BAB 8. Rahasia dibalik Pertemanan

155 17 0
                                    

Waktu mereka magang tinggal beberapa minggu lagi, setelah itu mereka akan mengurus tahap akhir menuju kelulusan.
Siang hari yang cerah dan sinar matahari yang tidak begitu terik. Varo dan ke 3 sahabatnya berada di sebuah bar sekitar kota Bangkok. Disaat Hayden dan Neil sibuk berbincang dengan banyak wanita, Naymira membuka percakapan dengan Varo.

" bagaimana hubungan kalian? Saat kau menceritakan bahwa kau dan Bertha bersama dirumahmu malam itu aku nyaris berteriak senang, sudah ku katakan kalian akan berjodoh "

" jangan terlalu cepat menyimpulkan Nay, kami hanya makan malam bersama, lalu menonton drama dan berbagi cerita sudah tidak lebih. Kami juga hanya berteman hingga sekarang "

" berteman? Pertemanan apa yang kau maksud Varo? Apakah ada seorang teman yang memanggil dengan sebutan baby dan sayang untuk satu sama lain? Apa ada seseorang yang berani mencium temannya? Varo buka matamu, ini cinta Varo, This is love, you know?" Naymira bersikeras mengatakan bahwa Varo telah jatuh cinta pada Bertha tapi Varo terus menyangkal nya.
Padahal malam itu....

Flashback On

" ingin menonton film atau drama? " tanya Varo pada Bertha yang sibuk mencamil popcorn yang Varo buat sendiri dengan tangannya.

" drama saja, bagaimana kalau Kdrama? Aku tau judul drama yang menarik "

" boleh, katakan judulnya "

" Soundtrack#1, pemeran utamanya adalah Han So Hee. Dramanya bagus, kau pasti menyukai nya" ucap Bertha memberi saran.

" baiklah kita tonton itu saja, sebenarnya aku menyukai apapun yang kau sukai Bertha " balas Varo dengan sedikit memelankan nada bicaranya dibagian kalimat terakhirnya.

" kenapa? Kau mengatakan sesuatu? " Varo kebingungan saat Bertha bertanya.

" tidak ada, kau pasti salah dengar " balas Varo yang berusaha terlihat tenang.

Drama pun dimulai, mereka menonton dengan sangat serius dan emosional. Ditengah-tengah sibuknya mereka menonton, Varo melontarkan pertanyaan " apa seorang teman atau sahabat seperti mereka bisa bersatu? Mereka saling menyukai tapi tidak berani untuk mengungkapkan nya. Cinta ternyata sangat rumit" sebelum menjawab Bertha tersenyum mendengar perkataan Varo yang terdengar lucu.

" tentu saja bisa, cinta tetaplah cinta tidak ada yang berhak melarang kita untuk jatuh cinta. Cinta itu mudah, manusia yang merasakannyalah yang membuatnya menjadi rumit. Kalau seperti ini siapa yang akan bertahan, kalau aku menjadi Han So Hee mungkin aku sudah mengencani orang lain "

" kenapa? "

" untuk apa menunggu orang yang ragu-ragu dengan perasaannya? Hidup harus terus berjalan bukan? " Bertha menjawabnya dengan baik sembari masih fokus pada drama yang ia tonton, sedangkan Varo hanya terdiam dan mencerna setiap kalimat yang diucapkan Bertha.

" jadi, kalau kau menyukai seseorang tapi seseorang itu tidak kunjung menyatakan cintanya apa kau akan menerima orang lain yang lebih dulu menyatakan cintanya? " Varo kembali melontarkan pertanyaan. Karena merasa bahwa Varo sangat penasaran dengan topik ini, Bertha membalikkan badannya hingga saling berhadapan dengan Varo.

" tentu, aku akan terlihat jahat jika hanya mementingkan orang yang ku sukai dan tidak menoleh pada orang yang menyukaiku. Pertanyaan mu sedikit rumit tapi aku bisa memahaminya, apa kau tengah jatuh cinta? Katakan padaku siapa wanita itu? "

" aku? Tidak.. Tidak ada, aku hanya bertanya. " balas Varo gugup. Takut pembicaraan mereka menjadi serius, Varo memutuskan untuk kembali fokus pada drama yang mereka tonton.

Dibagian akhir drama menunjukkan bahwa kedua pemeran utama nya saling menyatakan cinta dan menjadi sepasang kekasih tapi, ada satu adegan yang membuat Bertha dan Varo sama-sama salah tingkah. Adegan dimana pemeran utama nya saling berciuman. Varo yang memainkan tangannya dan Bertha yang menggigit bibirnya. Tanpa sadar Varo menatap bibir berbentuk love milik Bertha, terlihat indah dan manis.

LOVE IN THE SHANDOWS (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang