*****
Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
_Rii ⁹⁸_
°°°
Sejak jisoo pulang dari rumah rosie, ia pergi ke rumah orangtuanya dulu untuk melihat kondisi ibu nya. Jisoo menangis menyalahkan diri, brengseknya ia meninggalkan sang ibu dalam keadaan luka mental. Jisoo berjanji bahwa tidak akan lagi meninggalkan ibu nya, ia juga ingin hidup bahagia. Semoga keputusannya menikah dengan rosie semua orang ikut berbahagia dan merestuinya.
Jisoo meminta izin pada ibunya, Bae Suzy. Ia berlutut memohon ampun, menangis pilu. Suzy, ya g kedatangan anak tercinta nya tersentak ia mengira itu adalah mimpi, namun nyatanya memang benar-benar jisoo anak nya telah kembali. Suzy sangat senang, beberapa jam kemudian pun suzy sudah pulih ia tak lagi murung, wajahnya nampak berseri kala mendengar jisoo meminta izin untuk menikahi rosiéanne park, kembaran dari chaeyoung park. Suzy terkejut, ia pun baru mengetahui jika chaeyoung mempunyai kembaran. Bersyukurnya jisoo mau menerima semua keadaan yang rumit ini, suzy tidak akan melepaskan anaknya lagi.
Setelah berbincang-bincang, mengobrol banyak hal rumah itu kembali hangat tidak lagi sepi. Kim Taehyung pun hadir, sebenarnya tae cuti selama seminggu ia baru pulang sehari sebelum jisoo datang kerumahnya. Ia sangat senang, adiknya kembali. Taehyung merindukan si little rabit.
Hari ini yang paling ditunggu-tunggu oleh semua orang, mereka semua berbahagia terlebih dengan calon pengantin. Saat ini rosie sedang di ruang ganti, rosie nampak semakin cantik dengan gaun putihnya. Ia tak bisa berhenti tersenyum, terkadang menyembunyikan rasa malunya sesekali menundukkan kepala agar tak terlihat oleh yang lain.
Cekleekk
"Rosiee" panggil hyeri, rosie menoleh lalu berdehem "wae?"
"Ommo! Kau sungguh cantik sayang, berkali lipat. Eomma sangat senang melihat mu memakai gaun pengantin ini menambah kecantikanmu" ucap hyeri berkaca-kaca menatap rosie, rosie tertegun jujur ia tak tega dengan eomma nya. Rosie ingin melupaka. Semuanya dna memulai hidup baru tanpa dibayangi rasa bersalah dahulu. Bukan kah ini saatnya?
Hhfhhh, helaan nafas kasar rosie menjawab dengan suara parau "eomma, mianhe.. hhhhh~ maafkan rosie selama ini jika banyak melukai eomma" lirih nya dengan mata yang berembun menampung air mata. Hyeri menggeleng "tidak apa rosie, eomma melihatmu bahagia saja sudah lebih dari cukup" ucapnya tersenyum
"Eomma, rosie janji setelah ini tidak adalagi rosie yang dingin. Rosie ingin bahagia bersama bby chae juga.. j-jisoo" ucap rosie tertunduk menahan malu di akhir kalimatnya, lagi lagi hyeri tersenyum "eomma menunggu bahagia itu" Mereka berpelukan haru, air mata rosie tak bisa lagi ditampung. Lolos begitu sajaa, ia terisak pelan. Hyeri mengusap pelan punggung rosie menenangkannya.
Ceklleekk
Jennie datang melihat adik dengan eommanya sedang berpelukan, ia tersenyum. Semoga setelah ini bahagia untuk rosie terus berjalan, agar rosie tak lagi kembali kemasa sebelumnya yang dingin dan datar.
