Naughty boy <[markhyuck]>

15

Happy reading!!

🔞ADEGAN DEWASA🔞
⚠️⚠️⚠️⚠️

Jangan berekspetasi tinggi! Author masih pemula soalnya kkk

Makan malam sudah selesai, kini mereka tengah bersiap siap untuk pulang. "Karna sudah malam jadi bubu dan daddy akan pulang." Ucap taeyong pada mark yg mendapat anggukan darinya.

"Baiklah, mark jaga haechan, mengerti?" Tanya jaehyun yg juga mendapat anggukan dari mark.

"Bye kakak ipar." Ucap jeno pada haechan.

Kalian tahu? Mereka masih ditempat makan dengan tangan mark yg masih disana. "Baiklah, kita akan mengantar sampai depan." Haechan hendak berdiri.

"Tidak usah, kalian bisa langsung masuk kedalam. Kami pulang dulu ya, bye sayang!!" Ujar bubu lalu pergi keluar bersama suami dan anaknya.

Haechan segera menjauhkan tangan mark dari paha haechan, "apa maksudmu?! Sialan, karna mu aku jadi malu!" Ujar haechan bangun dari duduknya.

Mark tak menjawab, ia menarik tangan haechan membawa nya nenuju pintu lift. "What the- lepaskan mark!!" Awalnya haechan memberontak meminta melepaskan tangannya- tapi yah sia sia.

Setelah itu mark menggendongnya sampai diLift, haechan merinding saat merasakan milik mark yg benar benar sudah menegang keras. "Damn, aku merasakan sesuatu yg sangat keras. Astagaa, seperti nya aku sedang dalam bahaya." Batin haechan overthingking, ia bahkan sudah membayangkan bagaimana jika mereka berdua benar benar melakukan nya, ohh membayangkannya saja sudah tidak sanggup

Mark memasuki lift menurunkan haechan dan menekan tombol lantai  5. Lalu mark dengan keras mendorong haechan hingga menabrak dinding lift, "awh, sialan."

Lalu tanpa aba aba, mark langsung menciumnya, mata haechan membelalak kaget- ia mencoba mendorong tubuh mark namun gagal saat tangan mark malah menyentuh paha mulusnya lagi.

Mark menyentuh nya, tangannya terus mengelus dan meremas remas paha mulus haechan.

Lama kelamaan tangan mark mulai masuk ke dalam celana haechan- ia meremas bongkahan sintal milik haechan, dan sesekali menggoda lubang yg ada ditengahnya menggunakan jarinya.

"Ah--mhh!" Haechan sedang menahan desahannya, tangannya mencoba mendorong tubuh dan menarik tangan mark yg masih ada didalam celananya.

Ciuman mark turun ke jenjang leher milik haechan, dan tangannya naik kedalam baju haechan. Ia mengelusnya- yg membuat sang empu sangat terangsang, hingga tangannya menyentuh puting merah haechan. "hmhh.." haechan masih mencoba untuk menahan suara kotor itu.

Saat mark melihat pintu lift hampir terbuka, mark kembali menyambar bibir haechan, tangannya menggendong tubuh haechan ala bridal style tanpa melepaskan ciumannya.

Pintu lift pun terbuka, menunjukkan 2 bodyguard yg ingin masuk. Haechan terlihat malu- ia memukul mukul dada mark, namun mark malah berakhir di jenjang leher haechan lagi- ia menjilatnya, mengecup, dan sesekali membuat tanda.

"Emhh!" haechan menutup mulutnya rapat rapat, ia benar benar tidak sudi mendesah karna sentuhan mark walau rasanya sangat sulit.

Disisi lain bodyguard mark bergidik ngeri saat melihat mark keluar dengan keadaan menggendong sembari mengecupi leher istrinya, mereka tahu jika mark sudah tersulut nafsunya siapapun itu pasti akan kewalahan mengikuti permainan yg mark buat. Ya mereka tahu karna dari dulu mark sering kali berhubungan sex dengan yeri atau mungkin having sex dirumah ini.