Part ini menyertakan foto untuk visualisasi fiksi.
🌻🌻🌻
Kini, Geesa akan melewati pergantian tahun di Korea. Bersama keluarganya yang lain. Mereka sedang menyiapkan acara kecil-kecilan di halaman belakang rumahnya.
Taavi dan Janoo bertugas untuk menyiapkan alat pembakaran daging, Aziel dan Orion menyiapkan kursi dan meja, Yabil dan Qiyas menyiapkan bahan makanan, sedangkan Geesa dan Hasbi sibuk bergibah.
Tiba-tiba Kai datang membawa belanjaan.
"Loh, Kai oppa belanja dengan siapa? Kapan perginya?" Geesa bertanya, pasalnya tadi Kai sedang berbincang dengan Riza, seingat Geesa.
"Dengan Joonwoo," jawab Kai sekenanya sembari memberikan bahan makanan pada Yabil.
"Hah? Joonwoo oppa?"
"Annyeong, Geesa-ya! Annyeong Hasbi hyung!" Joonwoo datang dari belakang tempat duduk Geesa dan Hasbi.
"Annyeong," ucap Geesa dan Hasbi berbarengan.
"Oppa kenapa bisa bersama dengan Kai oppa?" Geesa bertanya saking penasarannya.
Joonwoo terkekeh, "Kai itu tetanggaku, Geesa-ya. Kami memang sudah saling tau kalau sama-sama mengenal keluarga ini,"
"Aaaaaa tetangga rupanya. Sempit sekali ya, Korea."
Hasbi dan Joonwoo tergelak tawa akibat ucapan Geesa. Bisa-bisanya.
Waktu kini menunjukkan pukul 10 malam. Geesa tengah berjalan bersama Aziel dan Yabil untuk membeli kembang api dan petasan.
Memang tidak lengkap rasanya, malam tahun baru tanpa kembang api dan petasan. Namun, saat melewati taman bermain, Aziel dan Geesa yang notabene-nya masa kecil kurang cukup itu bertingkah selayaknya anak kecil.
Cekrek~
Yabil mengambil potret Geesa dan Aziel lalu memasukkannya pada Instagram.
liked by Orionor_ and others.
Yabil dasar bocah @zielA @geesaseegComment turn off.
Sesampainya di rumah, Aziel segera menghampiri ke tujuh namja yang menunggunya juga Yabil. Sementara Geesa pergi ke kamarnya sebentar untuk mengambil ikat rambut.
Geesa sebenarnya sudah mulai mengantuk. Entahlah, ia yang biasanya insomnia malah mengantuk saat malam tahun baru ini.
Ketujuh sepupu Geesa, Geesa dan Joonwoo juga Kai, bermain kembang api hingga waktu menunjukkan pukul 11.30 PM KST.
Setelah puas bermain, Geesa sedikit menjauhkan dirinya untuk memotret Ketujuh sepupunya.
Entahlah, Geesa hanya merasa akan merindukan mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Safe Place
General Fiction(PART SUDAH LENGKAP SEBELUM DIPUBLISH) Bosan dengan cerita cinta yang rumit? Mari kita berkenalan dengan Geesa. Geesa Salunandara, gadis pemilik cerita menuju mimpi yang cukup rumit. Geesa harus menempuh jalan dan rintangan yang terjal. Bahkan batu...