4

1.9K 173 16
                                    

*****

Happy Reading (⁠ ⁠◜⁠‿⁠◝⁠ ⁠)⁠♡

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

_Rii ⁹⁸_
























Oke lanjutt 👇

***

"Udah dulu deh, gue mau lanjut ke ruangan HRD nih. Gak enak kalo gue sambil telfonan gini"

"Oke~"

Tutt

Setelah mematikan telfon, jisoo menaruh handphone ke saku celana nya sambil menunduk hingga ia tak sadar menabrak seseorang

Brugghh

Awwhh. Pekik seseorang yang tak sengaja tertabrak

"Astaga!!" Jisoo membulatkan matanya terkejut, ia merasa bersalah karena tak sengaja menabrak seseorang yang kini tengah menunduk

"M-maaf mis.." ucapnya gugup karena takut jika yang ia tabrak adalah seorang CEO nya

Seseorang itu mendongakkan kepalanya dan menatap jisoo

Degg

"E-eoh? I-iya tak apa. Mungkin anda sedang terburu-buru" ucapnya juga tergugup menatap jisoo, bagaimana bisa ada wanita secantik ini? Bahkan jisoo bisa dikatakan sempurna, dari mulai pahatan mata, hidung, dagu, bahkan bibirnya yang berbentuk hati (lope lope awowk).  Siapa yang tak menyukainya, ia tak munafik menjadi seorang wanita juga menyukai kecantikan jisoo. 'Bisa tidak sih jika aku memilikinya, dia sangat sempurna!' begitulah kata angin yg tak punya identitas .. mwowkw

"Miss?" Panggil jisoo, tersadar ia kelimpungan "eh?"

"Maaf miss, saya benar-benar tidak sengaja" ucap jisoo membungkuk lalu mengulurkan tangannya untuk membantu wanita di hadapannya

"Ah iya.. terimakasih! Kamu karyawan baru?" Tanya nya pada jisoo, jisoo menganggukkan kepalanya "ne, iya miss saya ingin melamar pekerjaan disini.." jawabnya, dan seseorang itu menganggukkan kepalanya

"Kau adiknya iren unnie itu kan?" Tanya nya lagi untuk memastikan, "benar miss. Perkenalkan saya Kim Jisoo" ucapnya mengulurkan tangan untuk bersalaman,

seseorang menerimanya "Ah kenalkan saya Yeri, Asisten sekaligus Sekertaris CEO disini" ucapnya memperkenalkan diri..

"Baik miss, salam kenal.. lalu dimana saya akan interview?" Tanya jisoo yang penasaran

"Manager HRD lagi keluar, mungkin kamu bisa sama CEO. Ma---" belum selesai melanjutkan ucapannya, dering telfon dari yeri berbunyi

Drrtt

Segera ia mengangkatnya "Ya hallo miss? Ada apa?"

"Yer saya ada acara mendadak .. saya pulang cepat hari ini" ucapnya di seberang telfon sana, mengangkat satu alisnya yeri tak faham "Ada apa miss? Si tua itu lagi?" Terdengar deheman dari telfon

Mommy R Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang