Ada jumpscare dikit doang ditengah cerita T_T
Happy reading!!
Haechan mengatur suara nya, "ekhem. Tidak, aku hanya ingin bertanya, dimana joohyun hyung?" Tanya haechan, ia mendudukkan diri nya pada kursi yg berada dipinggir kolam renang itu.
Mark mengusap wajahnya yg penuh dengan air, "hm, joohyun dan hyunwoo pergi ke pulau jeju untuk menggantikan rapatku yang tertunda." Ujarnya, mark kembali menyelam kedalam air itu.
Haechan memutar bola mata nya malas, "dasar malas, kenapa tidak kau saja yang pergi kesana." Sindir nya, dan mark jelas mendengar itu.
"Tubuhku sedikit panas semalam, mereka khawatir aku akan kenapa-napa, jadi mereka yang menggantikannya." Jelas mark, tumben sekali ia dengan sabar dan teliti menjelaskan kepada haechan.
Haechan mendengar itu pun langsung bangkit dari duduknya, "benar. Kenapa kau malah berenang bodoh!? Pagi tadi kan tubuhmu panas!" Ujar haechan reflek.
Mark tersenyum tipis, "aku hanya gerah. Bagaimana kau tahu? Apa semalam kau yang membawaku kedalam kamar?" Tanya mark.
Haechan baru tersadar, kenapa ia harus mengatakan itu! Ah padahal kan bagus jika mark melupakan hal itu. "Apaan, aku tidak tahu!" Ujar nya cepat.
Mark mengangguk sembari tersenyum, padahal ia sedikit ingat dimana saat mereka berdua berpelukan dikasur kamarnya.
Mark pun menyelam lagi, haechan sebenarnya ingin mengatakan sesuatu tetapi malu untuk mengatakannya. "Katakan atau tidak ya?" Batinnya terus menerus.
Persetan, haechan harus mengatakannya. "Mark." Panggil haechan lagi, mark naik keatas. "Ya?"
Haechan terdiam sebentar, "belikan aku tiket pesawat untuk liburan ke china 3 hari yayayayayaa" ucapan haechan bernada pertanyaan.
Mark menautkan kedua alisnya bingung, "untuk? Bukankah kau sudah mulai masuk kuliah?"
"Belikan untuk minggu depan, aku hanya ingin liburan dan lagipula itu hanya 3 hari." Balasnya dengan senyum.
Mark berpikir sebentar, "baiklah. Akan ku belikan nanti." Final nya, sebenarnya penerbangan itu bukan hanya untuk haechan, tapi juga untuk mark.
Haechan terkejut, "benarkah?!!!" Tanya nya yg mendapat anggukan dari mark, "yess!! China china china!" Ujarnya senang, ia hendak melangkahkan kaki nya keluar pintu namun mark memanggilnya.
"Haechan." Panggil mark.
"Apa?" Jawab haechan.
"Ambilkan handuk yg itu." Suruh mark, jari telunjuknya menunjuk handuk putih yang tertata didalam lemari kaca. Haechan memasang wajah seperti hendak marah, "?!!! Apa maksud-"
"Jika kau ingin tetap pergi ke china, maka ambilkan chan." Jeda mark, ah ucapan nya dipotong oleh mark. Dan sekarang haechan harus menuruti nya.
Haechan mengambil handuk itu, mark segera mendekat ke pinggiran kolam, begitu juga haechan.
Haechan berjongkok, ia menyodongkan handuk putih itu kepada mark, "ini." Ujar nya menunggu mark mengambil handuknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naughty boy <[markhyuck]>
FanfictionKarena persahabatan kedua orang tua nya, dan perjanjian akan perjodohkan kedua anaknya nanti- Seo Haechan pemuda nakal, bebas, dan suka berfoya foya dijodohkan dengan CEO Muda yang dikenal banyak orang karena memiliki Ratusan cabang di Negara sendir...