11

1.5K 169 12
                                    

*****

Happy Reading (⁠ ⁠◜⁠‿⁠◝⁠ ⁠)⁠♡

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

_Rii ⁹⁸_













°°°


Pagi hari ketiganya masih terlelap, dengan posisi yang sudah berganti menjadi bbyy chaengie terlelap di atas tubuh jisoo. Sementara rosie yang tak sadar dengan posisi ia memeluk jisoo dari samping sembari tangan kanan nya berada di atas punggung kecil bbyy chaeng.

Hingga rosie bangun terlebih dahulu, ia menerjapkan matanya perlahan menyesuaikan cahaya dari jendela kamar jisoo. Ia merenggangkan otot tangan nya, perlahan melirik ke sebelah nya. Tatapan itu terhenti ketika ia melihat di sampingnya adalah jisoo dengan bbyy di atas tubuh jisoo. Sangat terkejut, ia membelakkan mata nya 'shit!' pekik nya dalam hati. Duduk dengan tergesa-gesa

Ia melupakan sesuatu, bahwa semalaman menginap di tempat jisoo. Dan apa tadi? Ia memeluk jisoo? Oh my good?! Tapi... Ini perasaan yang aneh, kenapa rosie tidur dengan nyenyak dan nyaman saat memeluk jisoo? Rosie jadi berfikir, apakah chaeyoung mencintai jisoo juga karena pelukannya yang nyaman dan hangat?

Rosie menatap wajah jisoo yang tidur dengan damai tak terusik sedikit pun, terlihat wajahnya sedikit memucat mungkin karena jisoo kelelahan sejak kemarin ia mencari bbyy chaengie yang justru anaknya itu berada di rumah rosie atau chaeyoung.

Senyum tipis di bibir rosie terangkat, ia membayangkan apakah ini yang dinamakan keluarga harmonis? Sesaat kemudian ia menatap sendu, andai saja adik nya yang disini rosie pastikan adiknya selalu bahagia bisa bersama jisoo. Jujur saja rosie mulai tertarik pada jisoo, apakah jika rosie bersama jisoo lalu chaeyoung tidak akan marah? Rumit sekali, rosie menggelengkan kepalanya kecil.

Ia terlalu jauh memikirkan itu, padahal awal rencananya hanyalah memberikan bbyy chaengie ASI sepenuhnya dari rosie ah entahlah apa yang di fikirkan rosie. Perlahan beranjak dari ranjang, lalu turun dan menuju dapur. Sesampainya di dapur ia melihat sekeliling, sedari kamar jisoo, dapur sampai ruang tamu memang tidak luas rumah ini cukup minimalis tapi kenapa rasanya sangat nyaman disini daripada di rumahnya yang mewah padahal isi mansion ada orangtuanya, keluarga kecil kakaknya, jennie. Tapi ia merasa sangat betah tinggal disini, sekarang rosie melupakan bahwa tidak ada kaitan hubungan antara ia dengan jisoo

Mengambil air putih, meneguk nya sampai habis. Lalu membuka kulkas melihat ada bahan-bahan masakan, sepertinya rosie akan membuat nasi goreng untuk mereka. Sedang asik memasak rosie di kagetkan dengan sepasang tangan melingkar di perutnya

Degg!

Hembusan nafas berada di telinga dan leher rosie, sukses dibuat merinding rosie berdiri kaku. Beruntung nasi gorengnnya sudah jadi, dengan cepat dia mematikan kompor nya. Masih terdiam kaku, hingga suara menyadarkan nya "sayaanggg kenapa gak bangunin aku hurm? Kan aku bisa nemenin kamu masak" gumam nya dengan suara husky di telinga rosie, dan mengecup leher nya! Rosie merinding, baru pertama kali dia di perlakukan seperti ini. Ia mengenali suara itu!

Mommy R Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang