BAGIAN 18.

613 70 10
                                    

Jimin duduk menghadap jendela kamarnya, matanya memandang kearah taman belakang rumahnya tapi pikiran dan hatinya menerawang jauh memikirkan sang kekasih yg sudah sebulan ini tak Ia temui.

Sudah sebulan ini Jimin Tak diijinkan keluar dari kamar apalagi rumahnya oleh Appanya. Sejak malam itu hingga saat ini.

Malam itu Appa Jimin tak banyak berkata namun raut wajahnya nampak kemarahan yg begitu jelas.

walau Jimin sudah menjelaskan tentang hubungannya dengan Yoongi, bagaimana cintanya Jimin pada Yoongi. Tapi Appanya sama sekali tak mengerti dirinya.

Tuan Park ingin Jimin menjalin hubungan dengan seseorang yg lebih berkelas bukan hanya seorang pemilik cafe sederhana seperti Yoongi.

Sebulan ini Jimin sama sekali tidak menegtahui kabar Yoongi karena ponselnya di tahan oleh Appanya. Jimin ingin kabur tapi penjagaan rumahnya sangat ketat. Jadi dia hanya bisa pasrah saat ini beeharap penjagaan terhadapnya melemah dan dia bisa memanfaatkan kesempatan itu.

"Oppa Aku rindu padamu.." gumam Jimin sembari memegang dadanya yg terasa sesak karena menahan rindu.

Jimin sungguh ingin tau kabar Yoongi apalagi waktu itu Yoongi sempat dihajar oleh suruhan Appanya. Bagaimana kabar Yoongi sekarang Jimin tak tau, dan itu membuat hatinya sesak luar biasa.

Tuan Park membanting berkas-berkas kantornya keras keatas meja.

Kenapa ini..?  Kenapa bisa terjadi..?

Saham perusahaannya anjlok luar biasa dalam waktu singkat.

Apa karena perusahaan keluarga Sehun..?! Tidak mungkin. Tuan Park bahkan sudah mencabut laporan Jimin dengan memanfaatkan stasusnya sebagai Orang Tua Jimin. Bahkan Jimin tidak tau kalau Ayahnya melakukan itu.

Hampir semua perusahaan yg kerjasama dengannya menarik sahamnya hampir diwaktu yg bersamaan sebulan ini. Hanya tersisa saham keluarga sehun dan beberapa teman dekatnya.

Jelas ini permainan seseorang.

Tuan Park memijat keningnya begitu pusing dengan masalahnya saat ini. Apa yg Dia harus lakukan sekarang.

Pintu ruangannya terbuka seseorang masuk dengan membawa berkas-berkas lain di tangannya.

"Bagaimana kau sudah tau apa yg menyebabkan orang itu mencabut saham mereka..?"  tanya tuan Park tak sabar Iabahkan belum mempersilahkan bawahannya itu duduk.

"Sudah Tuan.. ini info yang Kudapat.."

Lelaki itu memberikan satu Map berwarna biru pada Tuan Park.

"Perusahaan Min Crop..?! Siapa yg memegang Perusahaan ini..?!" tanya Tuan Park penasaran.

"Pemiliknya bernama Min Jiyoong.. Dia pengusaha besar asal Daegu, Dia mempunya beberapa anak perusahaan di Seoul dan juga diluar negri. Dari kabar yg aku dengar dia menjanjikan keuntungan yg lebih besar dari perusahaan kita itu sebabnya banyak investor kita yg beralih padanya Tuan. Jelas lelaki bawahan Tuan Park itu.

"Kurang ajar.. atur jadwalku untuk bertemu pemilik Min Crop itu.." titah Tuan Park.

"Baik Tuan.."

Sementara itu Tuan Oh juga ternyata mengalami masalah yg sama. Sudah seminggu ini laporan yg diterimanya selalu sama, banya produk dari perusahannya di tolak di pasaran. Orang-orang beralih keproduk yg harganya lebih murah dengan kwalitas yg lebih baik.

Akibatnya banyak produknya yg tertahan dan itu membuatnya mengalami kerugian besar.

Ditambah lagi ada seseorang yg menyebarkan berita bahwa putranya melecehkan seorang gadis. Itu membuat keluarganya menjadi bahan gunjingan di masyarakat bahkan diperusahaanya sendiri.

My Yoongi (Tamat) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang