TJ - 10

618 37 0
                                    

Setiap orang pasti mempunyai kesalahan - Zara a.k.a Author

♫♫♫♫

Setelah acara pertandingan dan perlombaan persahabatan itu, keluarga Jung pergi ke suatu cafe untuk merayakan kemenangan Sungchan dan Beomgyu.

Namun tiba-tiba, Taeyong terlihat khawatir itu membuat Jaehyun beserta anak-anaknya keheranan.

"Ada apa sayang?"

"Bu, Bubu kenapa?"

"Bi-bisakah kita pindah ke cafe Winwin?" Ah sekarang Jaehyun mengerti, cafe ini adalah cafe pertama yang Taeyong datangi bersama Jaehyun. Eum sebenarnya hanya Taeyong saja, waktu itu Jaehyun sedang bersama seorang wanita dan waktu itu Jaehyun mencium wanita itu. Masih teringat jelas di ingatan Taeyong, saat itu Taeyong sedang mengandung Mark.

"Bu?" Tanya si sulung yang memperhatikan wajah sang Bubu, oh astaga! Apakah Bubu nya ini menangis? Si sulung langsung memeluk bubunya. Mark merasa jika Bubu nya ini mengalami depresi ringan lagi.

"Daddy kamu ada si sana nak, dia mencium seorang wanita- hiks" Mark bingung, perasaan Daddy nya sedang berada di samping Bubu nya? Apa yang terjadi di masa lalu Bubu dan Daddy? Pikir Mark.

Jaehyun mengerti, yang dibutuhkan istri cantik nya itu adalah adalah pelukan dari sang putra pertama.

"Baiklah, ayok kita ke cafe Winwin." Jaehyun menerima ajakan Taeyong.

"Bubu, di depan yah?"

"Tidak, tidak mau di depan."

"Bang, bawa aja ke mobil Abang."

"Ada Haechan di mobil Abang, Gyu."

"Kak, tidak apa-apa, aku bisa di belakang. Asalkan Bubu merasa aman."

"Kamu yakin tidak apa-apa?"

"Tidak kak, lagian kan pulangnya juga aku bakal sama Mae dan Daddy" Taeyong melirik sedikit ke arah Jaehyun, anak-anaknya dan Haechan.

"Kalian berdua saja, biar Bubu sama Daddy dan adik kamu Bang."

"Bubu gak papa? Abang takut Bu."

"Bubu sudah lebih membaik, tadi hanya teringat sesuatu saja."

"Kamu yakin udah gak papa sayang?"

"Iya Jae, ayok kita ke Cafe Winwin." Mereka mengangguk lalu setelah itu mereka pergi ke Cafe Winwin menggunakan mobil.

Mobil Jaeyong and Kakak, Twins.

Ke-3 putra Jaeyong itu tertidur dari sekolah Twins ke Cafe Winwin itu memang lumayan jauh. Jaehyun memegang tangan Taeyong, lalu mengelusnya.

"Maafkan aku." Ucap Jaehyun sambil menyetir.

"Untuk?"

"Gara-gara aku kamu mempunyai Depresi Minor."

"Bukan salah mu juga Jae, ini juga salah ku. Jika saja dulu aku bisa melawan, mungkin aku tidak akan bisa bertemu dengan mu."

"Aku sungguh-sungguh minta maaf, aku tidak akan menyangka jika kamu akan mengalami itu." Jaehyun mengecup tangan Taeyong sambil menyetir.

"Setiap orang lasti mempunyai kesalahan di masa lalu, Jae. Aku sudah memaafkan mu kok."

"Aku mencintaimu, Kak Taeyong."

"Ish jangan memanggil ku kakak!"

"Baiklah baiklah."

Setelah sampai di cafe Winwin, Jung Fam's menghampiri para keluarga sultan yang sedang berkumpul.

Kok agak nyambung sama ff sebelah yah, (ff Kim Fam di akun salymxyo) ini akun gw dan akun ini tuh khusus buat couple BTS aja🗿

"Nana!"

"Nono!" Jeno dan Jaemin berpelukan. Teletubbies, Mwehehehe🙂

"Kak Haechan, Kak Mark!"

"Halo Sangwon, Jungwon."

"Dasar anak-anak, loh di sini juga Jung?"

"Iya, nemenin anak-anak. Pada kangen katanya."

"Haha." Taehyung memandang Taeyong dengan tatapan sinis.

"Kenapa memandang ku seperti itu, hah?"

"Kau sangat manja."

"Memangnya kenapa? Tidak boleh aku manja kepada suamiku sendiri? Kau saja manja kepada Jungkook."

"Kata siapa, tidak?"

"Alah, Jaehyun juga sering begitu ketika kita sedang berdua."

"Taeyong buka kartu." Lucas tertawa.

"Diam kau, Woo. Urus suamimu."

"Memang paling benar kau kembali ke china saja."

"Sayang." Semua keluarga sultan tertawa mendengar ucapan Lucas.

"Kalian tidak mau nambah anak?" Ucap Doyoung.

"Tidak, 4 saja sudah membuatku pusing apalagi 5."

"Gagal sudah rencana menambah anak." Bisik Johnny kepada Jaehyun.

"Aku tergantung hormon ku saja."

"Dasar bapak-bapak kelebihan Hormon."

"Memangnya kau tidak, Tuan Nakamoto Yuta?" Ucap Jaehyun. Para Dom tertawa mendengar ucapan Jaehyun.

"Bubu! Kak Jeno bilang dia mau membuat dedek bayi sama kak Jaemin!" Teriak Beomgyu.

"YAK, JUNG BEOMGYU!" Jeno berlari mengejar Beomgyu yang berlari menuju Bubu nya.

"Astaga, kalian tidak cape bertengkar hm?" Ucap Jaehyun yang melihat Putra cantiknya yang duduk di pangkuan nya.

"Seru tau menggoda Kak Jeno, hihi."

"Dasar."

Beomgyu ini definisi bokem sejati yah😔

"Jae, kau sudah mengusir ular itu dari kantormu?" Ucap Ten.

"Sudah, aku sudah memecatnya."

"Syukurlah, sekarang sekertaris mu siapa?"

"Aku ingin Taeyong yang memilihnya, agar dia tidak cemburu."

"Sejak kapan aku cemburu?"

"Dasar tsundere."

Hari mulai gelap, para keluarga sultan pun pulang. Jung Fam's juga pulang ke mansion,ya kecuali Mark, dia pergi ke rumah nya yang ia bangun untuk dirinya dan Haechan nanti.

Chan, pacar lu jomblo gak?

"Kamu masuk duluan, biar aku yang membangunkan anak-anak."

"Baiklah." Taeyong mengecup pipi Jaehyun, dan segera masuk ke Mansion. Jaehyun pun membangunkan Twins dan Jeno.

"Kak, Uchan, Gyu bangun nak sudah sampai."

"Iya Dad." Jeno dan Sungchan bangun namun putra cantiknya ini tidak mau bangun, astaga apakah ia terlalu mengantuk?

"Kalian masuk duluan, biar Beomgyu Daddy yang gendong."

"Iya Dad." Keduanya pun masuk ke dalam Mansion, Jaehyun menggendong Putra cantik nya untuk masuk ke dalam Mansion.



























Jangan menyalahkan diri sendiri, dulu kita sama-sama salah - L.J Taeyong.















Tbc✓

Gw bingung anjay.

Oh yah, gw mau menginfokan besok bulan puasa gw bakal up pas malem aja. Kalo inget.

10.03.24

The Jung's - Jung Fam's✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang