chapt 7

17.1K 955 0
                                    

ⒽⒶⓅⓅⓎ ⓇⒺⒶⒹⒾⓃⒼ

𝙩𝙖𝙣𝙙𝙖𝙞𝙣 𝙩𝙮𝙥𝙤

𝘼𝙣𝙙 𝙟𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙫𝙤𝙩𝙚 𝙠𝙖𝙬𝙖𝙣 𝙠𝙖𝙬𝙖𝙣:)





Pagi ini mansion bramasta sedang sibuk mempersiapkan acara ulang tahun nona kecil mereka.

Bahkan kendra rela terbang ke indonesia demi merayakan ulang tahun sang putri meskipun pekerjaan nya di belanda sangat lah menumpuk.

Ciya yang melihat para pelayan yang sibuk mondar mandir sedari tadi menjadi bingung.

tak ingin pusing ia hanya mengangkat bahunya acuh, toh nanti juga ia akan tau sendiri.

"Pagi nona" Ucap para pelayan sambil membungkukkan badan mereka

"Pagi bibi" Balas nya dengan ceria sambil menekuk kaki nya ala ala putri kerajaan, membuat mereka yang berada di sana memekik gemas.

Cup

"Gimana udah siap?" Tanya kendra

"Udah papa" Jawabnya

Mereka pun berjalan bersama menuju ke mobil yang sudah terparkir di depan teras.

Setelah di rasa siap kendra pun mulai menjalan kan mobil pajero hitam miliknya menuju ke tempat ciya sekolah.

"Ciya masuk yah pa" Pamit ciya sambil menyalimi tangan papanya

"Iya, semangat belajar sayang" Tutur kendra

Setelah ciya sudah memasuki area sekolah, kendra pun mulai menyalakan mobil nya

Namun sebelum benar benar keluar dari lingkungan sekolah kendra tak sengaja melihat siluet bocah laki² yang merupakan sahabat karib sang putri.

"Kean!" Panggil kendra setelah menurunkan kaca mobilnya.

Merasa di panggil kean sontak menolehkan  kepala nya ke arah sumber suara.

"Kenapa om?" Tanya kean

"Saya mau minta tolong sama kamu" Tutur kendra membuat kean langsung menukik alisnya bingung.

"Hari ini ulang tahun ciya dan saya berencana ingin membuat surprise untuknya."lanjutnya

"Oh ya?" Tanya kean memastikan dan di jawab anggukan oleh kendra.

Setelah itu kendra lalu membisikkan rencana nya kepada kean.

"Oke om" Jawab kean setelah mendengar penuturan kendra.

"Yasudah kalau begitu saya pergi dulu" Pamit kendra

"Iya"

🦩🦩🦩


"Pagi ano!!" Pekik ciya riang saat melihat kean memasuki kelas.

Kean yang melihat itu mati-matian untuk tidak luluh agar rencana milik nya dan kendra tak gagal

"Kok gak di bales" Ucap nya kesal.

MAZAYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang