Yohan sedang berada di rumah Citra. Semalam dia menghubungi gadis itu katanya ingin menawarkan diri mengantar Citra kesekolah, dan untungnya gadis itu mau mau saja.
"Maaf yah kak lama nunggu" ucap Citra.
Yohan tersenyum manis. "Enggak lama kok. Ayo jalan sekarang"
Citra pun menaiki motor Yohan. Setelah Citra duduk dengan nyaman dibelakang Yohan mulai menjalankan motornya.
Selama diperjalanan Yohan sesekali menengok ke kaca spion untuk melihat wajah gadis itu. Citra yang menyadari itu hanya tersenyum malu.
"Nanti pulang bareng mau nggak?" tanya Yohan.
"Nggak ngerepotin?"
"Enggaklah. Mau kan?"
"Iya deh boleh"
Setelah mendengar jawaban Citra, Yohan kembali fokus pada jalanan.
Sesampainya digerbang sekolah mereka bertemu Jehian yang kebetulan baru sampai juga.
"Wah ada yang lagi pdkt juga ternyata" ejek Jehian.
"Syirik aja lu" ucap Yohan.
"Ditunggu jadiannya yah" ucap Jehian sambil berjalan menuju kelasnya.
Citra dan Yohan menatap Jehian heran. "Nggak usah didengerin dia mah" ucap Yohan.
Citra hanya mengangguk pelan. "Aku masuk dulu yah kak. Hati hati dijalan"
Setelah mengatakan itu Citra mulai berjalan ke kelasnya. Sesampainya dikelas dia sudah melihat Sheryl yang sedang duduk sambil membaca komik.
"Pagi Ryl" sapa Citra sambil duduk disamping Sheryl.
Sheryl menoleh. "Pagi juga, tumben kamu lama datang"
"Nungguin kak Yohan jemput tadi"
"Cie bareng mas crush"
Citra tersenyum malu. "Lu sama kak Raka gimana? Dia belum hubungi lu sama sekali?"
Sheryl mendadak lesu. "Belum Cit. Kayaknya dia udah lupain aku"
Citra mengusap pelan pundak Sheryl.
****
Saat ini Seno sedang sibuk sibuknya bekerja melayani pelanggan. Hari ini cafe cukup ramai tidak seperti biasanya.
"Selamat menikmati" ucapnya ramah saat memberikan pesanan pelanggannya.
Setelah itu dia kembali lagi untuk mengambil beberapa pesanan.
Setelah dirasa sudah mengantar semua pesanan Seno beranjak ke meja kasir, namun tiba-tiba ada seseorang yang memanggilnya.
"Hai Seno"
Sontak pria itu membalikkan badannya dan melihat seseorang yang memanggilnya itu.
Kening seno berkerut sejenak. "Aruna?"
Gadis itu tersenyum manis sambil menganggukan kepalanya.
"Sejak kapan kamu disini?" tanya Seno bingung.
"Dua minggu yang lalu. Kebetulan aku kerja disini"
Seno pun mempersilakan gadis itu untuk duduk di salah satu kursi. Sementara dirinya akan membuat minuman.
"Kuliah kamu gimana?" tanya Seno sambil menaruh minuman itu di meja.
Aruna menggelengkan kepalanya. "Aku udah berhenti No. Sekarang aku mau fokus kerja bantuin bunda"
"Kabar bunda kamu gimana?"
"Alhamdulillah sehat kok"
Seno hanya mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
KOMPLEK NEO HARAPAN [END]
Fanfictionhanya berisikan keseharian warga komplek neo harapan terutama 4 bujang rantauan Sebenarnya cerita kayak gini udah pasaran, tapi greget aja pengen nulis hehe Start : 30 Januari 2024 End : 30 April 2024