Three Reincarnation of Emperor Phoenix 🔥 Sakura>°<Sasuke

11. Ekstra Chapter.

Disclaimer
Naruto©Masashi Kishimoto
Kerajaan Yang Makmur ©Maftikhatul_Audini.

.
.

Genre : Drama, Romantis, Mengandung Unsur Kekerasan, Rate M.
Don't Like Don't Read, Please Read And Review.

.
.

Three Reincarnation of Emperor Phoenix : Kerajaan Yang Makmur.
Chapter 11 : Pelepasan Reinkarnasi Kedua.
.
Selamat membaca.
.
.
.
.
.

Chapter 10 : Melepaskan.

Kei menebas kepala penghianat yang meresahkan masyarakat Kekaisaran Otsutsuki didampingi prajurit lainnya untuk kedamaian yang telah dijaga Ibundanya selama hidupnya.

" Kau sudah melakukan tugasmu dengan baik, Rajaku ".

" Ini berkat bantuanmu Paman Gaara ".

" Tidak ini adalah usaha dan kerja keras anda selama ini ".

" Juga bimbinganmu, Paman ".

" Kudengar Neji-sama belum lama ini mengirim harimau putih yang langkah untuk anda ".

" Ayah Neji memutuskan berkeliling di Wilayah Konoha dan tak pernah datang lagi, Aku ragu apa dia sudah mendapatkan pengganti Ibunda hingga tak lagi mau menemuhiku ".

" Mungkin Neji-sama hanya ingin mengganti suasana untuk menghabiskan masa tuanya ".

" Aku tahu karna menurutnya tempat kenangannya dan Ibunda ada di Wilayah Klan Hyuga, Membuatnya betah untuk tidak keluar disana ".

" Rajaku, Aku ingin mengajukan pengunduran diriku ".

" Kenapa? Apa Paman juga akan meninggalkanku?".

" Sama seperti Neji-sama, Saya juga ingin menghabiskan masa tua dengan tenang ".

" ... ".

" Rajaku tenang saja, Masih ada Shinki dan Shikadai yang akan mengabdi kepada anda juga Itaru yang selalu setia menemani anda ... Sudah saatnya generasi muda meneruskan masa depan Kekaisaran ".

" ... ".

Duduk diantara rembulan malam setelah kepergian Gaara menatap bulan diatasnya yang selalu saja indah dimatanya sembari menoleh melihat bayangan Ibundanya yang selalu ada untuknya, Difikirkannyan.

" Bulan purnama selalu menjadi favoritmu ".

" Aku suka karna ada Ibunda yang memperkenalkanku akan dunia ".

" Apa yang tengah kau fikirkan?".

" Apa Ibunda pernah sedikit saja memiliki penyesalan akan takdir Ibunda?".

" Jati diriku hidup untuk menjaga keselamatan banyak orang, Termasuk kau ... Maka ini cukup bagiku, Itu sebabnya dibutuhkan seseorang sepertiku untuk menanggung beban yang muncul didunia ini ".

" Tapi tanggung jawab sebesar ini, Mampukah aku memikulnya?".

" Tidak orang yang benar-benar suci didunia ini begitu pula diriku juga beban dipundakmu, Disaat semua orang menginginkan Tahtamu ... Tidak ada satupun dari mereka yang bertanya tentang pendapatmu akan mau atau tidaknya dirimu duduk diatas Tahta dan aku memberikan semua beban itu kepadamu, Apa kau tidak menyalahkanku?".