Naughty boy <[markhyuck]>

4

Haechan menyuruh joohyun untuk tetap diam diruang tamu, menunggu haechan berganti pakaian- padahal haechan ini sebenarnya berniat untuk kabur.

Haechan kini sedang berada didapur dekat taman belakang rumah, ya benar haechan berencana untuk tetap pergi dengan cara menyelinap

"Huh apakah sudah sepi" gumamnya

"Tapi apakah aku akan baik baik saja jika pergi?" Pikirnya sedikit takut.

"Persetan, aku akan tetap pergi. Dan aku bisa mengadukan sikap mark ke bubu jika mark memarahiku!" Gumamnya lagi.

Haechan kini berhasil melewati taman belakang rumah dan berjalan menyamping untuk sampai kepagar, beruntung sedang tak ada satpam yang berjaga- haechan menaiki pagar tersebut karena pasti akan ketahuan jika membukanya.

Dan ternyata sudah ada renjun yang berada didepan rumah haechan.

"Ayo njun. Jalankan mobilnya, cepat!" Haechan duduk didepan disebelah renjun menyetir.

"Aku benar benar tak menyangka jika rumahmu sebesar itu chan." Renjun sedikit syok saat melihat rumah haechan.

"Ah itu bukan apa apa, rumah itu adalah rumah ayahku yang dulu- dan sekarang aku yang meninggalinya." Haechan berbohong.

"Kalau begitu, biarkan aku menginap." Seru renjun yang ingin sekali melihat seperti apa dalam rumahnya.

"Jangan!! M-maksudku lain kali saja, karena hari ini dan seterusnya ayahku akan tinggal bersamaku. Kau tahu kan ayahku tak suka keramaian, apalagi sampai aku membawa teman."

"Em baiklah, lainkali ya!"

"Iya renjuniee"

Saat didalam perjalanan mereka terus mengobrol dan tertawa bersama.

Disisi lain, mark yang mendapat kabar dari joohyun bahwa haechan tidak ada didalam kamar pun bergegas mencarinya.

"Sialan! Dimana pemuda itu!!" Umpat mark.

Saat sedang mencari haechan ditaman belakang, Park Hyunwoo bodyguard pribadi mark memanggil "Tuan mark, sepertinya kita harus berangkat sekarang."

"Apa tak bisa ditunda dulu?" Mark sekarang sedang panik, masalahnya haechan pergi sendirian tanpa Joohyun- dan sebulan setelah pernikahannya waktu itu haechan pulang selalu membawa masalah. Entah itu ponselnya yang hilang, dipalak 5 preman, pulang babak belur, dan tersesat dimall. Itu benar benar sangat merepotkan mark- sehingga mark memberinya 2 bodyguard pribadi sekaligus.

"Tidak bisa tuan, karena rapat penting akan dimulai 15 menit lagi." Hyunwoo berucap sembari melihat jam tangannya.

"Ah baiklah, kita akan berangkat sekarang." Final mark lalu bersiap untuk berangkat kekantor.

Mark pun segera mengenakan jas dan celana sepasangnya, by the way pagi tadi mark sudah mandi hanya saja ia tak langsung menggunakan jas nya.

Mark mengenakan jas dan celana berwarna biru gelap.

Mark melirik jam yang melingkar ditangannya "Hyunwoo, kita berangkat sekarang."

"Baik tuan." Hyunwoo membuka pintu mobil, hyunwoo yang akan menyetir mobilnya.

• • •

Jam sudah menunjukan pukul 5 sore, haechan dan renjun telah mendatangi tempat tempat terkenal diSeoul. Sebenarnya haechan sangat ingin pergi ke Pulau Jeju, tetapi uang yang tersedia diblackcard nya sudah dibatasi- sehingga haechan tak bisa menggunakan banyak uang. Mungkin haechan akan pergi lain kali bersama kedua sahabatnya renjun dan jaemin.

Kini mereka berada di
Myeongdong-Seoul.

Mereka menikmati makanan dan juga minuman yang terjual dan tersedia disana. Haechan menghabiskan 10 juta won hanya untuk berkeliling membeli makanan, cemilan, pakaian, tas, sepatu, dan barang barang branded lainnya.