5.official (18+)

248 9 0
                                    

Hari berganti hari pada akhirnya kita semua telah mendekati hari hari terakhir kita bersekolah menengah atas.
Sebelum ujian akhir semua orang sibuk mempersiapkan ujian begitupun
Galih dan Natta..

Seperti biasanya Natta selalu mengantar Galih untuk pulang.
Dan hari ini Natta ingin mengantarnya ke cafe tempat Galih bekerja sekaligus belajar di sana ketika Galih punya waktu senggang.

Di saat saat seperti ini kita harus memanfaatkan waktu dengan sebaik baiknya.

Kini mereka berdua berjalan di tengah anak anak yang akan pulang juga.
Saat langkah kaki menuju gerbang  sekolah Galih tiba tiba ingin buang air kecil dan meminta Natta untuk menunggunya di depan gerbang.

Dalam perjalan dia merasa ada yg mengikuti nya namun tak dihiraukan karena kalah dengan rasa ingin buang airnya yang lebih besar.

usai selesai urusanya ketika dia mencuci tanganya.
seorang pria yang menarik dan menutup mulut Galih dan ditarik nya kedalam bilik toilet.
dengan keadaan sekolah lumayan sepi memudahkan si pelaku untuk melakukan aksinya.
Tanganya mengunci kedua tangan Galih

Galih pov

"mau apa kau"tanganya mencengkeramku..sakit sekali.

"diam manis"ucapnya dengan mendekatkan wajahnya ke wajahku.

"lepas..,apa salahku ? kenapa kau lakukan ini padaku"

"kenapa?kau tanya kenapa, mari ku beri tahu, ini akibatnya kamu nggak dengerin perintah bos kita"pria itu meninggikan suaranya.

"tenang saja kamu pasti menyukainya"bisiknya lalu menjilat telingaku..

"lepaskan aku"aku mendorongnya tapi percuma karena badannya lebih besar dari ku.

"melepaskanmu?tentu tapi setelah Natta tahu dan dia berakhir membencimu, itulah tugasku."

"kau pikir Natta orang bodoh yang gampang percaya omongan orang..."

hmmppt...

Sebelum menyelesaikan kalimatku dia mencium kasar bibirku.
Aku tak bisa melepaskan cengraman nya walau aku sudah memberontak.
Dia menurunkan ciuman kasarnya ke leherku dan sedikit mengigitnya sepertinya akan membekas.
Tangan nya menutup mulutku dan akupun tak bisa berteriak hanya bisa berteriak dalam hati.
siapapun tolong aku..

aaahhh ..

erangan itu lolos begitu saja dari mulutku..

"sudah kubilang kan kamu pasti menyukainya"

"biarkan aku pergi sat"

"kau masih keras kepala ya"

dia kembali mencium ku skrg dia menggigit bibirku.
Terasa bibirku darah dan air liur jadi satu.
dia melepas kancing kemeja ku dan bermain2 dan mencubit putingku.
Mengapa aku di perlakukan seperti ini, apa salahku.
Berharap ada seseorang lewat dan menghentikan kegiatan orang bejat ini.
Aku ingin menangis dan sekarang di pikiranku hanya satu..

Natta maafkan aku..Aku tak bisa menjaga diriku.

Brakk

seseorang membuka paksa pintu bilik.

Doaku mungkin telah terkabul.
Natta menolongku.
sekali lagi Natta menolongku..

"hentikan"teriak Natta pada pria yang sedang melecehkanku..iya menarik meninju orang ini tanpa ampun.

"Natt udah natt cukup biarkan dia pergi ini masih disekolah"pintaku kepada Natta..

Aku tak mau Natta terkena masalah karena aku.

A World That Is YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang