LOVE DISTANCE (Jaywon)

9

Kali ini pertemuan kedua, dimana kedua keluarga lengkap. Jungwon sebenarnya sudah berusaha sekeras mungkin untuk menolak, bahkan dia berpura-pura sakit tetapi ibunya tetap memaksanya.

Kali ini mereka di restoran Amerika, dan suasananya bahkan lebih mewah dari restoran yang mereka datangi sebelumnya.

Tn.Park sedikit heran dengan gerak gerik Jay, baru kali ini Jay tidak banyak alasan ketika dia mengajak anak semata wayangnya tersebut bertemu dengan calon ibu tirinya.

Jay tidak berbicara apapun dia hanya mengikuti kemana ayahnya pergi, banyak orang yang melihat kagum ke arahnya.

Bagaimana tidak Jay kali ini terlihat lebih dewasa karena menggunakan Jas dan rambutnya tersisir dengan rapi, itu menampakkan alis dan wajahnya yang tegas.

Jungwon meremat kedua tangannya, ini berarti dia akan bertemu Jay setelah beberapa hari ini menghindarinya.

Jungwon hanya memakai kemeja hitam dengan vest putih, sebenarnya Jungwon tidak terlalu paham dengan style.

Ternyata bukan cuma mereka ber empat disana, ada banyak karyawan Tn.Park berkumpul disana.

Jungwon berjalan setelah sebelumnya menunduk. Tn.Park mempersilahkan mereka duduk, dan sialnya Jungwon duduk berhadapan dengan Jay.

Setelah mereka berbincang dan makan bersama, tiba-tiba Tn.Park mengumumkan sesuatu. Tn.Park menggandeng tangan Ny.Min (marga ibu Jungwon) dan berdiri bersama.

"Kami sudah mengambil keputusan terbaik, bulan depan kami akan segera menikah, mohon dukungan-nya"

Semua yang hadirpun turut bahagia dan bertepuk tangan untuk mereka berdua.

Lain halnya dengan Jungwon dan Jay.
Jungwon menunduk bahkan Jay tidak bisa melihat pasti karena wajah Jungwon tertutup poni. Jay sudah menduga bahwa ayahnya akan tetap menikahi wanita itu, tetapi ini terlalu cepat.

...

Dalam perjalanan pulang mereka berempat berada di mobil Tn.Park, kali ini Tn.Park menyetir tanpa sopir, Ny.Min tentu berada disampingnya. Jungwon dan Jay berada dibelakang. Mereka berdua saling berjauhan.

"Jungwon, paman akan jadi ayah kamu, dan Jay Ny.Min akan menjadi ibumu, kami berdua pasti akan lebih bersyukur jika kalian berdua lebih akrab, kami tau ini terlalu cepat tapi kami harap kalian bisa menerimanya"

Jungwon tersenyum kikuk, dia tau jika dia tidak merespon dengan baik ibunya pasti akan menyalahkannya lagi.

...

Sesampainya di apartemen Jungwon turun lebih dulu lalu membungkuk. Jay tidak berbicara apa-apa karena dari gelagat Jungwon, anak itu sepertinya masih menghindarinya.

Ny.Min tidak segan-segan memberikan kecupan didepan Jay dan Jungwon, suasana yang begitu canggung.

Jungwon mengekor kepada ibunya memasuki apartemen, namun tiba-tiba ibu Jungwon menghentikan langkahnya, Jungwon juga berhenti.

"Ibu ingin bertanya padamu? Apa yang terjadi padamu? Kenapa akhir-akhir ini kamu lebih menurut pada ibu, biasanya kamu anak yang suka membuat onar dan pembangkang?"

Jungwon tidak menjawab, dia melangkah melewati ibunya.

"Ada apa dengan anak itu?"

...

Sunoo berjalan dengan teman-temannya, bisa dibilang Sunoo memiliki kehidupan yang beruntung, orang tua yang sangat menyayanginya, memiliki kehidupan yang serba berkecukupan, memiliki banyak teman yang sayang padanya.

Sunoo menyenangkan dan suka tersenyum itulah membuat banyak teman yang betah berada disisinya. Hanya saja diantara banyak teman tersebut, Sunoo mengharapkan Sunghoon.