Dua orang pasangan kekasih ah tidak! Lebih tepatnya sepasang suami-istri berada di ruang makan lalu tak lama kemudian sang Suami mulai sudah bertingkah manja.
"Ambil kan dong sayang" pinta sang Suami manja.
"Sudah besar ambil sendiri aku mau membangunkan anak anak buat sekolah bay kakak" lambai sang Istri menolak, ia pergi ke kamar anak anak nya.
"Awas ya aku hukum kamu" seringai sang Suami bergumam.
"Aridefferian bangun yuk" suruh sang Mommy bernama Shera Assyifa Mahendra
"Sudah Mom... Asaleo! Ayesha! Cepatlah nanti kita telat!!" teriak nya, anak pertama bernama lengkap Sheffield Aridefferian Mahendra Alaska selalu di panggil Ari atau Rian umurnya 13 tahun.
"Sabar kak Ari ini Asa sudah memakai seragam" balas seorang anak laki-laki kedua bernama Shaffer Asaleo Mahendra Alaska panggilan Asa, umur 10 tahun.
"Bagus kalau kamu sudah bangun Ayesha mana?" tanya Aridefferian.
"Itu bocah palingan masih mengigau kali kak mimpi kan anak nya Uncle Daniel" jawab Asaleo ngelantur.
"Dih kakak Asa fitnah orang Esha sudah bangun dari tadi" gerutu anak perempuan paling kecil, ia bernama Vallen Ayesha Mahendra Alaska suka memanggil dirinya sendiri dengan panggilan Esha, anak ketiga.
"Bawel banget si anak kucing" rutuk Asaleo mengejek, Ayesha melotot tak terima sedangkan Aridefferian menendang kaki adiknya.
"Kak Ari yang terbaik! Rasakan itu kak Asa mengejek Esha sih tuh langsung di balas sama bekingan nya Esha yang keren!" sombong Ayesha, Asaleo hanya mendengus sebal.
"Mom kita pergi dulu ya sudah mau telat soalnya" pamit Aridefferian.
"Makan dulu baru Mommy bolehkan pergi" titah Assyifa mutlak.
"Kebetulan Asa lapar banget nih Mommy hehehe ayo kak Ari Esha kita makan baru berangkat lagipula ini masih jam 6 ayo aku tidak mau kelewatan masakan enak dari Mommy Esha bujuk kak Ari kek" bisik Asaleo.
"Kak Ari ayo Esha juga lapar kakak!!" rengek Ayesha membujuk.
"Ya sudah Ghea mungkin mau menunggu" final Aridefferian.
"Ghea? Bukannya itu salah satu sahabat kamu dek? Anaknya Uncle Galaxsi sama Aunty Zaura kan? Adik kak Zeanlad" tanya Asaleo.
"Oh iya Esha tidak ada janjian sama dia tapi sama kak Ari" jawab Ayesha.
"Pdkt ya?" tebak Assyifa, Aridefferian berkeringat dingin ia langsung mencari alasan klasik.
"Bukan Mom Ari hanya mau jemput dia" geleng Aridefferian, Assyifa sedikit percaya pada putranya.
"Selamat pagi!" sapa seorang anak perempuan sahabat nya Ayesha, bernama Valeria Dinda Mahendra Alaska panggil saja Dinda.
"Ya Tuhan jauh kan aku dari orang seperti adikku ini ya Tuhan amin" lelah sang kakak berdoa.
"Dinda!" pekik Ayesha senang, mereka berdua berpelukan.
"Hari ini kita awal sekolah? Ih aku senang banget semoga kita satu kelas ya" harap Dinda.
"Aku juga berharap" balas Ayesha."Yoi bro How are you?" tanya anak laki-laki seumur Aridefferian.
"Jangan sok sokan bahasa Inggris dan aku baik baik saja Calvin" jawab Aridefferian jengah.
"Come on you are so old fashioned Ari" ucap dia, bernama Sheldon Calvin Mahendra Alaska kakak nya Dinda panggil Calvin.
"Terserah mu lah" ucap Aridefferian cuek.
"Bagaimana mana kabar mu anak anak dan Alexondra suami kamu Syifa?" tanya seseorang.
"Sangat baik apalagi setelah bertemu dengan kamu Can" jawab Assyifa, yap orang itu bernama Sherly Cantika Mahendra Maminya Calvin & Dinda.
"Sayang di mana dasi k- hei ada dua keponakan kesayangan ku ternyata" ucap Suaminya Assyifa bernama Vanter Alexondra Alaska.
"Uncle Alexondra!" kompak Calvin dan Dinda.
"Anak mu sangat mewarisi sifat mu Alexondra dia cuek dan dingin padahal saat umurnya 3 tahun tidak cuek maupun dingin" kekeh sang sepupu, Papinya Calvin & Dinda bernama Vian Daven Alaska.
"Seperti kata pepatah Pi buah jatuh tidak jauh dari pohonnya" bijak Calvin.
"Ada pepatah kayak begitu? Tidak percaya Esha kak Calvin kan tukang bohong!" tanya Ayesha.
"Dah lah kamu saja tidak tahu" jawab Calvin.
"Ribut saja terus nanti kalau jodoh tahu rasa kalian berdua" celetuk Asaleo.
"Amit amit/najis!" geli Ayesha & Calvin tak sengaja berbarengan.
"Kan sudah aku bilang" santai Asaleo.
"Papi kira kira kak Calvin dan Esha bisa berjodoh atau menikah setelah dewasa nanti?" tanya Dinda lugu.
"Kalau tidak ada hubungan sedarah bisa kok sayang" jawab Daven.
"Esha ogah sama kak Calvin yang suka mencari ribut dengan Esha lagipula Esha suka sama kak Deon bukan kak Calvin" tutur Ayesha.
"Aku apalagi tipe ku itu bukan bocah tapi tipe ku cantik dan umurnya harus sama sepertiku" tukas Calvin.
"Memang ada yang mau?" tanya Aridefferian menusuk.
"Aku tampan pasti ada lah yang mau" jawab Calvin menyombongkan diri.
"Sudah daripada memikirkan yang tidak penting mending kalian ke sekolah ayo cepat" perintah Assyifa.
"This is also important, Aunty Assyifa, don't you know? That school is the place where first love is the best season!" jelas Calvin.
"Di sekolah itu belajar bukan cinta cinta" potong Aridefferian menyela.
"Envy? I have fans while you don't Ari" pamer Calvin.
"Siapa bilang? Ada tuh lebih banyak dari mu ah sudah lah ayo cepat ke sekolah Mom Dad Ari dan yang lain pergi dulu ya?" putus Aridefferian berpamitan pada kedua orang tuanya.
"Sampai jumpa hati hati" balas Assyifa memperingati,Alexondra hanya berdehem.
"Ayo kita jemput Ghea Esha pasti dia menunggu untuk di jemput Pangeran dingin kak Aridefferian" ajak Dinda, Ayesha hanya mengangguk setuju.
KAMU SEDANG MEMBACA
First love at school
Humor"Sequel Love school children" Vallen Ayesha Mahendra Alaska merupakan anak bungsu dari Shera Assyifa dan Vanter Alexondra mempunyai dua kakak laki-laki bernama Sheffield Aridefferian & Shaffer Asaleo. Dan juga kisah teman teman nya namun saat dia l...