No More Rainy Season《雨季不再来》 (Terjemahan)

09

No More Rainy Season

《雨季不再来》

By 五花肉 / bacon5

09

Wang Yibo merasa sangat murung sepanjang hari. Hujan semalam tidak membawa kesejukan pada musim panas, tetapi malah membuatnya semakin lembab dan gerah. Ia mengendarai sepeda motornya di sekitar tanggul dan yang bisa ia cium hanyalah bau tanah yang muncul setelah uap air menguap. Ia tidak punya tempat tujuan, jadi ia hanya bisa berkeliling hingga sampai di kafe internet Geng Sheng.

"Hei, kenapa kau ada di sini?" Geng Sheng duduk di konter dan tersenyum pada Wang Yibo, tetapi ia tidak memiliki energi untuk menanggapi. Ia mengerucutkan bibirnya dan mengangkat dagunya sebagai salam. Geng Sheng keluar dari konter, mengantar Wang Yibo ke bilik belakang, dan menyalakan perangkat terpisah untuknya seperti biasa. Ia menepuk pundaknya dan berkata, "Kau bisa bermain sendiri untuk sementara waktu, dan menunggu Wang Zongkun datang untuk main game bersama."

Wang Yibo melambaikan tangannya dan berkata, "Oke, kau pergilah."

Ketika menyalakan komputer, tidak ada yang ingin dimainkannya. Setelah dipikir-pikir, sebenarnya ini adalah pertama kalinya dirinya masuk ke kafe internet sejak bertemu Xiao Zhan. Sebelum ujian masuk perguruan tinggi, ia mengatakan bahwa ia dan Geng Sheng akan bermain game di kafe internet selama tiga hari tiga malam, lalu pulang dan tidur selama tiga hari tiga malam. Kata-kata yang begitu berani itu dipatahkan pada hari pertama ia bertemu Xiao Zhan. Wang Yibo masuk ke akun game dan mengklik kiri dan kanan. Ia mengklik setiap game, tapi ia tidak merasa tertarik. Geng Sheng masih melihat-lihat tokonya di meja depan, dan Wang Zongkun tidak tahu kapan akan datang. Wang Yibo menarik napas dalam-dalam dan mengusap wajahnya dengan tangannya. Untuk pertama kalinya, ia menyadari bahwa hidup menjadi membosankan tanpa Xiao Zhan---yang ia hindari sebelumnya.

Mungkin karena ia benar-benar tidak tahu harus berbuat apa, atau mungkin karena pikirannya berputar-putar dan kembali ke Xiao Zhan, Wang Yibo mengklik mesin pencari dan memasukkan Hometown After the Storm yang belum selesai ditontonnya bersama Xiao Zhan.

Singkatnya, hanya untuk menghabiskan waktu, Wang Yibo tidak mempercepat bagian yang telah ditontonnya. Ia bersandar dan merebahkan diri di atas sofa, melipat tangan dan menontonnya lagi dari awal. Kali ini, ia membawa hasil pada prosesnya dan ingin tahu, kapan kedua karakter mulai memiliki kemungkinan untuk jatuh cinta. Mengapa ia tidak menyadarinya saat pertama kali menontonnya?

Orang-orang berciuman dalam film, dan pikiran Wang Yibo memutar ulang ciuman antara dirinya dan Xiao Zhan. Kedua ciuman itu tumpang tindih dalam senja berwarna biru tua, membuat Wang Yibo penasaran dengan apa yang akan terjadi pada mereka setelah ciuman ini, apakah akan seperti yang ia dan Xiao Zhan lakukan? Ataukah ada kemungkinan lain yang lebih baik? Wang Yibo tidak tahu, ia belum pernah menjalin hubungan yang layak dan ia tidak tahu apa yang akan terjadi setelah ciuman. Ia berusaha mencari jawabannya dari film tersebut, tapi kali ini pun ia tidak bisa melihat bagian terakhirnya.

Geng Sheng dan Wang Zongkun dengan santainya membuka tirai dan masuk. Wang Yibo merasa bersalah tanpa alasan dan segera menutup jendela film.

"Hei, kau sedang menonton film pendek di belakang kami?" Bocah laki-laki berusia tujuh belas tahun itu tidak dapat berbicara tanpa berbicara dengan kalimat yang bernada porno. Geng Sheng menyeringai dan hendak meraih sesuatu di antara kedua kaki Wang Yibo. Bahkan sebelum ia menyentuhnya, Wang Yibo membuka telapak tangannya dan langsung menampar tangannya.

"Jangan ganggu aku!" Wang Yibo meliriknya dan berkata, "Kau pikir semua orang sepertimu?"

Wang Zongkun, yang tidak pernah banyak bicara, ikut bergabung, "Lalu, kenapa kau mematikannya?"