Request dari Inkha_2011 , Judul dari sepupuku. Maaf ya karna lama banget :( aku sempet sibuk jadi gak sempet lanjutin saat itu,
-----------------------------------------------------------
Suatu hari, mebius sedang mencoba membujuk Hikari supaya dia mau istirahat, karna sudah seminggu lebih Hikari ga mau istirahat cuman demi membuat ramuan yang ga tau juga fungsinya buat apa,
"Ayolah sebentar aja, nanti kamu sakit" kata mebius
"Aku harus menyelesaikan ini" kata Hikari
"Kau sudah seperti mayat berjalan!" Kata mebius
"Emang kata siapa?" Tanya Hikari
"Cosmos, Filis, X, Blu, Taro-nii, Ace-nii, Zero, aku" jawab mebius
"Iyalah nanti aku istirahat" kata Hikari
"Nanti nanti! Kamu sudah bilang itu dua hari lalu!" Kata mebius yang mulai kesal
"Sudahlah nanti aku istirahat, aku janji" kata Hikari
"Kapan emang kamu akan nepatin janjimu untuk istirahat kecuali dipaksa sama aku dan cosmos" kata mebius dan Hikari pun diam,
"Dahlah!" Kata mebius yang langsung menarik Hikari dan membuat Hikari tidak sengaja menyenggol Ramuannya dan..BOOM!!
Terjadi ledakan besar di lab hikari dan asap pun menutupi seluruh ruangan dan membuat mereka tidak bisa melihata apapun,
"Uhuk..mebius kau dimana?" Tanya Hikari sambil mencari mebius
"Aku disi-aduh!" Mebius tersandung sesuatu dan terjatuh, dan lalu ada suara anak yang menangis,
"Mebius, apa itu kamu yang menangis?" Tanya Hikari
"Bukan, itu bukan aku" jawab mebius
"Sebentar.... ketemu!" Kata Hikari yang lalu menekan sebuah tombol dan aspnga pun menghilang semua. Tapi mebius dan Hikari terkejut melihat ada anak kecil seumuran SD, sedang menangis,
"Sejak kapan ada anak itu disini?" Tanya mebius
"Umm...ga tau juga" jawab Hikari
"Hey, kamu gapapa?" Tanya mebius ke anak itu
"Hiks...huh? Mebius-niisan!" Seru anak itu yang langsung memeluk mebius, sementara mebius dan Hikari sedang kebingungan,
"Umm.. kamu siapa?" Tanya mebius
"Masa niisan lupa?! Ini aku laeyna!" Kata laeyna
"...... Hah?" Mebius dan Hikari hanya saling memandang kebingungan
"Hmph! Gak lucu!, kata niisan apapun yang terjadi aku tetap adik niisan! Tapi ini malah lupa nama adik sendiri!" Kata laeyna kesal
"Adik? Mebius, sejak kapan emang kamu punya adik?" Tanya Hikari
"Aku gak punya adik, kecuali kako-chan saat itu" kata mebius
"Hmm..aku akan mencari tau tentang hal ini dulu, kau jaga saja dia" kata Hikari
"Hah? Tapi, kalau niisan tanya?" Tanya mebius
"Ya itu urusanmu" jawab Hikari
"Hah..baiklah, um.. laeyna-chan kita keruangan kakak saja mau?" Tanya mebius
"Mau!" Jawab laeyna, dan mereka berdua pun pergi keruangan mebius supaya tidak menggangu Hikari.
Di ruangan mebius, laeyna sedang berlarian seperti anak seumurannya, sementara mebius sedang kebingungan sekarang mau gimana. Saat sedang melamun, tiba-tiba laeyna langsung memeluknya,
"Niisan, ayo main!" Pinta laeyna
"Eh? Main?" Mebius pun kaget dan bingung
"Iya main" jawab laeyna
'Hikari...kapan kau akan selesai!!' Batin mebius
"Niisan! Jangan ngelamun! Tar kesurupan!" Kata laeyna sambil mencubit lengan mebius
"Iya iya! Lepasin dulu, sakit!" Pinta mebius dan laeyna pun melepasnya,
"Niisan ayo! Main bareng!" Ajak laeyna lagi
"Umm...emang laeyna-chan mau main apa?" Tanya mebius sambil mengusap lengannya yang dicubit laeyna
"Petak umpet!" Kata laeyna
"Baiklah, niisan hitung nanti kamu yang sembunyi" kata mebius
"Ok hitung sampai 20 ya kak!" Kata laeyna yang langsung pergi sembunyi sementara mebius mulai menghitung.
Setelah selesai berhitung, mebius mulai mencari laeyna. Awalnya mebius merasa agak aneh karna dia masih bingung, tapi setelah beberapa menit mebius mulai terbiasa. Setalah beberapa jam bermain mereka berdua beristirahat, saat mebius di telpon oleh Hikari,
"Ada apa Hikari?" Tanya mebius
"Apakah laeyna-chan masih disitu?" Tanya Hikari
"Ya masih ada kok" Jawab mebius
"Ok, jadi laeyna-chan berasal dari dimensi lain yang dimana di dimensi itu sepertinya laeyna-chan adalah adik angkatmu" kata Hikari
"Hah? Maksud?" Tanya mebius
"Simpelnya, laeyna-chan itu benar adik angkatmu dari dimensi lain" jawab Hikari
"Ohh, jadi bagaimana?" Tanya mebius
"Mungkin, jaga dia dulu selama beberapa hari, mungkin sekitar sehari lagi karna zero sedang pergi misi dan akan kembali dua hari lagi" kata Hikari
"Kan X bisa" kata mebius
"X sedang ada misi lain juga" kata Hikari
"Huh...baiklah, terimakasih" kata mebius
"Baiklah" jawab Hikari yang menutup teleponnya, dia pun melihat laeyna yang sedang melihat lihat bendanya,
KAMU SEDANG MEMBACA
Ultraman fanfic
Fanfictionini versi Indonesia dari buku yang itu, tapi ceritanya sama (kemungkinan?).... dah lah (Ultraman milik Tsuburaya production aku hanya meminjam karakternya)
