Setelah pesta kantor kemarin, hari ini agenda Hana adalah mengunjungi orang tua Nara. Ia dan Nara sudah membicarakan nya kemarin saat mereka perjalanan pulang dari pesta. Hari ini bukan Nara yang ke apart Hana, tapi sebaliknya. Seperti nya sudah terlalu sering Nara berkunjung ke apart nya sekali-kali ia akan ke apart Nara. Hana sudah bangun lebih pagi untuk menyiapkan sarapan bersama, karena tahu Nara pasti akan sarapan seadanya karena tidak bisa memasak paling ia hanya beli makanan di luar.
Hana sudah berada di depan pintu apart Nara, dan memencet bell nya. Saat sudah bell kedua, Hana mendengar teriakan dari dalam yang mengatakan sebentar, sudah pasti itu Nara. Nara membuka pintunya, tanpa banyak bicara Hana masuk ke dalamnya. Hana juga meletakkan makanan yang ia bawa tadi, dan menyiapkan di meja makan. Sambil menyiapkan makanan, Nara menunggu di meja dengan memainkan gadget nya.
"Nar, nanti kita mampir ke toko kue sebentar ya ?"
"Buat apa ?"
"Aku mau belikan kue buat ortu mu"
"Gak usah Han, kamu bawa diri aja mereka udah seneng kok"
"Ya kali Nar, aku yang gak enak, lagian aku udah lama gak kesana"
"Ya udah deh terserah kamu kalau gitu"
Hana dan Nara makan dengan khidmat, seperti biasa Nara tidak membiarkan Hana untuk mencuci piring atau melakukan tugas rumah yang melelahkan, padahal bagi Hana itu hal yang sepele. Hana menunggu Nara, namun ia bosan jadi ia coba berkeliling ke apart Nara untuk sekedar melihat-lihat. Saat ia melihat - lihat, Nara mengejutkannya.
"Han, ayo"
"Haish, bisa gak sih gak ngagetin"
"Habisnya kamu aku panggil gak denger"
"Udah lah ayo berangkat keburu siang nanti panas"
Hana dan Nara keluar dari komplek apart tersebut. Sesuai rencana Hana dan Nara mampir ke toko kue untuk membelikan beberapa kue sebagai buah tangan. Hana sebenarnya bingung mau beli yang mana, ia bertanya ke Nara tapi Nara bilang apapun yang ia bawa pasti mereka suka. Jadi nya Hana memilih dua varian kue yang berbeda.
Perjalanan dari kota Gangnam ke Myeongdong tidak cukup lama, mereka juga pergi menggunakan kereta. Orang tua Nara tinggal di Myeongdong karena mereka mempunyai rumah makan di sana. Sebenarnya Nara sudah mengajak orang tuanya tinggal ke Gangnam namun orang tuanya tidak mau, katanya kawasan Myeongdong sangat ramai dengan turis dan wisatawan, rugi sekali jika mereka tidak memanfaatkan ini untuk di jadikan tempat bisnis kuliner.
Hana dan Nara menyusuri daerah Myeongdong, Hana melihat jajanan yang berada di sepanjang jalan cukup tergiur ingin membeli, namun ia akan simpan rasa inginnya setelah ia pulang dari rumah orang tua Nara. Hana dan Nara tiba di salah satu rumah makan yang cukup ramai, bergaya klasik modern sehingga cocok untuk hangout bersama teman atau sebagai tempat date. Rumah makannya sepertinya hari ini memang sedang di jam yang sibuk, sehingga Hana dan Nara tidak langsung bertemu kedua orang tua nya di depan, ia di persilahkan salah satu pegawai nya untuk masuk ke dalam. Ternyata pegawai nya juga mengenal mereka berdua, dan senang saat mereka berkunjung.
KAMU SEDANG MEMBACA
ONLY YOU (END)
FanfictionElizabeth Hana, karyawan swasta yang hobi baca novel serta review novel temannya. Sampai suatu hari temannya minta untuk di review sebuah novel, yang entah mengapa membuat Hana terjebak di dalam novel tersebut. Junseo, si second male lead yang berad...