tidak menemukan keberadaan nya.membuat mereka semua semakin panik karena waktu juga sudah malam sekali.
"Gimana nih kita udah cari kemana-mana tapi tetep gak ada juga hasilnya"ucap Regie yang sudah kelelahan.
"Kalian istirahat aja biar gue sendiri yang cari dia"ujar oline.
"Gak,kita gak mungkin tinggalin Lo sendirian kita masih bisa kok ayok lebih semangat lagi"ucap Kimmy.
Oline tersenyum mendengar ucapan Kimmy yang tidak mau dirinya pergi sendiri untuk mencari Lily dan mereka pun pergi lagi untuk mencari Lily.
"LILY LO DI MANA"teriak oline.
"LY AYO DONG MUNCUL"
"JANGAN MAIN PETAK UMPET GAK SERU"
"LILY AYOK PULANG"
Tak ada habis nya oline terus berteriak menyebutkan nama lily.
"Ehh guys itu apa?"ucap Nala melihat sesuatu yang tidak jelas karena gelap hanya di teringai oleh cahaya bulan.
"Kita lihat yok"ujar Ribka.
"Ayok"
Mereka menghampiri nya.
Bau darah menyengat di indra penciuman mereka sangat amis.
"Huek amis banget bau nya"ucap Lana menutup hidung nya.
"Iya bener"ucap Regie.
"Bau banget gila"ucap Kimmy.
"Tahan aja"ujar oline.
Mereka sudah sampai di tempat sesuatu itu berada dan betapa terkejutnya mereka bahwa yang mereka lihat sekarang adalah manusia yang bersimbah darah dan itu adalah Lily.
"L-lily?"ucap oline pelan.
Oline berlutut sambil menatap Lily yang sudah kehilangan kesadaran nya terlebih lagi darah yang mengalir dari tubuh nya dan pisau yang tertancap di bagian dada nya.
"Hikss Lily buka mata Lo"tangis oline pecah mengangkat kepala Lily menaruh nya di paha milik nya.
"Hikss bangun siapa yang buat Lo begini Ly"
"Hiks gak mungkin itu Lily gak mungkin"teriak histeris delynn.
"Kita bawa Lily segera ke tempat camping biar dia di bawa ke rumah sakit"ujar Regie.
Semua nya mengangguk,oline mengangkat Lily ala bridal style dan segera pergi dari sana.
Sesampainya di tempat camping terulnyata semua nya belum tidur dan masih ada polisi di sana menginterogasi pengawas dan guru-guru yang ikut.
"Pak buk itu oline bersama dengan yang lain nya tapi itu yang di gendongan oline siapa?"ucap salah satu dari mereka.
"Vito susul mereka cepat"perintah Bu Sinka.
Vito segera menghampiri oline dan lainnya.ia membulatkan matanya melihat seseorang yang berada di gendongan oline.
"L-lily kenapa Lin?"tanya Vito syok.
"Gak usah banyak tanya cepat bawa Lily ke rumah sakit cepetan hiks"ucap oline dengan tangisannya.
"Iya ayok ayok"ucap Vito.
Vito segera memberitahukan Bu Sinka kalau Lily sudah di temukan tapi dengan keadaan berdarah dan tidak sadarkan diri.bu Sinka yang panik itu pun segera menelfon orang tua Lily agar segera menyusul ke sana.
Kini,oline dan lainnya beserta Bu Sinka dan polisi sudah berada di rumah sakit.sementara siswa yang lain masih berada di sana di awasi oleh Vito,Bagas,Bram,dan pengawas lainnya.