Annabila Kersey Yuanda, gadis yang terlahir di keluarga cukup mewah, anak terakhir dari tuan Kevin Yuanda dan nyonya Irys Yuanda. Memiliki dua saudara, yang dimana cowo semua, alhasil dia punya dua abang.
Abang pertama Kenzo Yuanda, yang sangat ama...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pada siang hari kemudian, di cuaca yang dingin. Mereka berenam tengah sarapan pagi di penginapan, rencana mereka hari ini adalah menonton film.
"Kai, tiketnya udah lo beli kan?" Tanya Gita kepada Kai, dia mengangguk.
"Tenang aja, udah gue pesan enam buat kita, terus sekalian juga gue pesan popcorn sama minumnya" Jawab Kai
"Wahh sudah siap semua, brati tinggal apalagi ini?"
"Badan lo git" Sahut Rena
"Ohhh itu sudah jelas besti!"
"Buruan gih pada dihabisin makanannya, keburu terlalu siang ini" Timpal Anna, yang hanya menyimak daritadi.
~~~~~~~~~~
Singkat cerita......
Setelah mereka selesai menonton film yang tayang, mereka lanjut untuk street food sebentar, karena perut mereka tak bisa tertolong lagi untuk menahan rasa laparnya.
"Gile, semua makanan disini menarik banget buat kita coba semua wei!" Ucap Gita yang sangat semangat.
"Setuju sih, eh ada takoyaki gak ya?" Timpal Anna.
"Pikiran lo takoyaki mulu si na, lagi di LA juga lo pikirin takoyaki? Emang rada gila ni anak!" Cibir Gita menatap Anna dengan kesal.
Mereka berenam mulai menyusuri setiap dagangan yang disediakan penjual, satu persatu makanan mereka cicipi.
Gita hanya mengacungkan jempolnya, lalu mereka berdua mulai berjalan mencari tempat sushi.
"Terus kita ngapain nih? Nunggu mereka balik......kayaknya gak mungkin dong?" Ucap Rena yang mulai bingung, dengan kondisi mereka berempat yang hanya duduk di sebuah kursi.
"Lanjut jalan-jalan gak sih, toh juga belum sore banget kan?" Sahut Ethan.
"Boleh lah, daripada gabut kek orang ilang"
Keempatnya pun sepakat untuk berkeliling sekali lagi, sebelum mereka kembali ke penginapan.
~~~~~~~~~~~
Sementara itu......
Gita dan Nathan masih saja mencari sushi, namun hasilnya mereka tak menemukan kedai ataupun restoran bertema jepang.
