Kuliah Hari Pertama

79 45 35
                                    

Hari Senin yang cerah itu, Alyssa telah bergegas untuk pergi ke kampus barunya itu. Baju lengan panjang biru, celana panjang hitam, sepatu sneakers dan jaket hitam yang akan dikenakan Alyssa untuk hari pertamanya di University of London.

Sebelum memulai harinya itu, Alyssa tidak lupa untuk sarapan terlebih dahulu. Ia telah menggoreng telur dadar, sosis, tomat dan sayuran hijau yang ia belanja kemarin bersama Intan di kota. Maklum, tempat tinggal Alyssa sangat jauh dari kota. Ia harus menaiki kereta sekitar 30 menit untuk sampai di kota.

Alyssa memakannya dengan lahap sampai habis. Sesudah itu, piring kotornya ia cuci sampai mengkilap dan dijemur di rak. Lalu, ia setelahnya menyambar tas gendong yang ada di bangku meja belajarnya dan bergegas keluar.

Sebelum melangkahkan kakinya keluar, ia berkata pada diri sendiri dan memberikan semangat.

"Uda selesai deh? Saatnya berangkat dan menjalani kehidupan barunya di London. Ayo semangat, Alyssa!!! Kamu pasti bisa!!!" gumamnya pada diri sendiri.

Langit yang terlihat cerah juga membuat Alyssa bersemangat untuk memulai harinya. Hanya beberapa mobil saja yang lewat di daerah situ, sehingga Alyssa dapat mendengar dengan jelas kicauan yang dibuat oleh burung- burung.

.....
Hari itu adalah hari yang sangat penting baginya dan juga para murid-murid lama dan baru, sebab itu adalah hari pertama mereka kembali ke kampus setelah liburan musim panas 3 bulan. Para murid sangat bersemangat untuk memulai hari pertama mereka.

.....
"Hi" sapa Intan begitu melihat Alyssa di gerbang.

"Hi juga!!!"

"Kamu ada kelas jam berapa, Al?"

"Aku hari ini ada kelas pagi jam 10".

"Ok. Kalau aku kelas jam 11."

"Ya uda, aku temuin teman-temanku dulu ya? Nanti kapan-kapan, kalau ada waktu senggang, aku kenalin kamu ke teman-teman aku?" Alyssa menggangguk.

"Bye!" Alyssa dan Intan melambaikan tangan dan berjalan menuju tujuannya masing-masing.

.....
Jam sudah menunjukkan pukul 12 siang, Alyssa mengambil bekal makan siang dari dalam tasnya.

Ia masih ada 1 kelas lagi pada pukul 1 siang, sebelum akhirnya pulang.

Teman Lama Yang BerjumpaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang