BAB34

15.2K 157 3
                                    

"Kamu gugup?" Tanya Adrian yang kini wajahnya semakin dekat dengan aqila.

"Ng-ngga,, ngga koo.. Haha" Ucap aqila yang sangat terlihat bahwa ia sedang gugup. Lalu Adrian mendekatkan wajahnya pada wajah aqila dan tak sadar kini bibir keduanya bersentuhan..

Adrian mencium lalu melumat halus bibir aqila.. Aqila yang terlena dengan ciuman Adrianpun memejamkan matanya menikmati setiap sentuhan yang Adrian berikan.

 Aqila yang terlena dengan ciuman Adrianpun memejamkan matanya menikmati setiap sentuhan yang Adrian berikan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aaahhhh" desahan aqilapun lolos kala Adrian meremas payudaranya.

Lalu Adrian mengangkat tubuh aqila memindahkannya ke bagian tengah kasur itu dan kembali melumat bibir ranum aqila.. Lidah mereka saling membelit. dan dengan perlahan Adrian membuka baju yang qila kenakan hingga mereka berdua kini sama sama naked..

Adrian mengukung tubuh mungil aqila lalu ciumannya pindah pada leher jenjang aqila dan membuat beberapa tanda kepemilikan di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Adrian mengukung tubuh mungil aqila lalu ciumannya pindah pada leher jenjang aqila dan membuat beberapa tanda kepemilikan di sana..

Lalu turun hingga payudara aqila, dan Adrian menghisapnya namun tangan kanannya meremas payudara satunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lalu turun hingga payudara aqila, dan Adrian menghisapnya namun tangan kanannya meremas payudara satunya.

"Aaahhhhh pak adriannhhh" Desah aqila yang kini sangat menikmati sentuhan Adrian di payudaranya.

"Jangan panggil saya pak" Ucap Adrian kemudian ciumannya turun pada pangkal paha aqila dan membuat beberapa kissmark disana.

"Maassshh mmmhhhh" desah aqila lagi.. Adrian suka panggilan baru dari aqila untuknya,, itu membuatnya semakin bernafsu malam ini.

"Mmhhh? Kenapa?" Tanya Adrian iseng.. Aqila hanya menggelengkan kepalanya sambil memejamkan matanya.

Adrian melanjutkan aktivitasnya.. Kini ciumannya turun pada vagina dari aqila,, Ia menghisap dan memainkan lidahnya pada vagina aqila yang membuat aqila merasa sangat geli namun enak.

"Mmmhhhh mass aahhh" Desah aqila lagi kala Adrian memasukkan lidahnya pada lubang vaginanya.

Adrianpun kini mensejajarkan penisnya pada vagina aqila dan..

Blessss

"Aaahhhhh" Desah mereka berdua saat penis besar Adrian berhasil memasuki lubang vagina aqila. Adrian dari tempo pelan dan semakin cepat terus memaju mundurkan penisnya pada vagina aqila.

"Aaarrghhhhh" Desah Adrian saat terus menggempur vagina aqila dengan gerakan yang cepat.

"Aaarrghhhhh" Desah Adrian saat terus menggempur vagina aqila dengan gerakan yang cepat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ah ah masshhh ah sakit masshh" Desah aqila saat Adrian mulai kasar di permainannya.

"Arrghhh" Desah Adrian memelankan sedikit gerakannya agar aqila tak terlalu sakit.

Adrian meminta aqila untuk menungging,, lalu aqila menurut.. Kini mereka memainkan gaya dogy style.

Plak plak..

Suara pukulan Adrian di bokong aqila.

"Aakkhhh ahh masshh mmmhhh" Desah aqila yang sudah lemas namun merasa sangat bergairah.

"Maashhh aku mau keluarhhh mmmhhhh" Ucap aqila yang akan orgasme.

"Keluarkan saja qila" Ucap Adrian dengan nafas ngos ngosannya..

Adrian membalikkan tubuh aqila dan mengukungnya kembali, lalu kembali menggempurnya.. Di bawah,, aqila yang melihat tubuh polos Adrian merasa kagum,, Adrian terlihat sangat sexy dan juga tampan.. Dengan keringat yang membasahi tubuh atlentisnya juga wajahnya.. Keringat itu berjatuhan mengenai wajah aqila..

"Sangat tampan dan gagah" Batin aqila.

"Arrrgghhhh qila" desah Adrian lalu melumat bibir ranum aqila.. Aqila mengalungkan kedua lengannya di leher Adrian dan kedua kaki aqila Adrian taruh di pinggangnya..

"Maasshhh mau keluarhhh" Rengek aqila lagi.

"keluarkan saja aqila ahh" Ucap Adrian.

"Mmmhhhh aahhhh masshhhhh mmmhhh" Aqilapun orgasme lebih dulu dari Adrian.

Adrian memberikan aqila waktu untuk menikmati orgasmenya sebentar lalu kembali memaju mundurkan penisnya dengan gerakan cepat.

Plok plok plok plok..

Suara benturan kulit mereka berdua..

"Aarrgghhh aqilllaaaaa" desah Adrian yang berada di atas aqila.

"Aarrgghhh aqilllaaaaa" desah Adrian yang berada di atas aqila

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ya masshhh mmhhhhh" Jawab aqila.

"Tubuhmu candu qila aahh" Ucap Adrian.

"Mmmhhhhh aaarrgghhhhhh haaaaah Luar biasa qilaahhh" Adrian mendorong kencang penisnya lalu orgasme dan mengeluarkan spermanya di dalam rahim aqila.

"Hangat" Gumam aqila.

Adrianpun ambruk,, tubuh nya menindih badan kecil aqila.. Ia mengatur nafasnya kencang naik turun dadanya sangat terasa di payudara aqila yang memang menempel dengan tubuh Adrian.

Lalu Adrian membanting tubuhnya ke sisi aqila Karen Adrian takut jika ia membuat aqila sesak.. Adrian terlentang di samping aqila dan masih menetralkan pernafasannya dengan mata yang terpejam.. Aqila yang melihat Adrian merasa tak menyangka bahwa sekarang ia adalah istri dari dosennya sendiri.. Dosen yang terkenal killer, tegas, cuek bahkan mendapat julukan kulkas 12 pintu namun sangat tampan itu kini terbaring lemas akibat permainan panas dengannya malam ini.

Adrian membuka matanya dan bangkit lalu mencium dalam kening aqila dan menarik selimut untuk menutupi tubuh polos mereka berdua.. Kemudian mereka berdua terlelap tidur setelah permainan panas nya malam ini..

My Lecturer My FutureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang