26

515 39 16
                                    

Happy reading

.

.

.

Wuxian sedikit terusik dalam tidurnya, ia merasa ada sesuatu yang menggerayangi dada nya.

Merasa penasaran benda apa yang menggerayangi nya, Wuxian pun membuka matanya lalu sedikit terkejut ketika melihat tangan lentik nan putih sedang menari-nari di atas dada nya

Ia tentu tau tangan siapa itu

"Hihihi" suara cekikikan terdengar samar-samar

Wuxian segera menangkap tangan nakal itu
"Nakal" ucap nya lalu mencium tangan Wangji

Sedangkan Wangji tertawa lalu segera cemberut begitu tangan nya ditangkap dan dicium Wuxian

Plakk

Ia menampar pipi Wuxian, memang tamparannya tidak sakit tapi cukup mengangetkan Wuxian

Wangji pun segera bangun dan duduk di atas ranjang

"Kau kenapa Wang- Akhh!" Tiba-tiba tubuh Wangji menduduki perut Wuxian.

Wangji tertawa sambil bertepuk tangan melihat ekspresi wajah Wuxian yang melongo

"Kau dengan wajah bodoh mu itu!" Ucap Wangji sambil terus tertawa. Hal itu membuat Wuxian tertawa juga

"Aku punya tebak-tebakan untukmu, bisakah kau menjawabnya dengan benar?" Tanya Wangji. Wuxian pun melipat tangannya di dada

"Lalu apa yang ku dapat jika aku bisa menjawabnya dengan benar?"

Wangji terlihat berpikir. Wuxian mengertakkan giginya karena gemas dengan wajah berpikir Wangji

"Um.. kita bahas itu nanti. Ayo mulai tebak-tebakan nya hihi"

"Baiklah.. baiklah"

"Ekhem.. coba tebak kenapa aku tidak suka makan daging kelinci?"

"Emm.. karena Wangji tidak tega memakan mereka"

"Benar! Eh.. umm" seketika wajah nya lesu

"Ada apa Wangji?"

"Kau menjawab nya dengan benar.. tidak tidak! Ayo sekali lagi" Wuxian tertawa kemudian mengangguk

"Kenapa aku sangat membenci Yiling laozhu!"

Deg

Lontaran pertanyaan itu membuat hati Wuxian sakit. Seakan-akan hatinya tengah ditikam oleh ribuan pedang

"Weiying, Weiying ayo jawab!" Wuxian segera tersadar lalu menatap mata Wangji yang sayu, ia masih terpengaruh oleh arak.

Tiba-tiba Wuxian membalik tubuh Wangji dan menghimpit nya

"Weiying! Kenapa menindih ku!" Protes Wangji

Cup

Tiba-tiba Wuxian mencium bibir nya

"Weiying"

Cup

Wuxian mencium bibirnya lagi, bahkan melumatnya membuat Wangji melenguh

"Eughhh!"

Tangan Wangji mendorong dada Wuxian agar menjauh tapi Wuxian segera menangkapnya dan menahan kedua tangan nya.

Kemudian ciuman itu turun ke dagu Wangji, Wuxian menyesap dan mengigit dagu lancip itu, juga meninggalkan jejak

Ciuman itu turun lagi hingga ke jakun Wangji, Wuxian menjilati nya membuat Wangji menggelinjang kenikmatan

Demon Kultivation [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang