Crazy Girls in My Life - Jenlisa G!P

On the Bed

Warning!!!

🔞+ area.

Dibawah umur lebih baik Skip aja.

Lisa POV

11.45 pm

Terasa ada gerakan resah di sampingku. Bergerak terus menerus membuat ku terbangun dari tidur. Membuka mata perlahan, aku menoleh ke samping kiri.

Dan yang kulihat adalah istriku tengah terpejam dengan tubuhnya yang bergerak seolah mencari posisi nyaman.

Jennie memang selalu kesulitan menemukan posisi tidur yang tepat semenjak kandungan nya semakin besar. Seringkali di tengah malam ia terbangun dan mengeluh padaku tentang bagaimana pegalnya pinggang dan juga kakinya.

Perutnya yang besar benar-benar membuatnya kesulitan, dan tentu saja selama ini aku selalu membantu apapun yang dia butuhkan.

Seperti sekarang, aku harus membuat Jennie nyaman dan tidur nyenyak. Istriku ini terlihat kesulitan tidur, jadi aku perlu memberikan kenyamanan untuknya.

"Wifey.....". Dengan lembut aku berbisik di telinganya, mengusap lengannya perlahan agar dia bangun.

Lenguhan kecil dari Jennie menandakan ia mendengarku, dan Ku lihat matanya mulai terbuka. dia bergerak perlahan untuk terlentang dari posisi awalnya yang berbaring menyamping, kemudian berusaha untuk bangun.

Rambutnya yang tergerai terlihat sangat indah tiap kali aku melihatnya, tidak pernah berubah meskipun tengah hamil. Justru bagiku, Jennie semakin terlihat cantik karena wajahnya tampak lebih bersinar sejak kehamilannya.

"Apa ada yang kau butuhkan, wifey? Apa perlu aku buatkan teh camomile untukmu?".

Dengan hati-hati aku membantunya bersandar di headboard ranjang. Jennie menggelengkan kepalanya setelah bersandar disana dan menatapku.

"Anni, tidak perlu. Sebenarnya Aku sangat mengantuk, tapi our baby terus bergerak di dalam sana. Membuatku sulit untuk tidur". Wajah cemberut Jennie selalu saja membuat ku gemas. Rasanya tidak pernah bosan melihat Jennie seperti itu.

Bahkan istriku yang cantik ini menghela nafas pelan, sepertinya dia sedikit kesal sekarang karena menahan ngantuk.

Dengan gerakan lembut, aku menyentuh dagunya agar dia menatapku. Seketika ku ukir senyum manis untuknya. Dan tatapan polos darinya yang ku dapatkan sebagai jawaban, Jennie sangat menggemaskan dengan kedipan matanya yang seperti anak kecil.

Cup!....

2 detik aku memberikan kecupan lembut padanya. bibir kami bersentuhan, kurasa Jennie akan membalas ciumanku. Bibirnya yang lembut hendak bergerak. Dia tidak akan membiarkan aku hanya melakukan sebuah kecupan.

Tiap kali kami berciuman, Jennie akan melakukannya dengan intens. Kurasa 3 detik berlalu hingga aku menarik diri darinya. Sengaja Menghentikan ciuman kami, karena aku tidak mau ini berlanjut dan berakhir kami berdua yang bertelanjang saat bangun.

Apa yang ku lakukan barusan membuat istriku ini tersenyum manis, dia menatapku sembari mengusap perutnya.

"Lalu apa yang kau ingin aku lakukan wifey? Perlukah Ku buat bayi kita tidur ?". Hampir tiap malam aku menidurkan bayi kami, maksudku adalah mengusap perut Jennie sepanjang malam hingga dia tidur nyenyak.

Dan sebenarnya tadi aku sudah melakukan itu sebelum kami berdua terlelap, tapi mungkin bayi kami di dalam sana terbangun juga. Entahlah sebenarnya aku juga tidak paham tentang itu, yang pasti setiap kali bayi kami bergerak maka aku menyebutnya tengah bangun.